SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bakal melakukan kerjasama dalam program Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital. Gerakan ini bertujuan untuk menciptakan lebih banyak perusahaan rintisan berbasis digital yang akan mentransformasi Indonesia menjadi negara maju dengan anak muda sebagai motor penggeraknya.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Surabaya, M Fikser mengatakan, bahwa Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital merupakan program Kemenkominfo sejak tahun 2016. Di tahun 2021, program ini akan dilaksanakan di 20 daerah dan salah satunya Kota Surabaya.
“Ini adalah programnya Kementerian Kominfo, dimana ada beberapa kota yang dinilai itu bisa dilaksanakan kegiatan pembinaan startup digital secara sustainable. Salah satunya yang dipilih adalah Kota Surabaya,” kata Fikser di kantornya, Jum’at (10/9).
Sebelumnya, program Gerakan Nasional 1000 Startup Digital tahun 2020 telah dilaksanakan di 17 kota di Indonesia dan dibagi dalam beberapa tahap. Tahap pertama adalah Ignition, yakni seminar untuk memaparkan permasalahan utama yang ada di Indonesia. Kemudian, dilanjutkan dengan tahap workshop, dimana peserta diberikan pembekalan keahlian yang mereka butuhkan dalam membuat sebuah startup digital.
Sedangkan tahap selanjutnya adalah Hacksprint, dengan tujuan untuk menghasilkan solusi dari masalah yang sudah ditemukan pada saat workshop. Lalu tahap kemudian ialah Bootcamp, yang merupakan sesi mentoring mendalam untuk berkonsultasi tentang perkembangan startup yang telah mereka kerjakan. Sementara tahap akhir adalah Incubation, yaitu sebuah tahapan berupa pembinaan mendalam untuk mendapatkan atau menghasilkan minimum viable product (MVP). Setelah tahap Incubation, startup akan berkantor di Koridor Coworking Space agar tetap terupdate progress perkembangannya.
Fikser menjelaskan, Gerakan Nasional 1000 Startup Digital di Surabaya bakal diawali dengan “Road To Ignition” yang berlangsung di Koridor Coworking Space pada Sabtu (11/9/2021). Tujuannya adalah untuk meningkatkan animo masyarakat serta menyebarluaskan informasi mengenai kegiatan Gerakan Nasional 1000 Startup Digital.
“Jadi besok ini adalah Road to Ignition, belum Ignition. Ignition akan dilaksanakan mulai akhir September. Pelaksanaannya bertahap sampai tahun depan, jadi benar-benar seperti kurikulum satu semester, itu melekat terus,” ujarnya.
Ia juga mengungkapkan, bahwa ada beberapa rangkaian acara dalam “Road To Ignition” yang berlangsung besok. Di antaranya yakni, webinar dengan menghadirkan perwakilan Rektor dari Universitas di Surabaya, kepala dinas, alumni dari Gerakan Nasional 1000 Startup Digital, Startup Founder dari Koridor Coworking Space, serta perwakilan komunitas yang terkait.
Dan yang terpenting pula adalah dilakukan penandatanganan Nota Kesepakatan Sinergi (NKS) Program 1000 Startup Digital antara pemkot diwakili Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi bersama Kementerian Kominfo yang diwakili Direktur Pemberdayaan Informatika, Bonifasius Wahyu Pudjianto.
“Jadi Sabtu (11/9/2021) besok dalam Road To Ignition akan dilaksanakan penandatanganan NKS di Koridor Coworking Space yang dilakukan Pemkot Surabaya dengan pihak Kementerian Kominfo. Road To Ignition berlangsung dengan konsep hybrid di Kota Surabaya,” kata Fikser.
Melalui penandatanganan NKS ini, kata Fikser, diharapkan ke depan lebih banyak tercipta startup digital baru untuk menciptakan solusi bagi kebutuhan warga Kota Surabaya hingga berkembang menjadi inovasi digital. “Dengan penandatanganan NKS ini, maka ada kerjasama yang lebih komprehensif dan sinergi antara pemkot dan Kemenkominfo,” ujarnya.
Bagi Kota Surabaya, Fikser menyebut, tentu ada beberapa manfaat yang bisa didapat dengan adanya kolaborasi ini. Salah satu poin pentingnya yakni, pihak Kemenkominfo berkomitmen menggelar program-program selain Gerakan 1000 Startup Digital di Surabaya. Seperti di antaranya kegiatan workshop-workshop berkualitas melalui Sekolah Beta. “Sehingga diharapkan warga Surabaya bisa memanfaatkan peluang ini,” pungkasnya.
Sebagai diketahui, selain dilakukan penandatangan NKS, dalam Road To Ignition ini juga diisi beberapa rangkaian acara. Di antaranya, sharing session dengan keynote speaker Asri Wijayanti (Founder & CEO Jahitin). Kemudian, diskusi panel dengan menghadirkan Dedhy Trunoyudho (Co Founder Garda Pangan), Niko Julius (Founder SocialMediaMarket.id) dan Fuadit Muhammad (Software Engineer & Content Creator) yang hadir melalui virtual.
Di samping itu, kegiatan Road To Ignition ini menargetkan sekitar 2 ribu peserta yang berasal dari mahasiswa di Surabaya. Para peserta sebelumnya telah mengikuti Fase Roadshow yang mampu memberikan komitmen untuk menciptakan sebuah startup dan mampu menjadi bagian dari ekosistem digital.
Untuk kehadiran peserta Road To Ignition, sebelumnya dapat mengisi registration form melalui Google Form Gerakan Nasional 1000 di tautan . Menariknya, Road To Ignition juga bisa diikuti masyarakat melalui zoom online dan youtube live Bangga Surabaya dan Sapa Warga Kota Surabaya mulai pukul 10.00 WIB hingga selesai. (ST01)