SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memimpin upacara bendera peringatan Hari Pahlawan ke-77 dan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-58, Kamis (10/11). Upacara bendera yang dilaksanakan di halaman Balai Kota Surabaya tersebut, berlangsung dengan khidmat dan tertib.
Upacara bendera ini turut diikuti Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Surabaya, para tamu undangan serta masyarakat yang sebelumnya telah mendaftar sebagai peserta. Hadir pula, para Asisten, kepala Perangkat Daerah (PD) serta camat dan lurah di lingkungan Pemkot Surabaya.
Upacara Hari Pahlawan yang digelar Pemkot Surabaya ini tampak berbeda. Sebab, seluruh peserta upacara hadir dengan menggunakan pakaian ala pejuang. Tak terkecuali Wali Kota Eri Cahyadi bersama dengan Forkopimda Surabaya.
Usai pengibaran bendera Merah Putih, pesan-pesan dari para Pahlawan Nasional kemudian dibacakan secara bergantian oleh para camat di Surabaya. Seperti di antaranya pesan dari Pahlawan Nasional Ki Hajar Dewantara, Ir. Soekarno, Gubernur Suryo, Bung Tomo, Tjut Nyak Dien, R.A Kartini dan Jenderal Sudirman.
Setelah pesan-pesan dari para Pahlawan Nasional itu dibacakan, Eri Cahyadi melanjutkan dengan membacakan amanat dari Menteri Sosial Republik Indonesia (RI). “Mari kita jadikan momentum Peringatan Hari Pahlawan 2022 untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, saling menghargai satu sama lain,” katanya.
Di momen ini, ia mengajak seluruh lapisan masyarakat memunculkan kembali semangat jiwa kepahlawanan dalam membangun Surabaya. Tujuannya untuk mensejahterakan seluruh umat di Surabaya.
“Seluruh warga Surabaya kita munculkan kembali semangat Pahlawan dalam hati kita untuk membangun kota tercinta ini, membangun Surabaya ini. Karena pemerintah tidak akan pernah bisa sendiri tanpa pergerakan bersama dengan masyarakat,” ungkap dia.
Eri Cahyadi juga menyatakan, bahwa kemerdekaan tidak akan terwujud tanpa adanya pergerakan bersama dari masyarakat. Begitu pula dengan Surabaya tidak akan pernah terwujud kesejahteraan tanpa adanya pergerakan bersama antara pemerintah dengan warganya.
“Semangat Pahlawan harus kita tunjukkan di jiwa kita. Bersama kita bangkit, bersama kita wujudkan Surabaya menjadi kota yang hebat,” ujar Eri.
Untuk diketahui, upacara Hari Pahlawan yang berlangsung di halaman Balai Kota Surabaya juga disemarakkan oleh Paduan Suara Gita Bahana Pelajar Kota Pahlawan. Juga, teatrikal bertajuk “Pahlawan Dalam Nadi” serta penampilan Drumband Genderang Suling Gita Jala Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL). (ST01)