• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 7 Desember 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Daerah

BUMDes Digagas Jadi Ujung Tombak Pengungkit Pertumbuhan Ekonomi Baru

by Redaksi
Sabtu, 25 Juni 2022
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dalam pengukuhan Forum Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Jatim periode 2022 - 2024 di Rainbow Garden Poetoek Soeko, Desa Sukosari Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dalam pengukuhan Forum Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Jatim periode 2022 - 2024 di Rainbow Garden Poetoek Soeko, Desa Sukosari Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto.

SURABAYATODAY.ID, MOJOKERTO – Untuk memperkuat peran Badan Usaha Milik Desa di Jawa Timur, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengukuhkan Forum Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Jatim periode 2022 – 2024. Pengukuhan Forum BUM Desa Jatim tersebut dilaksanakan dalam rangkaian Pembukaan 2nd Jambore BUM Desa, Launching Pendampingan PKN STAN dan Peresmian Zona KIP, di Rainbow Garden Poetoek Soeko, Desa Sukosari Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Jumat (24/6) sore.

Sebanyak 9 orang dikukuhkan dalam kepengurusan Forum BUM Desa ini berdasarkan Keputusan Gubernur Jawa Timur nomor 188/168/KPTS/031/2022 Tanggal 7 Maret 2022. Dalam sambutannya, Khofifah meminta Forum BUMDes menjadi bagian yang memberikan penguatan pada pemberdayaan dan ketahanan desa. Sebab, BUMDes yang semakin produktif akan mampu memberikan kontribusi yang lebih besar kepada masyatakat serta kepada desa.

BACA JUGA:  62 Orang Diwisuda dalam Program SOTH dan Sekolah Lansia Tangguh

“BUMDes ini menjadi tumpuan sangat banyak sektor. Besar harapan kita akan mampu menjadi pengungkit pertumbuhan ekonomi baru,” kata Gubernur Khofifah.

Ia menjelaskan, saat ini banyak kementerian yang menjadikan desa sebagai ujung tombak dalam pelaksanaan berbagai program strategis. Di antaranya Desa Devisa dari LPEI, Desa Cantik atau Desa yang mencintai Statistik dari BPS, juga Kampung Restorative Justice (KRJ) dari Kejaksaan Agung, Desa Wisata dari Kemenparekraf dan sebagainya.

Karena itu peranan seluruh stakeholder di lini desa diharapkan bisa membangun desanya lebih kreatif, inovatif dan lebih produktif.

Hal tersebut, lanjut Khofifah, akan semakin baik jika ada penguatan yang diberikan oleh kampus. Ada penguatan SDM yang dibangun. Sehingga pentahelix approach akan benar-benar dapat diimplementasikan di desa dan membawa keberhasilan bagi desa.

BACA JUGA:  Kota Surabaya Terima Penghargaan Penanganan Covid-19 Terbaik dari Pemprov Jatim

“Desa bisa menjadi bagian proses dari berbagai layanan layanan masyarakat yang lain, pilot – pilot projects dari beragam kementerian dan lembaga-lembaga negara itu akan menjadi bagian dari proses sentra ketahanan nasional,” jelas orang nomor satu di Jatim itu.

Salah satunya, kata Gubernur Khofifah, adalah melalui BUMDes yang kreatif, inovatif dan produktif. Karena menurutnya BUMDes yang produktif akan memberikan pendapatan yang luar biasa kepada desa, serta mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.

“Jawa Timur saat ini memiliki 8.501 desa dan kelurahan. Dari format yang sudah disiapkan sekarang kita bersyukur bahwa penguatan dari seluruh lembaga-lembaga di desa dan kelurahan berseiring dengan berbagai program pemberdayaan ekonomi serta ketahanan masyarakat,” tuturnya.

BACA JUGA:  BUMDes Berkaho Pungpungan Raih Terbaik Kedua Kategori Unik dan Inovatif

Khofifah mengatakan bahwa proses ketahanan nasional dimulai dari unsur pemerintahan terkecil yaitu desa. Pada dasarnya, lanjut Khofifah, pertahanan nasional berasal dari pribadi-pribadi dan dari entitas terkecil yaitu keluarga.

“Bahwa dari entitas keluarga, entitas berikutnya adalah RT- RW, lalu entitas berikutnya adalah wilayah administratif terkecil adalah desa. Maka membangun ketahanan keluarga akan menjadi basis ketahanan desa seterusnya mewujudkan ketahanan nasional,” ucapnya.

Lebih lanjut, Gubernur Khofifah berharap agar pemerintah desa terus memetakan potensi-potensi desanya dan berupaya agar desanya menjadi lebih tangguh. (ST02)

Tags: BUMDesGubernur KhofifahPertumbuhan EkonomiUjung Tombak
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Ketua Perpamsi Teddy Setiabudi

Teddy Setiabudi Pimpin Perpamsi 2025–2029, Tegaskan Penguatan Kolaborasi dan Mitigasi Krisis Air Nasional

Minggu, 7 Desember 2025
Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025

Berita Terkini

Ketua Perpamsi Teddy Setiabudi

Teddy Setiabudi Pimpin Perpamsi 2025–2029, Tegaskan Penguatan Kolaborasi dan Mitigasi Krisis Air Nasional

Minggu, 7 Desember 2025
Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025
Kesejahteraan Rakyat Kota Surabaya, Arief Boediarto, pada acara Madrasah Amil dan Nadzir di Ruang Majapahit, Kantor Bappendalitbang,.

Wujudkan Kota Pahlawan sebagai Kota Wakaf, Pemkot Surabaya Gelar Madrasah Amil dan Nadzir

Sabtu, 6 Desember 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In