SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas mulai dilakukan bertahap di beberapa sekolah di Kota Surabaya sejak 6 September 2021 lalu. Dalam pelaksanaannya, PTM ini terus dievaluasi secara berkala oleh Dinas Pendidikan (Dispendik) Surabaya.
Di sisi lain, Wakil Wali Kota Surabaya Armuji juga ikut memantau PTM. Seperti yang dilakukannya, Selasa (21/9). Ia bersepeda meninjau pelaksanaan PTM terbatas di SMPN 19 dan SMPN 6 Surabaya.
Berangkat dari rumahnya, ia mendatangi SMPN 19 terlebih dulu. Tiba di sekolahan tersebut, Armuji mengimbau para pelajar agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Di sela menyapa pelajar, ia juga memberikan sejumlah pertanyaan kepada siswa. “Siapa yang tahu nama lengkap Presiden ke-5 Republik Indonesia? Yang bisa menjawab saya beri hadiah sepeda,” tanya Cak Ji, sapaan akrab Armuji.
Dari empat orang siswa yang berusaha menjawab, akhirnya pertanyaan itu berhasil dijawab Muhammad Ardhi Dwi firmansyah, pelajar kelas 7 SMPN 19 Surabaya. “Ibu Megawati Soekarnoputri Presiden ke-5 Republik Indonesia,” kata Ardhi.

Setelah berkeliling dan membagikan masker kepada sejumlah siswa, Cak Ji melanjutkan tinjauannya ke SMPN 6. Didampingi kepala sekolah beserta tenaga pendidik, Cak Ji berkeliling meninjau PTM.
“Anak-anak senang nggak bisa sekolah tatap muka? Sebagai generasi zelenial, kalian harus tetap semangat dan dituntut bisa berkolaborasi dengan teknologi,” pesannya.
Dalam tinjauannya ini, Cak Ji juga kembali menyapa siswa yang sedang mengikuti pembelajaran secara daring. Ia kembali juga memberikan imbauan kepada mereka agar bisa optimal menyerap ilmu yang disampaikan guru.
Di lokasi ini, politisi PDIP itu mendapat buku. Ia diberi buku hasil karya Komunitas Penulis siswa SMPN 6 Surabaya yang berjudul “Liburan di Tengah Pandemi” dan “Liburanku Menghadapi Corona”. (ST01)