SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Tim Penggerak (TP) PKK Kota Surabaya menggelar Sosialisasi Mitigasi Bencana bagi kadernya di tingkat kelurahan. Sosialisasi dilaksanakan bersama BPB Linmas dan Basarnas (Badan SAR Nasional) Surabaya.
Acara ini berlangsung di Convention Hall Arief Rahman Hakim, Kamis (25/11). Kegiatan secara tatap muka ini dengan melakukan protokol kesehatan (prokes) ketat.
Ketua TP PKK Kota Surabaya, Rini Indriyani mengatakan, bencana merupakan kejadian yang tidak dapat diprediksi waktunya. Namun, bila masyarakat bisa mempersiapkan diri melakukan antisipasi.
“Para ibu-ibu ini sebagian besar melakukan pekerjaan rumah. Kami ingin para ibu-ibu juga bisa peka, cepat dan tanggap dalam mengantisipasi, maupun mengatasi sebuah bencana,” kata Rini.
Melalui sosialisasi ini, Rini meyakini, kader PKK memiliki kekuatan lebih menjalankan tugasnya dalam waktu yang bersamaan. Bahkan, dalam masa pandemi Covid-19 pun, ibu selalu berusaha mempertahankan keluarganya agar tetap sehat.
“Lewat sosialisasi mitigasi bencana ini, saya yakin apapun masalahnya, apabila kita tenang, kita bisa menyelesaikan masalah dengan baik. Kita sampaikan ini kepada ibu, karena ibu yang selalu menjaga di rumah,” ujar dia.
Tak hanya itu, Rini menerangkan, usai mendapatkan sosialisasi mitigasi bencana, para ibu bisa memberikan edukasi kepada anak-anaknya. Sebab, pengetahuan mengenai bencana bisa memancing timbulnya daya kepekaan pada anak.
“Contoh ada bau yang mengarah pada timbulnya kebakaran, bisa disampaikan kepada ibu. Inilah salah satu tugas ibu, untuk membantu anak peka terhadap lingkungan,” terang dia.
Perempuan yang sekaligus menjabat sebagai Bunda Paud Kota Surabaya ini berharap, kegiatan sosialisasi mitigasi bencana bagi Kader TP PKK tingkat Kelurahan se-Kota Surabaya, amanah yang telah diberikan kepada para kader bisa segera disampaikan kepada masyarakat.
“Ini adalah amanah agar bisa disampaikan kepada masyarakat. Kita berharap semoga tidak ada bencana. Tetapi kita tetap harus waspada, sigap dan cepat tanggap,” kata dia. (ST01)