• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Selasa, 11 November 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Daerah

Pemkot Surabaya Siapkan Bantuan Tangan Palsu untuk Nur Ahmad, Korban Reruntuhan Ponpes Al-Khoziny

by Redaksi
Kamis, 16 Oktober 2025
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi

SURABAYA TODAY.ID, SURABAYA-Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya akan memberikan bantuan tangan palsu kepada Nur Ahmad, salah satu santri asal Surabaya yang menjadi korban reruntuhan Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Khoziny, Buduran, Sidoarjo. Nur Ahmad menjadi satu-satunya korban selamat asal Surabaya yang mengalami amputasi.

Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, menegaskan bantuan tersebut adalah komitmen Pemkot untuk membantu seluruh warganya yang menjadi korban dalam musibah tersebut.

“Jadi nanti Insyaallah semua korban yang ada yang dari Kota Surabaya maka kita akan lihat kondisinya apa yang bisa kita bantu. Kalau nanti ada yang tangan palsu, kaki palsu, akan bantu semuanya,” kata Wali Kota Eri Cahyadi, Kamis (16/10/2025).

BACA JUGA:  Surabaya Diverifikasi Kota Layak Anak Oleh Kementerian PPPA

Wali Kota yang akrab disapa Cak Eri ini,  menjelaskan bahwa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sudah mendata seluruh korban dari Surabaya. Hal ini dilakukan agar intervensi yang diberikan sesuai dengan kebutuhan para korban.

“BPBD sudah merekap berapa korban jiwa, berapa korban yang selamat tapi dalam kondisi dan perlu bantuan, maka kita datang. Ini kita lakukan karena memang mereka adalah warga Kota Surabaya,” kata Cak Eri.

Sebelumnya, Wali Kota Eri juga memastikan bahwa Pemkot Surabaya akan memberikan pendampingan mental dan kejiwaan kepada para korban, mengingat trauma yang dialami cukup berat bagi korban maupun keluarga.

BACA JUGA:  Jatim Tawarkan Lima Potensi Kerja Sama ke Thailand

“Kami akan memprioritaskan pendampingan psikologis bagi korban dan keluarga. Langkah ini sangat penting supaya mereka bisa kembali melanjutkan kehidupan dan beraktivitas seperti biasannya. Setelah itu, kami akan lakukan pendampingan jangka panjang,” terangnya.

Ia menambahkan bahwa Pemkot Surabaya berkomitmen untuk melakukan pendampingan dan merencanakan masa depan korban secara matang bersama keluarga.

Seperti diketahui, total jumlah korban selamat asal Surabaya tercatat sebanyak 30 orang. Sebagian besar korban mengalami luka ringan seperti lecet dan cidera otak ringan, namun satu orang, yakni Nur Ahmad, harus menjalani tindakan amputasi. (ST01)

BACA JUGA:  Pemkot Surabaya Diminta Wujudkan Wisata yang Terintegrasi
Tags: Nur AhmadPemkot SurabayaPonpes Al-KhozinyTangan Palsu
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Arumi Bachsin saat menghadiri Kediri Fashion Batik Festival.

Arumi Bachsin Dorong Sinergi dan Majukan Ekonomi Kreatif Lokal

Selasa, 11 November 2025
Foto ilustrasi, reklame di Surabaya.

APBD 2026 Ditetapkan Rp 12,7 Triliun, Wali Kota Eri Fokus Genjot PAD dari Aset dan Reklame

Selasa, 11 November 2025
Kepala Disperinaker Kota Surabaya, Agus Hebi Djuniantoro saat launching program Perisai peduli jaminan sosial bagi pekerja informal.

Disperinaker Surabaya Bakal Tindak Tegas Perusahaan yang Tidak Beri Jaminan Sosial untuk Pekerja

Selasa, 11 November 2025

Berkaca dari Tragedi Ledakan Jakarta, Wali Kota Eri Intensifkan Program Penyatuan Sekolah Cegah Bullying di Surabaya!

Selasa, 11 November 2025

Berita Terkini

Arumi Bachsin saat menghadiri Kediri Fashion Batik Festival.

Arumi Bachsin Dorong Sinergi dan Majukan Ekonomi Kreatif Lokal

Selasa, 11 November 2025
Foto ilustrasi, reklame di Surabaya.

APBD 2026 Ditetapkan Rp 12,7 Triliun, Wali Kota Eri Fokus Genjot PAD dari Aset dan Reklame

Selasa, 11 November 2025
Kepala Disperinaker Kota Surabaya, Agus Hebi Djuniantoro saat launching program Perisai peduli jaminan sosial bagi pekerja informal.

Disperinaker Surabaya Bakal Tindak Tegas Perusahaan yang Tidak Beri Jaminan Sosial untuk Pekerja

Selasa, 11 November 2025

Berkaca dari Tragedi Ledakan Jakarta, Wali Kota Eri Intensifkan Program Penyatuan Sekolah Cegah Bullying di Surabaya!

Selasa, 11 November 2025
Sosialisasi gemar makan ikan diikuti oleh ratusan siswa SDN Jambangan 1 Surabaya di Mini Agrowisata, Jalan Pagesangan, Surabaya.

Ketua Forikan Rini Indriyani Gencarkan Gerakan Gemar Makan Ikan untuk Anak

Selasa, 11 November 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In