Surabayatoday.id, Surabaya – Calon Wakil Wali Kota (Cawawali) Surabaya Mujiaman menyapa warga Surabaya. Kali ini Cak Muji, panggilan akrab Mujiaman, bertemu dengan warga di Kejawan Putih Tambak, Kecamatan Mulyorejo.
Di hadapan puluhan warga, Mujiaman yang pernah menjabat Direktur Utama PDAM Surya Sembada Kota Surabaya itu menegaskan bahwa pembangunan di Surabaya harus dilakukan merata. Salah satunya tentang distribusi air PDAM.
“Warga di sini sudah bertahun-tahun tidak mendapatkan aliran air dari PDAM. Saat saya menjabat Dirut PDAM membuat terobosan bagaimana agar warga mendapatkan hak yang sama untuk mendapatkan air bersih,” katanya.
Terobosan yang kini dirasakan warga dengan mendapatkan air bersih yakni dengan dipasangnya master meter. Sehingga warga yang tinggal di pinggiran sungai Mulyorejo bisa mendapatkan air bersih sama dengan aliran air PDAM yang ada di perkotaan.
“Kita punya calon wali kota yang luar biasa yaitu Pak Machfud Arifin. Saya dan Pak Machfud Arifin bertekad memajukan Surabaya dan mensejahterakan warga. Maju Kotane Makmur Wargane,” tegas Mujiaman.
Ketua Pimpinan Anak Cabang PPP Mulyorejo, Slamet Mutiono mengatakan bahwa di kawasannya terbantu dengan program master meter saat Mujiaman menjabat Dirut PDAM. “Dengan master mester, warga (masyarakat berpenghasilan rendah, Red) bisa menikmati air bersih. Ini perjuangan Pak Mujiaman, karena selama berpuluh-puluh tahun tidak mendapatkan air bersih,” kata Slamet Mutiono.
Pria yang juga Ketua Relawan Machfud Arifin Arek Suroboyo (Remas) Kejawan Putih Tambak ini bertekad memenangkan pasangan Maju (Machmuf Arifin-Mujiaman) di Pilwali 9 Desember 2020 nanti. “Kita bersemanat dan sungguh-sungguh mendukung MA-Mujiaman,” tuturnya.
Sementara itu, Sekretaris DPW PPP Jatim Norman Zein Nahdi menyampaikan rasa terima kasihnya kepada PAC PPP Mulyorejo yang turut menyambut dan mengawal kedatangan Bacawali Mujiaman yang bertemu warga di Kejawan Putih Tambak, Mulyorejo.
“Saya menyampaikan terima kasih kepada PAC PPP yang luar biasa sambutannya. Ini membuktikan warga ingin Surabaya lebih maju lagi,” ungkapnya. (ST01)