SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memastikan tetap memberikan apresiasi berupa insentif kepada para kader Surabaya Hebat. Apresiasi itu diberikan sebagai bentuk terima kasih pemkot kepada para pegiat sosial yang telah membantu menyelesaikan berbagai persoalan di tengah masyarakat.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, bahwa Pemkot Surabaya tidak akan menutup mata terhadap para kader. Sebagai bentuk terima kasih kepada para kader, maka Pemkot Surabaya kemudian memberikan apresiasi kepada mereka.
“Kita membangun Kota Surabaya dengan gotong-royong dan kekeluargaan. Dan saya pastikan pemerintah tidak akan tutup mata untuk orang-orang hebat seperti kader-kader yang ada di Kota Surabaya,” kata Wali Kota Eri Cahyadi, Rabu (9/3).
Eri juga menginstruksikan kepada jajaran pemerintah kota bahwa kader adalah bagian dari pemerintah yang memberikan informasi terkait permasalahan, dan pemkot yang harus yang memberikan intervensi.
“Karena semua itu menjadi tanggung jawab Pemkot Surabaya, bukan menjadi tanggung jawab kader,” ujarnya.
Tahun 2022, kader di Kota Surabaya adalah Kader Surabaya Hebat yang semuanya terdiri dari kader-kader yang sudah tercatat pada kader SK tahun 2021. Pergerakan kader akan lebih terkoordinir karena setiap kader Surabaya Hebat akan bergerak dan berkonsentrasi di setiap RT. Dan, jumlah kader akan ditentukan jumlahnya berdasarkan jumlah kepala keluarga dalam setiap RT.
Eri Cahyadi mengatakan bahwa kader sudah membantu dan menjadikan Surabaya hebat seperti saat ini. Karena itu, dia memerintahkan kepada seluruh jajaran pemerintah kota, bahwa kader adalah menjadi bagian yang tak terpisahkan untuk membangun Kota Surabaya. Hanya untuk satu tujuan, yakni untuk kepentingan umat, dengan dasar gotong-royong dan kekeluargaan.
Di samping itu, Wali Kota Eri Cahyadi juga meminta kepada Perangkat daerah terkait jangan pernah ada satupun kader yang sudah berjuang tidak menjadi bagian dari kader Surabaya Hebat dan tidak mendapatkan apresiasi oleh Pemkot Surabaya.
Untuk itu dia meminta agar semua kader dipantau. Kalau ada nama yang belum masuk segera dilakukan perbaikan SK Kader Surabaya Hebat untuk dimasukkan.
“Karena saya tidak ingin orang-orang hebat ini dipermainkan, apalagi sampai mereka tidak menjadi bagian dari Kader Surabaya Hebat. Karena membangun Surabaya harus dengan orang-orang yang hebat,” tegas dia.
“Dan saya memastikan, kader adalah orang-orang yang hebat. Jangan pernah disia-siakan, jangan pernah ditinggalkan dan jangan pernah disakiti. Tolong Perangkat Daerah terkait tanamkan dan camkan kalimat saya,” pungkasnya. (ST01)