SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Pelaksanaan vaksinasi booster ini menjadi salah satu upaya Pemerintah Kota (Pemkot) mencegah penyebaran Covid-19 varian baru. Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meminta lurah dan camat untuk melakukan percepatan vaksinasi booster (dosis ketiga) di setiap RT/RW.
Bukan hanya itu, vaksin booster itu juga memberikan kemudahan masyarakat agar bisa melakukan kegiatan di luar rumah dan Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri (PPDN). Karena itu, Eri meminta camat dan lurah untuk menyediakan tempat vaksinasi booster yang strategis dengan rumah warga di masing-masing wilayah kerjanya.
“Di balai RW atau puskesmas terdekat. Camat, lurah pasti tahu siapa saja yang belum vaksinasi,” katanya.
Eri mengimbau warga Surabaya untuk mengikuti vaksinasi booster ditempat yang telah disediakan oleh pemkot. Saat ini, ketersediaan vaksin booster yang disiapkan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Surabaya ada 22.000 vial, sedangkan yang sudah tersalurkan totalnya 5.000 ribu dosis.
“Ada sekitar 18 ribu saat ini yang tersedia. Infonya mau dikirim lagi dari pemerintah pusat. Kita sediakan juga vaksin dosis 1 dan 2 juga, tapi kami lebih fokus ke boosternya,” jelasnya.
Eri menambahkan, penyaluran vaksin booster ke warga itu tanggung jawab camat dan lurah. Karena itu, ia minta jajarannya tersebut untuk rutin mengecek aplikasi https://lawancovid-19.surabaya.go.id supaya tahu siapa saja warga yang ikut vaksinasi booster.
“Camat, lurah kan pasti tahu siapa saja yang sudah vaksin dosis satu dan dua. Kalau belum, tim dari puskesmas nanti akan mendatangi warga, kemudian langsung divaksinasi,” pungkasnya. (ST01)