SURABAYATODAY.ID, MADIUN – Dalam rangka mencegah dan memutus penyebaran Covid-19, Ketua Persatuan Wanita Olahraga Seluruh Indonesia (Perwosi) Provinsi Jatim, Arumi Bachsin Emil Dardak menyerahkan bantuan peralatan dan vitamin sebanyak 20 dus.
Peralatan dan vitamin yang diberikan meliputi, APD TYVEK sebanyak 3 buah, masker diapro sebanyak 2 dus, face shield 3D sebanyak 45 buah, sprayer automatic 1 buah, termometer gun 1 buah, hand zanitizer 500 ml 1 dos, disinfectan 2 jirigen, vitamin convit C sebanyak 1 dos dan DVD senam Perwosi 2020 sebanyak 2 buah.
Bantuan peralatan dan vitamin tersebut diberikan kepada 10 Pengurus Kabupaten/Kota Perwosi se-wilayah Bakorwil Madiun, meliputi Kab. Madiun, Kota Madiun, Kab. Ngawi, Kab. Magetan, Kab. Ponorogo, Kab. Pacitan, Kab. Trenggalek, Kab. Tulungagung, Kab. Kediri dan Kota Kediri.
Ketua Perwosi Jatim Arumi Bachsin Emil Dardak mengatakan, pemberian bantuan peralatan dan vitamin tersebut diberikan sebagai wujud nyata kepeduliaan Perwosi Jatim membantu pemerintah dalam mencegah sekaligus meningkatkan kewaspadaan wabah Covid-19.
“Perwosi Jatim ingin membantu pemerintah menangani persoalan ini,” kata Arumi Bachsin di sela-sela Rapat Koordinasi (Rakor) Pengurus Pemprov (Pengprov) Perwosi Jatim dengan Pengkot/Kab Perwosi se Jatim yang dilaksanakan di Kantor Bakorwil Kab. Madiun.
Melalui bantuan yang diberikan, Arumi optimis, Perwosi Jatim menjadi salah satu motor penggerak bagi masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan (Prokes). “Selain itu, penting menjaga daya tahan tubuh dengan mengkonsumsi makanan bergizi, minum vitamin, istirahat cukup dan olahraga rutin,” jelasnya.
Menurutnya, olaharaga secara rutin minimal 20-30 menit dalam sehari dinilai sangat penting. Dengan begitu, mimpi Perwosi dapat mewujudkan perempuan-perempuan yang memiliki kualitas hidup yang baik dan sehat dapat terwujud. “Semakin sehat kita, maka usianya juga panjang. Jadi, umur panjang dan juga tubuh yang sehat,” tegasnya.
Lebih lanjut, dirinya menjelaskan, olahraga menjadi modal utama dari Perwosi untuk memasyarakatkan olahraga di kab/kota hingga lini terdalam. Caranya, menjadikan olahraga sebagai gaya hidup atau kebiasaan yang diawali dari diri sendiri.
“Kalau sudah menjadi kebiasaan diri sendiri akan mudah mengajak keluarga bahkan orang-orang di sekitar untuk berolahraga secara bersama-sama,” tandasnya.
Pada kesempatan tersebut, Arumi pun menyampaikan bahwa rapat koordinasi dan penyerahan bantuan dan vitamin untuk pencegahan Covid-19 merupakan program Pengprov Perwosi Jatim yang sudah tersusun Tahun 2020. Namun, lanjut Arumi, maraknya wabah pandemi membuat kegiatan tersebut diberhentikan sejenak dan saat ini baru bisa dilaksanakan.
“Dengan mempertimbangkan masa pandemi, maka Pengprov Perwosi Jatim bekerjasama dengan lima Bakorwil di Jatim kembali menggelar rakor dan penyerahan bantuan,” ucapnya.
Sejauh ini, Arumi mengaku, untuk membantu peran pemerintah melawan Covid-19, Perwosi Jatim lebih mengutamakan berbagai macam upaya pencegahan ketimbang upaya pengobatan. “Pengobatan lebih mahal harganya. Maka dari itu, hari ini kita harus menyikapi bersama-sama agar menjadi kekuatan menghadapi pandemi Covid-19,” pesannya.
Dari hasil rakor yang dikemas cukup interkatif tersebut, pesan yang paling banyak disampaikan Pengprov Jatim dengan Pengprov Kab/Kota adalah menyiapkan lomba senam Perwosi yang mulai disosialisasikan di masa pandemi. “Saya mendukung kegiatan olahraga di masa pandemi Covid-19. Asalkan menaati prokes dan kegiatan yang dilakukan Perwosi membawa dampak baik bagi masyarakat,” pungkas Arumi. (ST02)