• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Senin, 16 Juni 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Daerah

Puti Sosialisasikan Tentang Empat Pilar Kebangsaan

by Redaksi
Selasa, 13 Oktober 2020

Surabayatoday.id, Sidoarjo – Kecintaan tanah air di kalangan milenial terus dipupuk oleh wakil-wakil rakyat. Untuk memahami pilar-pilar kebangsaan, cucu Proklamator RI Puti Guntur Soekarno sebagai anggota DPR RI melakukan sosialisasi empat pilar kebangsaan (Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika). Sosialisasi ini juga Rony H. Mustamu Ketua Gerakan Pemuda Marhaen Jatim dengan dipandu moderator Aliyuddin, staf Puti Guntur Soekarno.

Dalam sosialisasi ini diikuti oleh berbagai peserta dari milenial hingga orang dewasa, mereka berasal dari PAC PDI Pejuangan Kecamatan Gedangan, DPC PDI Perjuangan Sidoarjo, Perwakilan Karang Taruna, Badan-badan partai sidoarjo (Bamusi, Baguna, BPPemilu DPC Partai) dan Sayap Partai (Taruna Merah Puti Sidoarjo), Pemuda Sidoarjo, serta Relawan Garda Puti Soekarno.

BACA JUGA:  3 Ribu Pengunjung Padati Taman Surya untuk Malam Mingguan

Mereka ingin mendalami pilar-pilar kebangsaan, dengan begitu rasa cinta terhadap pilar bangsa akan tumbuh dalam dada. Tumbuhnya kecintaan terhadap negara akan menjadikan negara semakin kuat. “Pendidikan Pancasila menjadi pintu masuk kita untuk generasi muda,” kata Puti dalam penyampaiannya secara virtual.

Puti mengatakan, untuk bisa menumbuhkan ideologi negara ini, pendidikan karakter menjadi salah satu kunci. Untuk itu, pendidikan Pancasila harus masuk dalam semua lini mata pelajaran yang ada di SD, SMP, SMA dan Perguruan Tinggi (PT).

BACA JUGA:  Nanti Malam Ditutup, Emil Minta Data Penerima Bansos Dampak Covid-19 Segera Dilengkapi

Cara ini, lanjut dia, akan menjadikan generasi muda mampu memahami ideologi Pancasila. “Dulu kan ada pendidikan Pancasila tersendiri, kemudian diganti kewarganegaraan. Seharusnya, pendidikan Pancasila harus tetap ada,” tutur dia.

Selain itu, Undang-Undang Dasar 1945 atau yang disingkat UUD 1945 menjadi pilar kedua yang menyangga kehidupan berbangsa dan bernegara. Masyarakat luas dapat memahami makna yang dimaksudkan dalam teks pembukaan UUD 1945. Pasal-pasal yang terdapat dalam UUD 1945 merupakan batang tubuh.

“Karena itu, jika tidak memahami makna dari teks pembukaan UUD 1945 tidak akan mungkin bisa mengevaluasi batang tubuh yang menjadi derivatnya,” imbuhnya.

BACA JUGA:  Bupati Bojonegoro Sosialisasikan Program Pembangunan dan Pemberdayaan SDM Melalui Safari Ramadan

Sementara NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia) adalah bentuk negara yang dimiliki Indonesia. Sebelumnya, para pendiri bangsa memiliki banyak pertimbangan untuk memiliki NKRI sebagai bentuk negara Indonesia.

Pertimbangan utamanya adalah karena strategi devide et impera (pecah belah) yang dimiliki Belanda mampu membuat mereka bertahan selama 350 tahun menjajah Indonesia. Pada masa itu Indonesia masih terpecah belah dalam bentuk kerajaan.

“Pertimbangan para pendiri bangsa terbukti mampu membuat Indonesia lebih kokoh dan tidak mudah terpecah belah. Setelah berbentuk negara kesatuan taktik pecah belah Belanda dapat dipatahkan dengan mudah,” ucap Puti. (ST01)

Tags: Pilar KebangsaanPutiSosialisasi
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Apresiasi Kampung Pangan Terpadu Kodim 0812 di Lamongan, Khofifah Siap Replikasi Integrated Farming

Senin, 16 Juni 2025

44 Pemuda Pesta Miras dan Vandalisme di Surabaya Dikirim ke Liponsos

Minggu, 15 Juni 2025

Gubernur Khofifah Salurkan Bantuan Rp6,37 Miliar di Kabupaten Pamekasan

Minggu, 15 Juni 2025

Gubernur Khofifah Promosikan Wisata Unggulan Jawa Timur ke Terima Delegasi Mahasiswa Peking University Tiongkok

Minggu, 15 Juni 2025

Berita Terkini

Apresiasi Kampung Pangan Terpadu Kodim 0812 di Lamongan, Khofifah Siap Replikasi Integrated Farming

Senin, 16 Juni 2025

44 Pemuda Pesta Miras dan Vandalisme di Surabaya Dikirim ke Liponsos

Minggu, 15 Juni 2025

Gubernur Khofifah Salurkan Bantuan Rp6,37 Miliar di Kabupaten Pamekasan

Minggu, 15 Juni 2025

Gubernur Khofifah Promosikan Wisata Unggulan Jawa Timur ke Terima Delegasi Mahasiswa Peking University Tiongkok

Minggu, 15 Juni 2025
Emil Elestianto Dardak bersama Dubes Estonia untuk Indonesia, Singapura, dan ASEAN, H.E. Mr. Priit Turk, di Gedung Negara Grahadi Surabaya.

Jatim Jajaki Kerja Sama Digital Government dengan Dubes Estonia

Minggu, 15 Juni 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In