SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Usai Salat Tarawih di Masjid Jami’ Al Baitul Amien Kabupaten Jember, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berziarah ke pusara Habib Sholeh bin Muchsin Al Hamid atau yang lebih dikenal dengan Habib Sholeh Tanggul.
Semasa hidupnya, Habib Sholeh Tanggul dikenal sebagai sosok yang sangat pemurah hati, dan selalu sangat menghormati tamu. Habib Sholeh bin Muhsin Al-Hamid lahir di Korbah, Ba Karman (Wadi Amd) Hadramaut tahun 1313 H, dari pasangan Hababah Aisyah dari Alabud Ba Umar dari Masyayikh Al-Amudi dengan Habib Muhsin bin Ahmad dikenal dengan sebutan Al-Bakry Al-Hamid, seorang ulama soleh keturunan Rasulullah SAW yang sangat dihormati masyarakat.
Banyak orang yang datang kepada beliau untuk bertawasul. “Ini adalah bagian dari upaya kami lakukan juga (tawassul) agar kebaikan-kebaikan dan perjuangan dakwah beliau dapat kita ikuti dan lanjutkan,” kata Khofifah.
Habib Sholeh bin Muhsin Al-Hamid Tanggul Jember, selalu menasehati banyak orang untuk istiqomah dalam kebaikan. Ia menilai kehidupan duniawi hanyalah sementara, dan mereka biasanya menyiapkan bekal secara bersungguh-sungguh untuk menghadapi kehidupan setelah kematian.
Di antaranya jangan meninggalkan salat lima waktu, berbakti pada orang tua, perbanyak membaca Salawat Nabi. Dakwah tersebut diuraikan oleh Habib Sholeh melaui bahasa yang akrab digunakan masyarakat sekitar yakni bahasa Madura.
“Ini adalah pesan-pesan kebaikan dari Beliau untuk bisa diamalkan dikehidupan saat ini,” ucapnya.
Bersama Bupati Jember Hendy Siswanto dan jajaran kepala OPD Pemprov Jatim, Khofifah nampak khusyu memanjatkan doa tahlil yang dipimpin oleh Habib Muhdhar cucu Habib Sholeh . Antusiasme masyarakat luas untuk berziarah ke Makam Habib Sholeh sangat tinggi utamanya di bulan Ramadan.
Menariknya, ada salah satu peninggalan Habib Sholeh yang dipercaya masyarakat mampu menyembuhkan berbagai macam penyakit. Sumur Syifa atau sumur pengobatan peninggalan Habib Sholeh bin Muksin Al-Hamid yang pernah ditutup selama 40 tahun tersebut akhirnya kembali diaktifkan pada 19 Januari lalu.
Dituturkan putri bungsu Habib Sholeh Tanggul, yakni Nyi Hubabah Hadijah, pembukaan kembali sumur pengobatan ini adalah untuk memberikan manfaat kepada masyarakat secara umum. “Secara khususnya untuk menghidupkan kembali icon sosok Habib Sholeh Tanggul. Ke depan air syifa ini akan diperbaiki fasilitasnya agar masyarakat semakin nyaman dan mudah mengambilnya dan tanpa biaya,” tandasnya. (ST02)