• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 7 Desember 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Daerah

Pemkab Bojonegoro Komitmen Tingkatkan Produktivitas Pertanian

by Redaksi
Selasa, 15 Agustus 2023
Program SAPA! Malowopati FM Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Pemkab Bojonegoro Helmy Elisabeth dan Tatik dari Bidang Saranan Prasaranan Bagian Pupuk, dan Selvi dari Sub Koor Pembiayaan Usaha Tani.

Program SAPA! Malowopati FM Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Pemkab Bojonegoro Helmy Elisabeth dan Tatik dari Bidang Saranan Prasaranan Bagian Pupuk, dan Selvi dari Sub Koor Pembiayaan Usaha Tani.

SURABAYATODAY.ID, BOJONEGORO – Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian terus berupaya mendukung petani dalam meningkatkan produktivitas pertanian. Sejak tahun 2019 hingga 2022, sebanyak 1.570 kelompok tani (poktan) telah menerima bantuan hibah benih dan pupuk.

Menurut Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Helmy Elisabeth mengatakan pemkab sudah menggelontorkan program-program pertanian selama empat tahun terakhir. Dengan pengetahuan dan pemahaman yang lebih baik, petani di Bojonegoro dapat mengoptimalkan lahan sawah seluas hampir 83.000 hektare, yang merupakan luas baku sawah terbesar kedua di Jawa Timur.

“Pemkab bekerja sama dengan penyuluh pertanian untuk memberikan informasi dan mendampingi petani dalam budidaya tanaman,” katanya.

Hal ini disampaikannya dalam program SAPA! Malowopati FM edisi Senin (14/8). Selain Helmy Elisabeth, hadir pula sebagai narasumber Tatik dari Bidang Saranan Prasaranan Bagian Pupuk, dan Selvi dari Sub Koor Pembiayaan Usaha Tani.

Helmy menambahkan padi menjadi komoditas pertanian utama di Bojonegoro. Pada 2022, hasil panen gabah kering sawah mencapai sekitar 870.000 ton. Hal ini menjadikan Bojonegoro sebagai salah satu penghasil padi terbesar di Jawa Timur, yakni menduduki peringkat tiga.

BACA JUGA:  Bupati Bojonegoro Dorong BPD Menjadi Wadah Mempersatukan Pendapat dan Memberi Solusi

Selain itu, Program Petani Mandiri (PPM) menjadi salah satu upaya pemkab meningkatkan produktivitas petani. Program berjalan sejak 2019 dan telah memberikan dampak positif bagi petani yang menggarap lahan tidak lebih dari 2 hektare. Melalui program ini, petani baik pemilik maupun penggarap sawah diberikan Kartu Petani Mandiri (KPM).

KPM tersebut memberikan akses petani untuk mendapatkan bantuan benih dan pupuk melalui kelompok tani. “Sejak 2019 hingga 2022, sekitar 1.570 kelompok tani telah menerima bantuan hibah benih dan pupuk,” terangnya.

Selain itu, KPM juga memberikan perlindungan asuransi usaha tani padi bagi petani yang menghadapi kendala seperti banjir, kekeringan, dan serangan hama/penyakit. Saat ini, sudah tercetak sekitar 193.065 KPM. Petani yang mengalami gagal panen dapat mengajukan klaim asuransi.

“Nilai klaim mencapai Rp 6 juta per hektare kalau gagal panen,” tambahnya.

BACA JUGA:  Pemkot Surabaya Gunakan Aset BTKD untuk Dongkrak Ekonomi MBR

Untuk merealisasikan program itu, pada 2023, sekitar 1.071 kelompok tani telah didaftarkan premi dengan jumlah 114.328 petani dan 54.060 hektare lahan. Anggaran Rp 4 miliar dialokasikan untuk asuransi. Hingga saat ini, premi asuransi yang sudah terdaftar telah mencapai Rp 2,17 miliar.

Alokasi pupuk subsidi dari tahun ke tahun mengalami penurunan yang signifikan. Namun, pada 2023 ini, pemerintah pusat mengeluarkan kebijakan baru terkait jenis pupuk subsidi yang diberikan kepada petani. Dalam peraturan Menteri Pertanian No. 10 tahun 2022 tentang regulasi pupuk subsidi, hanya dua jenis pupuk yang tetap disubsidi oleh pemerintah, yaitu Urea dan NPK.

Sebelumnya, terdapat sekitar 70 jenis komoditas yang mendapatkan subsidi pupuk, namun pada 2023 ini, jumlah itu berkurang drastis menjadi hanya 9 komoditas. Yakni terbagi dalam 3 subsektor. Dalam subsektor tanaman pangan, terdapat 3 jenis komoditas yaitu padi, jagung, dan kedelai. Sedangkan dalam subsektor pertanian, terdapat 3 jenis komoditas yaitu bawang merah, bawang putih, dan cabai.

“Dalam subsektor perkebunan, terdapat komoditas tebu, kopi, dan kakao,” terangnya.

BACA JUGA:  Tim Asuhan Rembulan Diterjunkan Antisipasi Pengemis Musiman Selama Ramadan

Di Kabupaten Bojonegoro sendiri, terdapat 5 komoditas yang diusulkan mendapatkan pupuk subsidi. Yaitu padi, jagung, kedelai, bawang merah, dan cabai. Pengusulan jumlah pupuk yang dibutuhkan mencapai 65.530 ton Urea dan 73.555 ton NPK. Namun, alokasi pupuk yang diterima Kabupaten Bojonegoro ternyata lebih rendah dari jumlah yang diajukan, yaitu sebesar 62.360 ton Urea dan 33.591 ton NPK.

Salah satu komoditas yang belum mendapatkan pupuk subsidi pada 2023 ini adalah tembakau. Namun Pemkab berinisiatif memberikan bantuan pupuk jenis NPK secara gratis. Pupuk ini diperoleh melalui Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBH CHT). Meskipun penggunaan pupuk pada tembakau harus dilakukan dengan hati-hati, Pemkab memberikan bantuan pupuk jenis NPK tersebut berdasarkan usulan petani.

Helmy menjelaskan seluruh bantuan diberikan kepada petani tidak dipungut biaya. Pemkab juga terus mensosialisasikan hal ini kepada masyarakat. “Seluruh bantuan yang diberikan kepada petani itu tidak ada yang dipungut biaya,” tegasnya. (ST10)

Tags: Pemkab BojonegoroPertanianSapa
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Ketua Perpamsi Teddy Setiabudi

Teddy Setiabudi Pimpin Perpamsi 2025–2029, Tegaskan Penguatan Kolaborasi dan Mitigasi Krisis Air Nasional

Minggu, 7 Desember 2025
Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025

Berita Terkini

Ketua Perpamsi Teddy Setiabudi

Teddy Setiabudi Pimpin Perpamsi 2025–2029, Tegaskan Penguatan Kolaborasi dan Mitigasi Krisis Air Nasional

Minggu, 7 Desember 2025
Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025
Kesejahteraan Rakyat Kota Surabaya, Arief Boediarto, pada acara Madrasah Amil dan Nadzir di Ruang Majapahit, Kantor Bappendalitbang,.

Wujudkan Kota Pahlawan sebagai Kota Wakaf, Pemkot Surabaya Gelar Madrasah Amil dan Nadzir

Sabtu, 6 Desember 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In