SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono bersama Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto dan jajaran Polda Jatim mengikuti apel gelar pasukan Operasi Keselamatan Semeru TA 2024 dan Pencanangan Aksi Keselamatan Jalan di lapangan Mapolda Jatim Surabaya, Sabtu (2/3).
Operasi keselamatan ini akan dilaksanakan selama 14 hari mulai tanggal 4-17 Maret 2024 dengan melibatkan personil sebanyak 4.470 dimana sebanyak 390 personel satgas Polda dam 4.080 satwil jajaran.
Pj Gubernur Adhy berharap agar suasana aman dan kondusif yang menjadi ciri khas dari Provinsi Jawa Timur tetap terjaga sepanjang tahun 2024. Terlebih, dalam beberapa hari mendatang umat muslim di Indonesia akan melaksanakan ibadah di puasa Ramadan 1445 Hijriah.
“Saya berharap Operasi Keselamatan Semeru TA 2024 dan Pencanangan Aksi Keselamatan Jalan di Jatim berlangsung lancar sehingga aman, lancar dan kondusif tetap terjaga,” ujarnya.
Terkait kesiapan menjelang Ramadan, dikatakannya, Pemprov Jatim memetakan sejumlah persoalan. Di antaranya pasokan kebutuhan Bahan Pokok (Bapok) hingga ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM).
Adhy menyebut bahwa beberapa waktu lalu, Pemprov Jatim secara masif telah melakukan operasi pasar bersama satgas pangan dan Bulog memastikan ketersediaan Bapok. Bahkan, beberapa waktu sebelumnya telah dilakukan operasi pasar di banyak tempat untuk memantau harga beras.
“Untuk Bapok ini menjadi fokus penting, karena beras ini jika tidak mendapat perhatian akan menyumbang angka inflasi di Jatim,” sebutnya.
Dijelaskannya, terdapat 135 ribu ton beras yang akan masuk ke Jatim dan diprediksi bisa memenuhi kebutuhan masyarakat sampai dengan 2 bulan lebih. Namun, jumlahnya akan terus diupdate seiring kebutuhan masyarakat.
Selain itu, panen raya yang akan terjadi pada kisaran akhir bulan Maret ini akan memberikan optimisme ketersediaan stock beras di Jatim akan aman. (ST02)





