SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menerima pelatih Tim Nasional (Timnas) Sepak Bola Indonesia U-23 yang juga Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Selasa (13/6) malam. Dalam pertemuan itu, Khofifah menanyakan kepada ‘coach’ Indra Sjafri soal resep kesuksesannya membawa Timnas Sepak Bola Indonesia U-23 meraih juara dalam ajang Sea Games 2023 di Kamboja bulan Mei lalu.
“Tadi coach Indra Sjafri bercerita bahwa selain mengasah bakat dan kemampuan yang harus terus dilatih, pendekatan mental dan spiritual menjadi salah satu kunci seseorang meraih kesuksesan. Bahkan beliau rutin mengajak para pemain Timnas U-23 yang beragama Islam untuk melaksanakan Salat Tahajud,” katanya.
Khofifah pun menyampaikan apresiasinya pada pendekatan mental dan spiritual yang melengkapi technical skill yang dilakukan Indra Sjafri kepada para pemain Timnas Indonesia U-23 yang diasuhnya. Menurutnya, dalam setiap usaha atau ikhtiar yang diiringi dengan pendekatan spiritual seperti sholat, doa, puasa ataupun bersedekah, insyaAllah selalu ada kekuatan dan keberkahan dari Allah SWT untuk mengantarkan kesuksesan.
“Jadi selain mengasah bakat dan kemampuan dengan latihan rutin serta kerja keras berlatih para pemain, beliau ini mengajak pemain Timnas untuk tidak lupa beribadah dan berdoa. Alhamdulillah, pendekatan spiritualitas ini melengkapi ikhtiar latihan dan kerja keras para pemain di lapangan,” katanya.
Lebih lanjut, terkait pembinaan sejak dini bagi para pemain sepak bola Indonesia, Gubernur Khofifah mendukung upaya coach Indra Sjafri yang mencari bibit-bibit unggul pemain sepakbola sejak dini.
“Saya yakin banyak anak muda di Jatim yang punya bakat dan keahlian unggul bermain sepak bola sejak dini. Tinggal bagaimana pembinaan ini dilakukan sejak dini. Saya optimis ke depan akan banyak pemain Timnas sepak bola Indonesia yang asalnya dari Jatim,” katanya.
Sementara itu, Indra Sjafri mengatakan bahwa pendekatan spiritualitas yang ia lakukan ini dilakukan agar jangan sampai seseorang memiliki sifat sombong. Selain itu, agar dalam setiap pertandingan selalu ingat Tuhan Yang Maha Kuasa.
“Tadi Ibu Gubernur juga bercerita hal yng sama. Beliau juga rutin mengajak para Kepala Dinas atau staf untuk menjalankan puasa sunah. Dan menurut saya inilah salah satu hal yang membuat Jatim banyak prestasi yang diraih,” pungkasnya. (ST02)