• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Kamis, 7 Desember 2023
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Daerah

Dari 52 Paus Terdampar, yang Selamat Cuma Satu Ekor

by Redaksi
Minggu, 21 Februari 2021
Puluhan ikan paus saat akan dikubur. Ikan-ikan ini terdampar dan mati di perairan Pantai Desa Patereman, Kecamatan Modung,

Puluhan ikan paus saat akan dikubur. Ikan-ikan ini terdampar dan mati di perairan Pantai Desa Patereman, Kecamatan Modung,

SURABAYATODAY.ID, BANGKALAN – Jumlah ikan paus yang terdampar di perairan Pantai Desa Patereman, Kecamatan Modung, Bangkalan, ternyata bertambah. Kawanan ikan paus jenis pilot yang terdampar itu berdasarkan update informasi per Jumat (19/2) berjumlah 52 ekor.

Dari jumlah itu, 49 sudah mati, sedangkan 3 ekor paus sudah diupayakan kembali ke laut. Namun demikian, per Sabtu (20/2), dua ekor paus yang telah diupayakan kembali ke habitatnya di laut lepas, ternyata juga mati.

Terkait penguburan ikan paus yang telah mati tersebut, proses penggalian telah dimulai sejak Sabtu mulai pukul 06.00 WIB dengan menggunakan dua eskavator yang dikirim oleh Pemprov Jatim. Penguburan diletakkan di perairan Pantai Modung dengan jarak 70 meter dari bibir pantai.

BACA JUGA:  Indonesia Islamic Science Park di Bangkalan Diharapkan Jadi Daya Tarik Investor

Sedangkan kedalaman untuk penguburannya minimal 5 meter. Ini penting, untuk memastikan tidak adanya air yang masuk ketika terjadi pasang air laut.

Berdasarkan informasi dari pihak Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Jatim, diketahui terdapat dua titik penguburan. Titik pertama untuk 25 ekor paus yang telah mati, sedangkan di titik kedua untuk 21 ekor paus. Namun demikian, terdapat satu ikan Paus mati yang harus dikuburkan secara manual karena jaraknya cukup jauh dari titik penguburan, sedangkan 4 sisanya kemungkinan terseret arus ombak saat pasang.

BACA JUGA:  Tenun Ikat Parengan Bikin Gubernur Khofifah Kesengsem, Ini Nilai Lebihnya

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas bantuan semua pihak, para relawan dan warga. “Ini adalah wujud rasa cinta dan peduli kepada lingkungan serta makhluk hidup di sekitar kita,” ungkap Khofifah.

Ia menyampaikan, bahwa pihaknya akan terus berkoordinasi dengan pihak Tim Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut untuk mengetahui penyebab terjadinya ikan paus terdampar ini. Selain itu, pihaknya juga akan terus mengupdate terkait penelitian sampel dari ikan paus mati yang dilakukan oleh FKH Unair Surabaya.

BACA JUGA:  Tinjau Pos Penyekatan di Suramadu, Menkes Apresiasi Penanganan Pencegahan Covid-19

“Hasil penelitian ini penting sebagai rekomendasi, agar kita bisa melakukan pencegahan sehingga tidak sampai terjadi kejadian yang sama,” pungkas Khofifah. (ST02)

Tags: BangkalanDesa PateremanIkan PausKecamatan ModungTerdampar
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Pojok Statistik ITS – BPS Jatim Menjadi yang Terbaik di Indonesia

Rabu, 6 Desember 2023
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyambut kunjungan Kepala Divisi Regional Perhutani Jawa Timur Asep Dedi Mulyadi di Gedung Negara Grahadi.

Menerima Kunjungan Kepala Divre Perhutani Jatim, Khofifah : Perkuat Sinergi dan Kolaborasi Maksimalkan Potensi Ekonomi Perhutanan Sosial

Rabu, 6 Desember 2023
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat menerima predikat “A” untuk penilaian Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah  2023.

Dihadiri Wapres, Surabaya Kembali Raih Penghargaan Predikat “A” Akuntabilitas Kinerja

Rabu, 6 Desember 2023
Pertemuan pimpinan Otoritas Jasa Keuangan Regional 4 Jawa Timur dengan Gubernur Khofifah Indar Parawansa di gedung Negara Grahadi.

Pimpinan OJK Regional 4 Jatim Bertemu Khofifah, Ini yang Dibahas

Rabu, 6 Desember 2023

5 Alasan Mengapa Pilih Oriflame

https://www.surabayatoday.id/wp-content/uploads/2023/10/VID-Oriflame.mp4

Berita Terkini

Pojok Statistik ITS – BPS Jatim Menjadi yang Terbaik di Indonesia

Rabu, 6 Desember 2023
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyambut kunjungan Kepala Divisi Regional Perhutani Jawa Timur Asep Dedi Mulyadi di Gedung Negara Grahadi.

Menerima Kunjungan Kepala Divre Perhutani Jatim, Khofifah : Perkuat Sinergi dan Kolaborasi Maksimalkan Potensi Ekonomi Perhutanan Sosial

Rabu, 6 Desember 2023
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat menerima predikat “A” untuk penilaian Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah  2023.

Dihadiri Wapres, Surabaya Kembali Raih Penghargaan Predikat “A” Akuntabilitas Kinerja

Rabu, 6 Desember 2023
Pertemuan pimpinan Otoritas Jasa Keuangan Regional 4 Jawa Timur dengan Gubernur Khofifah Indar Parawansa di gedung Negara Grahadi.

Pimpinan OJK Regional 4 Jatim Bertemu Khofifah, Ini yang Dibahas

Rabu, 6 Desember 2023
Kegiatan workshop Optimalisasi Komitmen Kepemimpinan Kepala Desa dalam Pengelolaan Keuangan Desa yang Transparan dan Akuntabel di Pendopo Malowopati.

Pemkab Bojonegoro Gelar Workshop Pengelolaan Keuangan Desa

Selasa, 5 Desember 2023
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In