SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak menghadiri doa bersama untuk Palestina yang diselenggarakan oleh Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Jawa Timur pada Jumat (17/11) di Masjid Raya Islamic Center.
Wagub Jatim itu memuji kegiatan yang ditujukan sebagai momen membangun silaturahmi serta rasa solidaritas Palestina-Indonesia. Menurutnya, ini upaya “jalur langit” mendoakan perdamaian agar Israel menghentikan serangan.
Emil optimistis doa untuk perdamaian dapat memberikan dukungan spiritual terhadap konflik yang tengah berlangsung di Jalur Gaza dan Palestina secara keseluruhan. “Semoga Palestina segera diberi kedamaian dan ujungnya juga diberikan kemerdekaan. Suasana hati Presiden Amerika juga mulai mengkritik rencana menduduki Gaza. Ini jika terus didoakan hatinya akan berubah. Oposisi pun mulai banyak yang menekan Israel,” ungkap Emil.
Atas hal itu, Emil selalu Ketua IPHI Jatim mengajak segenap keluarga IPHI di seluruh Jatim dan Indonesia untuk senantiasa berdoa dengan khusyuk sebagaimana di Tanah Suci, terutama di momen malam Doa Bersama ini.
“Sebaiknya kita jangan remehkan kekuatan doa, apalagi Panjenengan semua sudah pernah jadi tamu agung langsung ke Tanah Suci. Dengan semangat berdoa seperti di Tanah Suci, mari bersama kita doakan saudara kita di Palestina supaya jangan ada korban lagi, dan semoga doa-doa IPHI di seluruh Indonesia untuk saudara kita di Palestina diijabah semua,” ujarnya.
Kegiatan doa bersama untuk Palestina tersebut dimulai dengan pembacaan 10 ribu Salawat Asyiqil yang dibaca bersama 500 tokoh dan pengurus Persaudaraan Haji Jawa Timur. Doa bersama lalu dipimpin oleh KH M Sukron Djazilan Badri.
Sejalan dengan Emil, H. Ahmad Zahro selaku ketua Dewan Pembina IPHI Jatim pun percaya bahwa doa diijabah dan mengembalikan kedamaian antara tiga umat, Kristen, Yahudi, dan Islam di Tanah Palestina.
“Gerakan Zionis ini tidak memandang bulu antar agama. Di Tanah Palestina terdapat tiga umat, Nasrani, Yahudi, dan Islam yang seharusnya hidup damai berdampingan di Tanah Suci ketiga umat ini. Konflik ini bukanlah konflik agama dan insyaAllah doa dari IPHI Jatim ini dapat diijabah demi perdamaian,” tutupnya. (ST02)