• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 22 Juni 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Daerah

ICE ke-21 dan Indonesia International Arts Festival 2025, Surabaya Sabet Dua Penghargaan

by Redaksi
Minggu, 11 Mei 2025

SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Gelaran Indonesia City Expo (ICE) ke-21 dan Indonesia International Arts Festival 2025 yang berlangsung di Grand City Surabaya resmi ditutup pada Sabtu (10/5) malam. Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian Musyawarah Nasional (Munas) ke-VII Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) Tahun 2025.

Event bergengsi ini diikuti 180 peserta dengan total 171 stan dari 98 kota se-Indonesia. Para peserta berasal dari kota-kota anggota APEKSI, kementerian, badan/lembaga, BUMN/BUMD, pemerintah daerah, UMKM, mitra pembangunan hingga kelompok seni.

Dibuka untuk umum sejak 8-10 Mei 2025, ICE ke-21 menyajikan pameran pembangunan, inovasi, pariwisata hingga produk unggulan dari berbagai penjuru nusantara.

Kota Surabaya sebagai tuan rumah, berhasil meraih dua penghargaan sekaligus. Delegasi Kota Pahlawan menyabet penghargaan untuk kategori stand terfavorit dan meraih juara 1 penampilan terbaik.

Penutupan ICE ke-21 dan Indonesia International Arts Festival 2025, dilakukan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Surabaya, Ikhsan, mewakili Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi. Dalam sambutannya, ia menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas suksesnya pelaksanaan kegiatan ini.

BACA JUGA:  Pemkot Surabaya Terima CSR Alat Cetak KTP-el dan KIA, Pelayanan Adminduk Bakal Lebih Cepat

“Alhamdulilah Bapak Ibu sekalian, puji syukur kehadirat Allah SWT setelah kita bersama-sama menikmati suasana APEKSI di Kota Surabaya, hari ini kita tutup dengan kebahagiaan,” kata Ikhsan.

Ia juga mengapresiasi kerja keras seluruh peserta dan panitia yang telah, mendukung kesuksesan pameran ICE ke-21 maupun Indonesia International Arts Festival 2025. “Kita berikan apresiasi,” katanya.

Ia juga menegaskan bahwa pemberian penghargaan bagi pemenang ini, bukan berarti yang tidak mendapatkan itu tidak baik. Namun, penghargaan diberikan sebagai bentuk penyemangat bagi para peserta untuk mengikuti penyelenggaraan ICE di tahun-tahun mendatang.

“Bukan berarti yang tidak mendapatkan apresiasi kemudian tidak memuaskan atau tidak baik, bukan. Tapi semuanya itu, (apresiasi diberikan) agar kita tambah semangat lagi, dan semoga kita bisa bertemu lagi untuk di tahun-tahun berikutnya,” harapnya.

BACA JUGA:  Pemkot Surabaya Bakal Integrasikan Jembatan Surabaya dengan Pantai Kenjeran

Sementara itu, Direktur PT Kinarya Cipta Kreasi, Windu Wijaya, selaku penyelenggara menjelaskan kriteria dan parameter penilaian dalam ICE ke-21 di Kota Pahlawan. “Ada beberapa kriteria penilaian, tapi itu saya serahkan ke tim dewan juri. Salah satunya dari praktisi, akademisi, Tim APEKSI, PT Kinarya juga. Ada empat (Dewan Juri),” jelas Windu.

Windu menyebutkan bahwa penjurian dilakukan secara diam-diam sejak hari kedua dan ketiga oleh para juri yang terdiri dari berbagai latar belakang. Di antaranya adalah Boediono MBA, Wakil Ketua DPD Asosiasi Perusahaan Pameran Indonesia (Asperapi) Jawa Timur Jatim, serta Thomas Ari Kristianto dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).

“Jadi (penilaian) bukan pada hari pertama, tapi hari kedua dan ketiga dilakukan, mereka berkeliling untuk menilai. Nah, dari situlah akan ketahuan siapa pemenang setelah dilakuan exploring oleh para dewan juri,” ungkapnya.

BACA JUGA:  Pemkot Surabaya Dampingi Trauma Healing dan Bantu Pendidikan untuk Keluarga Korban Kecelakaan Bus Pariwisata di Tol Sumo

Sedangkan untuk penilaian di antaranya meliputi berbagai aspek mulai dari desain stan, luas area pameran, hingga orisinalitas penyajian. Adapun Indonesia International Arts Festival 2025, dewan juri berasal dari kalangan pelaku seni dengan penilaian dilakukan terpisah selama tiga hari berturut-turut.

“(Dewan Juri) dari pelaku seni, ada tiga dewan juri. Mereka yang menilai, itu dari hari pertama selama tiga hari berturut, mereka yang melakukan penilaian sampai akhir,” ungkap Windu.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam acara tersebut. Khususnya kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dan Wali Kota Eri Cahyadi sekaligus Ketua Dewan Pengurus APEKSI.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada warga Surabaya, Pemkot Surabaya, Pak Wali Kota Eri Cahyadi yang sudah kerja keras berkolaborasi dengan kami. Beliau (Eri Cahyadi) selaku tuan rumah sekaligus Ketua Dewan Pengurus APEKSI,” katanya. (ST01)

Tags: Indonesia International Arts FestivalPemkot SurabayaPenghargaan
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Sudah Kedapatan Jualan Minuman Beralkohol Eh Tetap Jualan Lagi

Minggu, 22 Juni 2025
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi

Wali Kota Surabaya Terbitkan SE Jam Malam, Anak di Bawah 18 Tahun Wajib di Rumah Pukul 22.00 WIB

Minggu, 22 Juni 2025
Jalur Offroad Hutan Cemara, Taman Hutan Raya (Tahura), Pakal dijajal dalam peresmian yang dilakukan oleh Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi.

Ingin Wisata Offroad, Di Tahura Pakal Kini Miliki Cemara Pakal Fun dan Adventure

Minggu, 22 Juni 2025
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama putra keduanya Jalaluddin Mannagalli di Peking University

Putranya Diwisuda, Gubernur Khofifah Jadi Tamu Kehormatan di Peking University Tiongkok

Minggu, 22 Juni 2025

Berita Terkini

Sudah Kedapatan Jualan Minuman Beralkohol Eh Tetap Jualan Lagi

Minggu, 22 Juni 2025
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi

Wali Kota Surabaya Terbitkan SE Jam Malam, Anak di Bawah 18 Tahun Wajib di Rumah Pukul 22.00 WIB

Minggu, 22 Juni 2025
Jalur Offroad Hutan Cemara, Taman Hutan Raya (Tahura), Pakal dijajal dalam peresmian yang dilakukan oleh Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi.

Ingin Wisata Offroad, Di Tahura Pakal Kini Miliki Cemara Pakal Fun dan Adventure

Minggu, 22 Juni 2025
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama putra keduanya Jalaluddin Mannagalli di Peking University

Putranya Diwisuda, Gubernur Khofifah Jadi Tamu Kehormatan di Peking University Tiongkok

Minggu, 22 Juni 2025

Hari Krida Pertanian, Gubernur Khofifah: Petani Jatim Harus Inovatif, Tingkatkan Produktivitas Hadapi Tantangan Global

Sabtu, 21 Juni 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In