SURABAYATODAY.ID, BANYUWANGI – Latihan Bersama Marinir Indonesia dan Marinir Amerika Reconex 21-II berakhir. Komandan Komando Latih Korps Marinir (Dankolatmar) Kolonel Marinir I Made Sukada, S.E mewakili Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) Suhartono secara resmi menutup latihan bersama tersebut.
Upacara penutupan dilakukan di pusat Latihan Pertempuran Korps Marinir 7 Lampon, Pesanggaran, Banyuwangi, Jawa Timur. Rabu (16/6). Dalam amanat tertulisnya, Dankormar mengatakan, kurang lebih 15 hari, seluruh peserta latihan telah mengikuti latihan bersama Reconex 21-II di Puslatpurmar 5 Baluran dan Puslatpurmar 7 Lampon.
Ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta latihan karena selama kegiatan berlangsung seluruh peserta tetap menerapkan standar operasi dan prosedur serta protokol kesehatan yang ketat dalam penangganan Covid-19. “Sehingga secara umum pelaksanaan latihan dapat berjalan dengan aman dan lancar sesuai dengan rencana kegiatan latihan yang telah ditetapkan,” katanya.
Disampaikan juga bahwa Latma Reconex 21-II dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan interoperabilitas dan kemampuan Satuan Intai Amfibi Korps Marinir TNI Angkatan Laut dan USMC Reconnaissance Unit melalui latihan teknis dan taktis serta latihan satuan tingkat peleton dengan fokus pada operasi amfibi. Selain itu, latihan diselenggarakan untuk mempererat hubungan persaudaraan antar pasukan dari kedua negara. Sehingga kerjasama bilateral bidang pertahanan (Military To Military) antara Indonesia dan Amerika Serikat terus berlanjut dan lebih ditingkatkan di masa mendatang.
Diungkapkan, pengalaman dan pelajaran yang telah diperoleh dari latihan bersama ini, agar dapat dijadikan sebagai pedoman dan bahan evaluasi sekaligus sumber informasi dalam menciptakan ide baru. “Selain itu juga menciptakan inovasi dan kreatifitas yang mengarah kepada perbaikan dan kemajuan pada upaya peningkatan profesionalisme prajurit Intai Amfibi Korps Marinir dalam rangka mendukung tugas Korps Marinir,” harapnya.
Pada kesempatan tersebut, Dankormar memberikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya serta ucapan terima kasih kepada pemerintah Amerika Serikat dalam hal ini ODC, sehubungan dengan kerjasama dan perencanaan latihan bersama ini, demikian juga kepada Sopsal Mabesal atas dukungan dan perhatiannya, sehingga latihan dapat diselenggarakan dengan baik dan lancar.
Ia juga mengapresiasi panitia penyelenggara, para instruktur dan seluruh pihak yang telah membantu dalam penyelenggaraan latihan bersama Reconex 21-II. Dankormar mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas jerih payah dan kerja kerasnya.
“Sehingga latihan dapat berjalan dengan lancar, aman dan sukses,” tambahnya.
Selain itu, agar melaksanakan evaluasi secara rinci dan tajam, guna mendapatkan perspektif yang lebih luas, bagi kepentingan penyempurnaan doktrin, strategi, taktik, teknik dan prosedur, serta penelitian dan pengembangan, khususnya yang terkait dengan peningkatan kemampuan Interoperability dan kemampuan Satuan Intai Amfibi Korps Marinir.
Di akhir amanatnya, Dankormar menyampaikan salam hormat kepada pimpinan Delegtion United States Marines Corps Reconnaissance Unit, pemerintah Amerika Serikat dan keluarga peserta latihan. “Selamat Jalan, semoga selamat sampai tujuan. Sampai ketemu lagi pada penyelenggaraan latihan Bersama di masa yang akan datang”, pungkasnya. (ST03)