SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Wakil Wali Kota Surabaya Armuji menyerahkan bantuan kursi roda beserta kruk kepada Reno Agustinus, Kamis (25/3). Bocah umur 6 tahun yang tinggal di Semolowaru Utara I, Kecamatan Sukolilo Surabaya ini, mengalami lumpuh pada kedua kakinya sejak lahir.
Secara khusus, anak dari keluarga kurang mampu itu diundang bersama kedua orang tuanya di Kantor Kecamatan Sukolilo Surabaya. Didampingi Camat Sukolilo beserta Lurah Semolowaru, Arnuji menyerahkan langsung bantuan kursi roda tersebut.
Ia mengatakan, Reno Agustinus membutuhkan alat pendukung untuk menunjang gerakannya. Karena itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya hadir di sini sebagai bentuk perhatian kepada warga.
“Karena kita selalu ingin melayani rakyat Kota Surabaya, seperti apa yang sudah kami sampaikan beberapa waktu lalu bersama Bapak Wali Kota Surabaya,” kata pria yang akrab disapa Cak Ji ini.
Pihaknya berharap, beberapa program kerakyatan yang ada di Pemkot Surabaya ini dapat bermanfaat bagi warga. Bahkan, saat ini segala persoalan warga terkait masalah administrasi kependudukan cukup diselesaikan di tingkat kelurahan dan kecamatan.
“Kalau mereka (warga) mengadu, cukup di tingkat lurah dan camat. Mereka bisa menyelesaikan segala persoalan yang ada di Surabaya,” pesan dia.
Di waktu yang sama, Camat Sukolilo Surabaya, Amalia Kurniawati mengungkapkan, informasi adanya Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) yang membutuhkan bantuan kursi roda ini berawal dari laporan warga. Dari dasar laporan itu, pihaknya kemudian melakukan outreach ke rumah anak tersebut.
“Dari laporan itu kemudian kami lakukan outreach. Dari data pertama yang kami peroleh itu nama kakaknya. Setelah kita data di rumahnya, ternyata adiknya (Reno Agustinus) yang sakit,” kata Amalia.
Amalia mengungkapkan, dari hasil outreach tersebut, Reno Agustinus diketahui mengalami lumpuh pada kedua kakinya sejak lahir. Karena itu, Reno membutuhkan bantuan untuk menunjang gerakannya.
Pihaknya kemudian meneruskan hasil outreach itu kepada Dinas Sosial (Dinsos) Surabaya. “Kondisi itu memang sudah dialami sejak lama. Kita outreach, kecamatan bersama kelurahan terus kami laporkan kepada Dinsos,” ujar dia.
Rupanya, pemkot tak hanya memberikan intervensi bantuan berupa kruk dan kursi roda kepada Reno Agustinus. Anak dari pasangan keluarga Joko Prayitno dan Yuli Kristiana ini sebelumnya juga mendapat beberapa intervensi lain. Seperti, BPJS Kesehatan PBI, Bantuan Sosial Tunai (BST) hingga program permakanan.
“Sekarang masih TK dan tahun ini Reno mau masuk kelas satu SD. Bu Lurah (Semolowaru) juga sudah membantu untuk berkomunikasi dengan Kepala Sekolah SD-nya,” pungkas Amalia.
Selain menyerahkan bantuan kursi roda dan kruk kepada ABK, sebelumnya Cak Ji juga bertemu dengan warga RT 3 RW 3, Kelurahan Gebang Putih, Kecamatan Sukolilo Surabaya.
Pertemuan antara Cak Ji bersama warga Gebang Putih tersebut, untuk menyosialisasikan beberapa program yang ada di Pemkot Surabaya. Seperti, BPJS Kesehatan kelas tiga bagi warga Surabaya, hingga pemberdayaan ekonomi masyarakat. (ST01)