Surabayatoday.id, Surabaya – KRI Sultan Iskandar Muda (SIM-367) kembali melaksanakan latihan. Setelah bersama helikopter AS 565 Mbe Panther, kini latihan dilaksanakan bersama KRI Diponegoro (DPN-365).
Latihan ini dalam upaya mempersiapkan diri untuk melaksanakan tugas operasi yang tergabung dalam misi perdamaian dunia di Lebanon. Pada latihan ini, KRI SIM-367 di bawah jajaran unsur Satkor Koarmada II dilepas langsung oleh Wadan PMPP TNI (Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian Tentara Nasional Indonesia) Marsma TNI Benedictus Benny K. S.H., MavMgt., MAIR pada Minggu (24/1).
Pelepasan dilakukan di dermaga Madura Ujung Surabaya. Dalam kegiatan ini Wadan PMPP TNI yang didampingi oleh Komandan Satkor Koarmada II Kolonel Laut (P) Ashari Alamsyah berkesempatan meninjau langsung ruang Pusat Informasi Tempur (PIT) dan Anjungan KRI SIM-367.
Sedangkan serial latihan yang akan dilaksanakan dalam latihan bersama KRI DPN-365 tersebut di antaranya Movrep Departure, Channel Transit (TST to AMO), SURFEX 991 (HAILING), dan Gunex. Selain itu juga Miscex 805 (Malbag Transfer), Helly Patern, Hailing, RMP, Photex, SURFEX 992 (Boardex), DCEX, SURFEX 991, PUBEX, dan SURFEX 991. Acara latihan bersama akan berlangsung selama dua hari.
Wadan PMPP TNI berpesan kepada seluruh prajurit agar melaksanakan latihan di laut dengan sungguh-sungguh. “Semangat sesuai prosedur, jaga nama baik TNI, serta jaga kesehatan diri masing-masing,” pesan Marsma TNI Benny.
Dari tempat terpisah, Pangkoarmada Il Laksda TNI I N.G. Sudihartawan berpesan agar seluruh prajurit yang melaksanakan latihan dengan mengedepankan zero accident. Tak kalah pentingnya, latihan juga digelar dengan mengutamakan protokol kesehatan.
Sementara Komandan KRI SIM -367 Letkol Laut (P) Abdul Haris menyampaikan bahwa pelaksanaan latihan ini sesuai dengan program prioritas Kasal Laksamana TNI Yudo Margono dalam bidang pembangunan sistem pembinaan kekuatan dan kesiapan ops yang bersinergi dan mempunyai interoperabilitas tinggi. (ST03)