• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Kamis, 13 November 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Advertorial

Komisi C Minta Dinkes Kembali Sosialisasikan Program Universal Health Coverage ke Rumah Sakit

by Redaksi
Senin, 11 April 2022
Ketua Komisi C DPRD Surabaya Baktiono.

Ketua Komisi C DPRD Surabaya Baktiono.

SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Komisi C DPRD Surabaya memberikan sorotan tentang capaian kinerja Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya. Organisasi Perangkat daerah (OPD) ini dinilai kurang bisa menerjemahkan visi dan misi wali kota tentang layanan kesehatan gratis untuk warga Surabaya yang cukup menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Kartu Keluarga (KK) melalui program Universal Health Coverage (UHC).

Menurut Ketua Komisi C Baktiono, warga belum bisa mendapatkan layanan kesehatan di rumah sakit beberapa rumah sakit. “Pelayanan kesehatan itu masih terbatas di rumah sakit tertentu,” ujarnya.

Padahal, kata Baktiono, visi misi Wali Kota Eri Cahyadi sudah jelas. Yaitu memudahkan masyarakat untuk mendapatkan akses pelayanan kesehatan.

BACA JUGA:  42.804 KK Surabaya Tak Sesuai Domisili Dinonaktifkan

Diterangkannya, warga kota Surabaya yang berpenghasilan di bawah 10 juta bisa mendapatkan layanan kesehatan gratis di rumah sakit dengan menunjukkan KTP atau KK. Kenyataannya, warga Surabaya banyak yang tidak bisa mendapatkan layanan kesehatan di semua rumah sakit.

Ia menyebut setelah dibahas dengan Dinkes, salah satu penyebab hal tersebut adalah  masih ada beberapa rumah sakit yang belum bekerjasama dengan BPJS. Padahal program UHC ini berdampingan dengan progam Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan BPJS Kesehatan.

BACA JUGA:  Pemkot Surabaya, Unicef Indonesia dan Bappenas Tandatangani Rencana Kerja Tahunan Program Child Friendly Cities Initiative

Namun ia menegaskan bahwa JKN merupakan progam pemerintah pusat. Karenanya seluruh rumah wajib bekerja sama dalam program tersebut. Sehingga bisa melayani kesehatan gratis, terhadap masyarakat Surabaya dengan cukup menunjukkan KTP.

“Minimal rumah sakit tersebut menyediakan 30 persen fasilitas kesehatan yang ada, bukan tidak sama sekali,” ungkap dia.

Lebih lanjut Baktiono mengatakan Dinkea Surabaya harus mampu menyakinkan rumah sakit untuk bekerjasama dengan BPJS. Dikatakan, pihaknya siap membantu hal tersebut.

Ia menginginkan Dinkes Surabaya perlu mengumpulkan Persatuan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI), kembali mensosialisasikan program Universal Health Coverage, serta memberikan penjelasan. “Ini harus segera dilakukan,” tegasnya.

BACA JUGA:  63 Kepala Puskesmas Tandatangani Kontrak Kinerja, Tak Sanggup Bakal Dicopot

Selain layanan kesehatan, Komisi C juga menyoroti distribusi seragam sekolah gratis bagi siswa Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Baktiono mengatakan banyak siswa yang masuk sekolah melalui jalur mitra warga, jalur MBR, mereka tidak dapat fasilitas seragam.

Namun tidak hanya mengkritisi, Baktiono juga mengapresasi kinerja sejumlah OPD lain. Karena capaian kinerjanya melebihi target. “Dalam penggunaan anggaran dan pencapaian semuanya terpenuhi, bahkan melampaui target. Tapi anggaran yang dikeluarkan tidak sampai 100 persen. Itu artinya kinerja yang bagus,” ungkapnya. (ADV-ST01)

Tags: Dinas KesehatanDPRD SurabayaKomisi CLayanan Kesehatan Gratis
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur Adhy Karyono

Sekdaprov Jatim Adhy Karyono Ajak Seluruh Daerah Perkuat Sinergi dan Optimalkan Tata Kelola Anggaran Hadapi Bencana

Kamis, 13 November 2025
Evakuasi mayat laki-laki yang ditemukan mengapung di perairan Tanjung Manggar, Balikpapan.

Unsur Operasi Guskamla Koarmada II Evakuasi Mayat di Perairan Tanjung Manggar

Kamis, 13 November 2025
Perdana Menteri Singapura Lawrence Wong menerima kunjungan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

Khofifah Sampaikan Program Karbon dan Investasi Saat Bertemu PM Singapura HE Lawrence Wong

Kamis, 13 November 2025
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama dengan Senior Minister Singapura Lee Hsien Loong.

Program Rising Fellowship, Gubernur Khofifah Bertemu SM Singapura HE. Lee Hsien Loong Bahas Banyak Hal Strategis

Kamis, 13 November 2025

Berita Terkini

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur Adhy Karyono

Sekdaprov Jatim Adhy Karyono Ajak Seluruh Daerah Perkuat Sinergi dan Optimalkan Tata Kelola Anggaran Hadapi Bencana

Kamis, 13 November 2025

ITS Berjaya Borong Anugerah Media Humas 2025 Gelaran Komdigi RI

Kamis, 13 November 2025
Evakuasi mayat laki-laki yang ditemukan mengapung di perairan Tanjung Manggar, Balikpapan.

Unsur Operasi Guskamla Koarmada II Evakuasi Mayat di Perairan Tanjung Manggar

Kamis, 13 November 2025
Perdana Menteri Singapura Lawrence Wong menerima kunjungan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

Khofifah Sampaikan Program Karbon dan Investasi Saat Bertemu PM Singapura HE Lawrence Wong

Kamis, 13 November 2025
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama dengan Senior Minister Singapura Lee Hsien Loong.

Program Rising Fellowship, Gubernur Khofifah Bertemu SM Singapura HE. Lee Hsien Loong Bahas Banyak Hal Strategis

Kamis, 13 November 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In