• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 18 Mei 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Headlines

Tetap Berprestasi Meski di Tengah Pandemi, Risma Apresiasi Peraih KP PAS 2020

by Redaksi
Kamis, 3 Desember 2020

Surabayatoday.id, Surabaya – Pemerintah Kota Surabaya menggelar acara awarding Kampung Pendidikan Kampunge Arek Suroboyo (KP KAS) Tatanan Normal Baru 2020 di halaman Balai Kota Surabaya, Kamis (3/12).  Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memberikan penghargaan kepada 12 kampung berprestasi dari empat kategori. Wali Kota Risma juga memberikan penghargaan kepada Kecamatan Responsif Gender.

Risma memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para peraih penghargaan KP KAS Tatanan Normal Baru 2020 dan Kecamatan Responsif Gender ini. Meski di tengah pandemi Covid-19, mereka berkreasi di kampung dan kecamatannya masing-masing hingga berhasil mengukir prestasi.

“Saya tahu ini semua tidak mudah, tapi Panjenengan (Anda) semua tetap semangat dan tetap berprestasi, itu sangat luar biasa. Karena itu, penghargaan setinggi-tingginya kepada panjenengan semuanya yang luar biasa,” kata Risma dalam sambutannya.

Ia juga menitip pesan kepada para pemenang KP KAS itu dan seluruh warga Kota Surabaya. Sekarang ini, lanjut dia, banyak lembaga atau organisasi yang namanya keren tapi ternyata mengajak anak-anak untuk menjauh dari orang tuanya dan bahkan mengajak untuk berbuat anarkis.

BACA JUGA:  Jembatan Sawunggaling dan Terminal Intermoda Joyoboyo Dikonsep Terkoneksi dengan KBS

Ia memastikan, organisasi yang seperti itu, merupakan organisasi yang tidak bertanggungjawab, sehingga harus dihindarkan dari anak-anak. “Mari kita jaga anak-anak kita. Apalagi tahun 2020 ini sudah memasuki era perdagangan bebas tingkat dunia, dimana semua orang bisa masuk ke Indonesia dan juga Surabaya,” lanjutnya.

Makanya, dia juga mengajak untuk membangun jiwa anak-anak Surabaya, supaya menjadi anak-anak yang tangguh, sehat dan kuat fisiknya. Sebab, mereka akan bersaing dengan anak-anak dari luar negeri yang fisiknya kuat-kuat.

“Saya ingin KP KAS ini bisa menjadikan anak-anak kita menjadi anak-anak yang tangguh,” ujarnya.

Presiden UCLG ASPAC ini juga mengajak kepada semua pihak untuk bersama-sama menggerakkan lingkungannya masing-masing demi menyelamatkan anak-anak Surabaya. Menurutnya, anak-anak itu harus punya kesibukan supaya tidak disetir orang lain dan tidak melakukan hal-hal yang negatif.

BACA JUGA:  Keren! Di Kantor BPSDM Jatim Disediakan Tempat Penitipan Anak Gratis

“Mudah-mudahan apa yang kita lakukan ini dapat mengangkat derajat anak-anak kita. Sekali lagi saya percaya bahwa tidak ada manusia bodoh, tidak ada manusia pintar dan tidak ada manusia jahat, hanya lingkunganlah yang akan membuat mereka jadi seperti apa,” katanya.

Di akhir sambutan, ia juga menyampaikan bahwa pada bulan Februari 2021 mendatang, jabatannya sebagai wali kota Surabaya akan berakhir. Ia meminta maaf jika selama ini ada kesalahan baik yang disengaja atau tidak.

“Saya juga menyampaikan terimakasih banyak karena sudah membantu mengangkat derajat kota ini menjadi kota yang sejajar dengan kota-kota lain di dunia,” tegasnya.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Surabaya Antiek Sugiharti menjelaskan selama masa pandemi Covid-19 ini, Pemkot Surabaya tetap mewujudkan pemenuhan hak anak melalui kegiatan KP KAS Tatanan Normal Baru dengan memperhatikan potokol kesehatan. Khusus tahun ini, kegiatan KP KAS hanya untuk kategori Pratama, sedangkan untuk kategori Madya ditunda pelaksanaannya.

BACA JUGA:  Kampanye Gemarikan di Kota Kediri, Arumi Bachsin Ajak Cegah Stunting

“Peserta dari program ini secara administrasi meliputi tiap kelurahan minimal 1 (satu) RW yang terdiri minimal 2 RT untuk mengakomodir seluruh kategori program Kampung Pendidikan. Tahun ini diikuti oleh 66 RW yang tersebar di 31 kecamatan,” kata dia.

Sedangkan bentuk kegiatannya, ada empat kategori penilaian, yaitu Kampung Belajar, Kampung Sehat, Kampung Asuh, dan Kampung Aman. Akhirnya, dari masing-masing kategori itu dipilih tiga kampung terbaik.

“Selain penghargaan KP KAS, tadi juga ada penghargaan Kecamatan Responsif Gender yang bertujuan untuk memberikan peningkatan pemahaman kesetaraan dan keadilan gender bagi masyarakat Surabaya. Tadi ada tiga kecamatan yang menerima penghargaan ini, semoga ini terus memacu kita semua untuk terus memajukan Surabaya ke depannya,” pungkasnya. (ST01)

Tags: Kampung PendidikanNew NormalTatanan BaruTri Rismaharini
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Arumi Bachsin dalam Perwosi Cup Women Paragliding Accuracy Championship di Area Landing Paralayang Gunung Banyak Kelurahan Songgokerto, Kota Batu.

Arumi Bachsin: Wanita Bisa Bangun Karakter Lewat Paralayang

Minggu, 18 Mei 2025
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa

Gubernur Khofifah Ajak Ribuan Guru TK Muslimat NU se Kabupaten Malang untuk Terus Produktif Cerdaskan Generasi Bangsa

Minggu, 18 Mei 2025

Kemenpar RI Puji Konsistensi Surabaya Gelar Festival Rujak Uleg

Minggu, 18 Mei 2025

Wagub Emil Apresiasi Film ‘Cocote Tonggo’ Tampilkan Kebudayaan dan Realitas Kehidupan Masyarakat Jawa

Minggu, 18 Mei 2025

Berita Terkini

Arumi Bachsin dalam Perwosi Cup Women Paragliding Accuracy Championship di Area Landing Paralayang Gunung Banyak Kelurahan Songgokerto, Kota Batu.

Arumi Bachsin: Wanita Bisa Bangun Karakter Lewat Paralayang

Minggu, 18 Mei 2025
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa

Gubernur Khofifah Ajak Ribuan Guru TK Muslimat NU se Kabupaten Malang untuk Terus Produktif Cerdaskan Generasi Bangsa

Minggu, 18 Mei 2025

Kemenpar RI Puji Konsistensi Surabaya Gelar Festival Rujak Uleg

Minggu, 18 Mei 2025

Wagub Emil Apresiasi Film ‘Cocote Tonggo’ Tampilkan Kebudayaan dan Realitas Kehidupan Masyarakat Jawa

Minggu, 18 Mei 2025

Pemkot Surabaya Hidupkan Memori THR-TRS Lewat Festival Rujak Uleg 2025

Minggu, 18 Mei 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In