• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Senin, 8 Desember 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Daerah

11 Anak Pelaku Kericuhan Suporter di Suramadu Sujud di Kaki Orang Tuanya

by Redaksi
Rabu, 12 Juni 2024
Para anak berhadapan dengan hukum meminta maaf dengan bersujud, serta mencium kaki dan tangan orang tua masing-masing.

Para anak berhadapan dengan hukum meminta maaf dengan bersujud, serta mencium kaki dan tangan orang tua masing-masing.

SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menghadiri mediasi atau proses diversi terhadap 11 anak berhadapan dengan hukum (ABH) atau di bawah umur, di kantor Polresta Pelabuhan Tanjung Perak Kota Surabaya, Rabu (12/6). Proses diversi ini difasilitasi oleh Polresta Pelabuhan Tanjung Perak Kota Surabaya dan Bapas (Balai Pemasyarakatan) Kelas I Surabaya, serta turut mengundang orang tua dari 11 ABH.

Mereka itu diamankan atas peristiwa kericuhan dan bentrokan suporter Persebaya Surabaya, Bonek dengan petugas kepolisian di Jalan Kedung Cowek atau akses keluar Jembatan Suramadu sisi Surabaya, 31 Mei 2024 lalu. Yakni, bermula dari ejekan antar suporter Persib Bandung dengan Persebaya Surabaya di media sosial. Mereka melakukan sweeping dan berakibat diamankan atas kerusakan mobil dinas Polri, pot bunga dan rambu lalu lintas.

Suasana haru pun menyelimuti proses mediasi tersebut. Ini lantaran Eri meminta 11 ABH itu meminta maaf dengan bersujud, serta mencium kaki dan tangan orang tua mereka. Ia pun dengan tegas meminta mereka untuk berbakti kepada orang tua, serta tidak mengulangi perbuatannya.

BACA JUGA:  TNI AL Sasar Nelayan untuk Divaksin, Vaksinasinya Dilakukan di Laut

“Saya memaafkan mereka, karena saya melihat masa depan mereka masih panjang. Karena bagaimanapun masa depan mereka adalah tanggung jawab saya sebagai wali kota Surabaya,” katanya.

Berdasarkan hasil diskusi bersama Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya AKBP William Cornelis Tanasale, keduanya sepakat untuk memaafkan 11 ABH. “Alhamdulillah Pak Kapolres juga memaafkan, tapi kami menjamin melakukan pembinaan untuk anak-anak. Sehingga ke depan anak-anak ini memiliki wawasan kebangsaan, memiliki attitude (perilaku) yang baik dalam menjaga persatuan,” imbuhnya.

Eri pun berharap, apabila muncul konten atau informasi negatif di media sosial, suporter bola diharapkan tidak mudah terpancing. Khususnya, menyambut hari ulang tahun (HUT) Persebaya Surabaya ke-97, pada 18 Juni 2024 nanti.

Ia pun berpesan kepada seluruh suporter di Surabaya untuk saling menjaga kondusifitas dan keamanan. “Kalau ada yang memprovokasi berarti bukan Bonek, dia hanya berniat merusak Persebaya dan Surabaya,” tambahnya.

BACA JUGA:  Penanganan Pandemi di Surabaya Dapat Jempol dari BNPB

Di samping itu, 11 ABH itu akan dilakukan pembinaan. Wali Kota Eri menjelaskan, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya akan berkoordinasi dengan Bapas Kelas 1 Kota Surabaya terkait teknis pembinaannya. “Jadi nanti kita bekerjasama dengan Bapas, terkait dengan mental dan wawasan kebangsaan. Tadi disampaikan Bapas, dapat dilakukan pembinaan di lingkungan rumah dan sekolah,” jelasnya.

Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Iptu M Prasetya mengungkapkan, berdasarkan peraturan perundang-undangan, pihaknya membuka ruang mediasi atau yang dikenal sebagai istilah diversi terhadap ABH.

Meski demikian, terdapat syarat-syarat yang harus dipenuhi. Pertama, perbuatan yang dilakukan dengan ancaman pidana kurang dari 7 tahun. Kedua, perbuatan tidak dilakukan berulang, artinya 11 ABH tersebut belum pernah melakukan perbuatan yang sama sebelumnya.

BACA JUGA:  Pakar Epidemiolog UI: Swab di Akses Suramadu untuk Melindungi Penduduk

“Kami mendapat kabar dari Kepala Bapas bahwa 11 anak (ABH) ini juga belum pernah melakukan perbuatan pidana. Kemudian dari hasil asesmen direkomendasikan untuk dilakukan diversi,” ungkapnya.

Berdasarkan hasil mediasi tersebut, ia menerangkan bahwa Pemkot Surabaya dan Polresta Pelabuhan Tanjung Perak Kota Surabaya bersepakat untuk memaafkan 11 ABH. “Sudah disampaikan oleh Bapak Kapolres Tanjung Perak, kami dari kepolisian memaafkan dan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dari Bapak Wali Kota memaafkan 11 ABH, dan tidak dilakukan ganti rugi barang yang telah dilakukan pengerusakan,” terangnya.

Sementara itu, Koordinator Bonek Tribun Timur, Cak Hasan Tiro menyampaikan terima kasih kepada Wali Kota Eri atas kepedulian menyelesaikan persoalan anak-anak yang terlibat persoalan hukum. “Semoga ini adalah kejadian terakhir, agar ke depan tidak terulang kembali hal-hal yang yang bisa merugikan keluarga dan teman-teman yang lain,” kata Cak Hasan Tiro. (ST01)

Tags: Jembatan SuramaduPersebaya SurabayaSuporter
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Penyaluran bantuan sosial berupa paket sembako kepada warga kurang mampu di Kelurahan Sumur Welut, Kecamatan Lakarsantri, Surabaya.

Senyum Warga Muncul saat Sembako Dibagikan di Sumur Welut

Senin, 8 Desember 2025

Peduli Bencana, ITS Berangkatkan Satgas Kemanusiaan ke Sumatera

Senin, 8 Desember 2025
Foto ilustrasi, tim Satpol PP Surabaya melakukan patroli laut.

Pembangunan Tanggul Laut Ditunda, Pemkot Surabaya Fokus Optimalisasi Infrastruktur Pengendali Banjir Rob

Senin, 8 Desember 2025
Delegasi Tranmere Rovers melakukan coaching clinic di lapangan Thor pada 200 siswa Sekolah Sepak Bola Surabaya.

Transfer Ilmu dari Inggris, Tranmere Rovers Gelar Coaching Clinic di Surabaya

Senin, 8 Desember 2025

Berita Terkini

Penyaluran bantuan sosial berupa paket sembako kepada warga kurang mampu di Kelurahan Sumur Welut, Kecamatan Lakarsantri, Surabaya.

Senyum Warga Muncul saat Sembako Dibagikan di Sumur Welut

Senin, 8 Desember 2025

Peduli Bencana, ITS Berangkatkan Satgas Kemanusiaan ke Sumatera

Senin, 8 Desember 2025
Foto ilustrasi, tim Satpol PP Surabaya melakukan patroli laut.

Pembangunan Tanggul Laut Ditunda, Pemkot Surabaya Fokus Optimalisasi Infrastruktur Pengendali Banjir Rob

Senin, 8 Desember 2025
Delegasi Tranmere Rovers melakukan coaching clinic di lapangan Thor pada 200 siswa Sekolah Sepak Bola Surabaya.

Transfer Ilmu dari Inggris, Tranmere Rovers Gelar Coaching Clinic di Surabaya

Senin, 8 Desember 2025
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi saat melantik pengurus Posyandu Surabaya.

Wali Kota Eri Lantik Tim Pembina Pos Pelayanan Terpadu, Diintegrasikan dengan “Kampung Pancasila”

Senin, 8 Desember 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In