SURABAYATODAY.ID, JAKARTA – Pemerintah Provinsi Jawa Timur pertama kalinya menyelenggarakan Mudik Bareng Gratis dengan rute Jakarta-Jatim. Pemberangkatan sudah dilakukan Gubernur Khofifah Indar Parawansa di Jakarta, Selasa (26/4).
Namun tak hanya mudik gratis Jakarta-Jawa Timur, Khofifah juga mengatakan di area Jawa Timur, Pemprov Jatim juga menyelenggarakan mudik gratis dengan menyediakan 100 bus dengan tujuan 15 kabupaten/kota.
Lebih lanjut Khofifah juga mengatakan, untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 pada musim mudik, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan seluruh lapisan daerah di Jawa Timur. Salah satu upayanya, yakni melakukan reaktifasi PPKM Mikro agar jika ada yang terkonfirmasi Covid-19 dapat segera tertangani.
“Selain itu kita juga melakukan random swab check di 23 rest area di Jawa Timur untuk mendeteksi jika ada yang positif Covid-19 akan dirujuk ke tempat pelayanan kesehatan terdekat,” katanya.
“Hari ini pula ada 169 pospam (Pos Keamanan) dan 49 posyan (Pos Pelayanan). Ada pos terpadu juga yang sekaligus menjadi bagian random swab check. Saya rasa pola ini terkonfimasi kepada seluruh bupati/wali kota, Dandim dan Kapolres ke bawah agar meningkatkan kehati-hatian dan kewaspadaan,” lanjut Khofifah.
Selain itu, ia juga meminta agar melakukan kewaspadaan di area pariwisata favorit di Jawa Timur. “Ada 8 area sangat favorit antara lain Sarangan, Pacet, BTS (Bromo Tengger Semeru) dan kawasan Ijen dan lainnya. Kita minta pada bupati/wali kota dan satgas Covid untuk menghitung kapasitas maksimal tempat wisata serta memastikan aplikasi peduli lindungi dipasang dan digunakan,” terang dia. (ST02)