SURABAYATODAY.ID, BAWEAN – Selain meninjau vaksinasi massal yang bertajuk ‘Menuju Herd Immunity di Jawa Timur’ di Pulau Bawean, Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak menghadiri launching Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) Bank Jatim Cabang Bawean. Launching itu dilakukan dengan menekan tombol digital oleh Wagub Emil, Dirut Bank Jatim Busrul Iman, Kepala OJK Regional IV Bambang Mukti Riyadi, dan Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jatim Hartaman secara bersama-sama.
Emil mengharapkan peluncuran QRIS di Bawean dapat memberikan kemudahan layanan transaksi keuangan di Bawean. Dengan begitu, lanjut Wagub Emil, perekonomian di Bawean juga akan meningkat.
Dikatakannya, Pulau Bawean memiliki banyak potensi yang harus terus didorong dan ditingkatkan. Selain pesona alam yang indah dan berpotensi untuk peningkatan sektor wisata, ada kekayaan laut yang menyimpan potensi yang dapat dimanfaatkan meningkatkan perekonomian masyarakat Pulau Bawean.
“Maka kita harus mendorong itu dengan adanya lembaga keuangan, dengan adanya kredit, aksesnya juga pesawat layanan tersedia,” terangnya.
Pada kesempatan yang sama dilakukan penyerahan secara simbolis satu rekening satu pelajar oleh Wagub Emil kepada Malinda Saputri, dan oleh Kepala OJK Jatim Bambang Mukti Riyadi kepada Wilda Febriani.
Juga dilakukan penyerahan simbolis Kredit Usaha Rakyat (KUR) di bidang perdagangan kepada Ibu Nurul Aini senilai Rp 500 juta, dan kepada Haris senilai Rp 300 juta. Perihal tersebut, Wagub Emil mengatakan bahwa pemberian tersebut merupakan bentuk komitmen bank Jatim dan Pemprov Jatim dalam memberikan kemudahan bagi pelaku usaha kecil dan UMKM.
“Sekarang KUR bisa Rp 300 sampai Rp 500 juta, kredit usaha rakyat ini ada karena negara yakin bahwa usaha menengah, usaha kecil, usaha mikro harus mendapat bantuan dari pemerintah yaitu pembiayaan yang terjangkau,” tuturnya.
Selain itu juga dilakukan penyerahan bantuan sosial (bansos) secara simbolis kepada 40 guru ngaji dengan total bantuan Rp 60 juta. Bansos tersebut diserahkan secara langsung oleh Wagub Emil kepada perwakilan guru mengaji yaitu Ustad Muh. Ilyas. (ST02)