SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Bertepatan awal bulan Ramadan 1443 H/2022, KRI Sultan Iskandar Muda-367 terpilih menjadi tuan rumah para pejabat tinggi UNIFIL dalam melaksanakan pertemuan/diskusi operasi, Senin (4/4). Para petinggi UNIFIL berpangkat bintang tersebut antara lain; UNIFIL Chief of Staff (COS) Brigadier General Hubert Gomart (Perancis), Maritime Task Force (MTF) Commander Rear Admiral Andreas Markus Mugge (Jerman), Commander Sector West Brigadier General Massimiliano Stecca (Italia), dan Commander Sector East Brigadier General Ramon Armada Vazque (Spanyol), Laut Mediterania.
Pertemuan para pemimpin UNIFIL ini selalu dilaksanakan secara teratur. Diskusi yang digelar berupa diskusi operasi seputar pekerjaan sesuai dengan sektor/bagian tugas dan tanggung jawab masing-masing di UNIFIL.
Pada pertemuan kali ini, KRI SIM-367 yang sedang berlayar di Laut Mediterania sengaja dipilih sebagai tempat diskusi karena memiliki penilaian tersendiri, baik secara dedikasi, profesionalitas maupun loyalitas dalam setiap pelaksanaan tugas operasi dan latihan.
Di sela pertemuan, para pejabat juga berkesempatan ikut memantau Area of Maritime Operation (AMO) menggunakan helikopter AS 565 MBE Panther yang onboard di KRI SIM. Mereka juga menerima short brief, melaksanakan tour ship dan menerima penghormatan dari Kapal Perang Negara Yunani HS Nikiforos Fokas pada serial latihan Miscex 805 (Mailbag Transfer) serta turut menyaksikan penampilan Tari Perang dari Papua yang ditampilkan oleh prajurit KRI SIM.
Tema Wise Kids at Sea pun dipilih mereka untuk menunjukkan semangat dari para pimpinan UNIFIL yang sedang berlayar di laut. “Kita memiliki ikatan yang kuat sebagai saudara dan meskipun sudah tidak muda lagi, namun dalam hati kita masih tetap muda,” kata MTF Commander Rear Admiral Andreas Markus Mugge kepada para rekan jenderalnya.
“Dan kita akan menghabiskan beberapa waktu berlayar di laut di atas kapal ini,” tambahnya.
Sementara UNIFIL Chief of Staff (COS) Brigadier General Hubert Gomart, menyampaikan apresiasi atas profesionalisme dan semangat juang yang tinggi dari seluruh prajurit KRI SIM. Ia sangat antusias melihat aktifitas prajurit yang sedang bergiat di Pusat Informasi Tempur (PIT), Machinery Control Room (MCR), dan anjungan saat tour ship.
Kekaguman MTF Commander juga disampaikan kepada para “Wise Kids” atas kinerja prajurit KRI SIM dalam menjaga kondisi kapal, “This ship thirteen years old, but looks brand new (kapal ini berumur tiga belas tahun namun terlihat seperti kapal baru),” ucapnya kagum.
Sementara itu, Komandan KRI SIM-367 selaku Komandan Satgas (Dansatgas) MTF 28-M/UNIFIL Letkol Laut (P) Abdul Haris mengataka Ramadan tahun ini merupakan Ramadan kedua bagi seluruh prajurit KRI SIM berada di daerah misi Lebanon. Namun hal tersebut tidak menyurutkan semangat kerja seluruh prajurit dalam melaksanakan setiap tugas yang diperintahkan.
“Seperti halnya saat ini, meskipun sudah mulai berpuasa, para prajurit tetap bersemangat dalam memberikan kinerja terbaiknya didepan para Jenderal pimpinan UNIFIL,” ungkapnya.
Dikatakan, hal ini sejalan dengan kebijakan strategis Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Yudo Margono untuk selalu menjalin hubungan baik dengan negara sahabat. “Dalam rangka implementasi diplomacy role TNI Angkatan Laut di mata dunia internasional,” pungkas Haris. (ST03)