Surabayatoday.id, Surabaya – Pemkot Surabaya menggelar Upacara Peringatan Hari Pahlawan ke-75 di Taman Surya Balai Kota Surabaya, Selasa (10/11). Upacara dipimpin Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang bertindak sebagai inspektur upacara.
Dalam amanatnya, Wali Kota Risma membacakan pidato menteri sosial. Ia juga menyampaikan pesan khusus kepada warga Kota Pahlawan agar tetap waspada dan disiplin protokol kesehatan karena pandemi covid-19 belum berakhir.
“Agar tidak ada gelombang kedua di kota kita. Jadi saat ini yang perlu kita lawan bukanlah penjajah, melainkan melawan persoalan sosial yang ada termasuk melawan dari wabah global ini,” ungkap Risma.
Menurutnya, saat ini seluruh stakeholder menjadi sosok pahlawan kemanusiaan. Di saat pandemi saat ini, mereka telah membuktikan bahwa seluruh elemen masyarakat berbondong-bondong memutus wabah dengan cara yang beraneka ragam.
Ia menyimpulkan, bahwa makna pahlawan bukan lagi membawa senjata. Menjadi pahlawan kemanusiaan itu dapat dilakukan oleh siapapun. “Nah sekarang ini yang perlu terus kita tingkatkan adalah kita harus menjadi pahlawan-pahlawan kemanusiaan,” pesan dia.
Selanjutnya, di akhir rangkaian upacara, Risma memberikan penghargaan kepada jajaran dari Badan Intelijen Negara (BIN) Republik Indonesia. Penghargaan tersebut atas upaya BIN membantu Kota Pahlawan mengatasi pandemi Covid-19.
Penghargaan itu, diberikan kepada 133 anggota BIN. Namun, di momen upacara ini sedikitnya 15 orang yang menerima penghargaan secara langsung.
Mereka yakni, Staf Khusus Kepala BIN Mayjen TNI (Purn) Dr. Suyanto, S.E., M.Si (Han), Kepala Biro Logistik Ir. Priyo Aji Ngudiwaskito, M.M, Kepala Binda Jatim bernama Brigjen TNI Mochamad Syafei Kasno, Kasubdit Administrasi Personel pada Direktorat Rendalgiatops Deputi Bidang Intelijen Teknologi, Kolonel Inf Budi Santoso, dan anggota Binda Jatim Kolonel Laut (P) Mochammad Hamzah Soerjo Widodo, S.E.
Selain itu anggota Poliklinik BIN Sri Handayani, S.K.M, anggota Poliklinik BIN yakni Anita Dwi Rachma Yunita , S.K.M. Kemudian anggota Biro Logistik, Zhellah Errhaprilyand, S.T, Anggota Medical Intelligence BIN dr. Farra Martaningga, Anggota Medical Intelligence BIN Ns. Dewi Sartika Kaban, S.Kep, anggota Medical Intelligence BIN Nasya Cheryl, S.Si, anggota Medical Intelligence BIN Ibnu Rangga Hermawan, anggota Poliklinik BIN Ratna Setiawati Utami serta anggota Biro Umum (datang) Singgih Gustianjar Putera.
Staf Khusus Kepala BIN Mayjen TNI (Purn) Dr. Suyanto, berterima kasih atas penghargaan yang diberikan kepada jajaran BIN. Ia mengaku mengerti betul kinerja Wali Kota Risma dalam mengatasi persoalan pandemi Covid-19 di Surabaya.
“Terus terang saya mengapresiasi betul kinerja beliau beserta stakeholder, karena pada saat itu saya berada di sini kurang lebih satu bulan yani Juni – Juli. Jadi saya tahu kinerja nyata beliau,” ujarnya. (ST01)