SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya akan menggelar kembali Surabaya Vaganza. Hari ‘H’ nya, Sabtu (28/5) sore hingga malam.
Event spektakuler yang vakum selama dua tahun ini digelar dalam rangka Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-729. Khusus tahun ini, rute yang diambil start dari Siola Jalan Tunjungan hingga ke Alun-Alun Surabaya.
Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olah Raga serta Pariwisata (DKKORP) Surabaya Wiwiek Widayati mengatakan Surabaya Vaganza ini terdiri dari pawai bunga dan pawai budaya. Tahun sebelumnya, pawai bunga dan pawai budaya digelar secara bersamaan dengan diatur urutannya. Namun, khusus tahun ini akan digelar secara bertahap.
“Pawai bunganya akan dimulai dari pukul 15.00 WIB, kemudian pawai budayanya dimulai dan diberangkatkan mulai pukul 18.00 WIB,” kata Wiwiek, Rabu (25/5).
Menurut dia, peserta pawai bunga tahun ini tak sebanyak tahun sebelumnya. Hanya ada 16 kendaraan pawai bunga yang akan mengikuti parade. Sedangkan untuk peserta parade budaya, ada kurang lebih 10 komunitas beranggotakan hingga ratusan orang yang mengikuti parade tersebut.
Meski peserta tak sebanyak tahun-tahun sebelumnya, Wiwiek memastikan tidak akan mengurangi antusiasme Pemkot Surabaya dalam menggelar acara ini. Ia juga sangat yakin bahwa warga Kota Surabaya dan luar kota akan berbondong-bondong menyaksikan event yang sudah ditunggu-tunggu ini.
“Beberapa komunitas yang akan ikut dalam parade budaya itu adalah komunitas Papua, Tionghoa, Minang, dan beberapa komunitas lainnya,” tegasnya.
“Yang paling menarik, nanti dari 16 peserta pawai bunga kita akan ambil lima terbaik yang akan dipamerkan di sepanjang Jalan Tunjungan. Kendaraan akan stay di Jalan Tunjungan itu sampai pukul 24.00 WIB,” ujarnya.
Ia juga memastikan bahwa rute yang diambil tahun ini lebih pendek dari tahun-tahun sebelumnya, yaitu dari Siola Jalan Tunjungan hingga ke Alun-alun Surabaya. Wiwiek mengaku, rute ini sengaja diambil karena memang Surabaya Vaganza ini juga untuk menguatkan branding Tunjungan Romansa.
“Jadi, ini untuk menguatkan brandingnya Tunjungan Romansa, supaya lebih terkenal lagi ke depannya,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya Agus Hebi Djuniantoro mengatakan pihaknya sudah menghias dan memberikan lampu tambahan di sepanjang Jalan Tunjungan dan tempat lainnya. Ia juga memastikan bahwa pihaknya akan memasang toilet portable di beberapa titik untuk membantu warga.
“Kita juga akan tambah personil yang bertugas di Jalan Tunjungan. Sebab, nanti setelah acara Surabaya Vaganza, kita akan langsung bersihkan karena keesokan harinya Jalan Tunjungan akan dipakai untuk car free day,” pungkasnya. (ST01)