SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Pemkot Surabaya, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Surabaya dan Entrepreneur’s Organization (EO) Indonesia East Chapter menggelar vaksinasi merdeka dosis pertama di Jatim Expo (JX), Jalan Ahmad Yani, Surabaya, Sabtu (4/9). Vaksinasi ini menargetkan 20 ribu karyawan perusahaan, pengusaha, UMKM dan warga yang tinggal di sekitar Jatim Expo, khususnya warga Kecamatan Wonocolo.
Kegiatan itu ditinjau Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersama Ketua Kadin Surabaya Muhammad Ali Affandi, dan President EO Indonesia East Antony Harsono. Hadir pula Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Surabaya Anton Delianto serta mantan Menteri BUMN periode 2011-2014 Dahlan Iskan.
Wali Kota Eri menyemangati para tenaga (nakes) dan peserta program kesehatan yang hendak divaksin. Uniknya, setelah divaksin, mereka mendapatkan es krim dan bingkisan dari pihak penyelenggara.
Wali Kota Eri mengatakan, vaksinasi merdeka untuk para pelaku ekonomi di Kota Surabaya dapat terlaksana berkat kerjasama pemkot dan Kadin Surabaya serta EO Indonesia Timur. Vaksinasi tersebut, menyiapkan 20 ribu dosis vaksin Sinovac.
“Hari ini Alhamdulillah kami menyediakan 20 ribu dosis vaksin untuk para pekerja. Tempatnya disediakan oleh Kadin dan EO. Setiap ada vaksinnya, kita akan langsung melakukan vaksinasi untuk masyarakat,” katanya.
Eri menyebut, para pelaku ekonomi itu merupakan penggerak perekonomian di Kota Surabaya. Karena itu, pihaknya terus mendukung pelaksanaan vaksinasi sehingga perekonomian bisa kembali digerakkan.
“Mereka merupakan penggerak perekonomian Kota Surabaya. Tujuan akhir kita adalah kebahagiaan warga Surabaya dengan bergeraknya roda perekonomian kita,” ujarnya.
Ia juga menargetkan, pada akhir bulan September, Herd Immunity atau kekebalan komunal di Kota Surabaya sudah mencapai 100 persen. Saat ini, capaian vaksinasi dosis pertama di Kota Surabaya sekitar 87 persen. Lalu, untuk capaian vaksinasi dosis kedua sekitar 61 persen.
“Kita optimistis bisa mencapai terget itu karena sekarang dua minggu sekali kita mendapat kiriman vaksin. Kita bersama Polrestabes Surabaya dan Forkopimda Kota Surabaya juga melakukan vaksinasi menggunakan mobil vaksin di kelurahan. Vaksinasi juga kami lakukan di puskesmas,” ungkapnya. (ST01)