• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, 6 Desember 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Peristiwa

Arumi: Di Masa Pandemi Angka Stunting di Jatim Mengalami Penurunan

by Redaksi
Rabu, 23 Februari 2022
Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Timur, Arumi Bachsin di forum diskusi TP PKK dalam mendukung program Pemprov Jataim selama 3 tahun di kantor Dinas Kesehatan Provinsi Jatim.

Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Timur, Arumi Bachsin di forum diskusi TP PKK dalam mendukung program Pemprov Jataim selama 3 tahun di kantor Dinas Kesehatan Provinsi Jatim.

SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Di tengah pandemi Covid-19, angka stunting di Provinsi Jatim mengalami penurunan. Terhitung data tahun 2019-2021. Tahun 2019 stunting di Jatim sebesar 26,85 persen, tahun 2020 sebesar 25,64 dan tahun 2021 sebesar 23,5 persen.

Hal tersebut disampaikan Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Timur, Arumi Bachsin Elestianto Dardak setelah mengikuti forum diskusi TP PKK dalam mendukung program Pemprov Jataim selama 3 tahun di Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Jatim, Rabu, (23/2).

Arumi Bachsin panggilan akrabnya tersebut menyebut berdasarkan Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) dan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes), prevalensi atau faktor resiko stunting di Jawa Timur mengalami penurunan sejak tahun 2019-2021.

Arumi – sapaan akrabnya mengaku sulit menurunkan angka stunting di masa pandemi. Mengingat sebagian besar posyandu tutup, kader PKK dan tenaga kesehatan mengalami penyusutan.

BACA JUGA:  Komitmen Eri Terhadap Penanganan Stunting Berbuah Penghargaan dari Presiden RI

Dijelaskan, berbagai langkah pun dilakukan PKK mulai dari tingkat provinsi, kabupaten/kota se-Jatim. Melalui pengoptimalan pekarangan sebagai sumber cadangan pangan dan gizi keluarga serta pelaksanaan pola konsumsi beragam, bergizi, seimbang dan aman (B2SA) Berbasis Sumber Daya Lokal, angka stunting dapat ditekan secara perlahan-lahan.

“Jadi ketika awal pandemi saya kira sulit menurunkan angka stunting. Tapi ternyata tidak. Penghargaan untuk tenaga kesehatan dan seluruh kader posyandu yang ikut berkontribusi di masa pandemi,” kata Arumi.

Menurut Arumi, stunting mendapat atensi dan menjadi prioritas Pemerintah Provinsi Jatim dan TP PKK. Dari isu stunting, ada tiga program yang sudah dilakukan selama 3 tahun di masa kepemimpinan Khofifah-Emil untuk menurunkan stunting, yakni peningkatan ekonomi keluarga untuk pencegahan stunting dengan melakukan pengembangan wirausaha, sosialisasi pengoptimalan pekarangan sebagai sumber cadangan pangan dan gizi keluarga serta pelaksanaan pola konsumsi beragam, bergizi, seimbang dan aman (B2SA) Berbasis Sumber Daya Lokal.

BACA JUGA:  Rumah Penerima Bantuan MBR Akan Ditempeli Stiker

“Pada intinya PKK menjadi mitra Pemprov Jatim untuk membantu sehingga mampu meringankan beban masyarakat terutama isu stunting, covid-19 dan permasalah perekonomian keluarga,” ujarnya.

Lebih lanjut disampaikan Arumi, dengan memanfaatkan pekarangan rumah dan pengoptimalan B2SA sangat penting dilakukan untuk mengejar nilai gizi bagi ibu dan anak yang masih kurang, utamanya kepada ibu hamil yang berisiko tinggi atau Kekurangan Energi Kronis (KEK).

“Ini merupakan salah satu program yang menjadi bukti bahwa pentingnya pendampingan bagi ibu hamil di masa awal kehamilan hingga masa nifas,” jelasnya.

Pendampingan bagi ibu hamil yang masuk kategori Kekurangan Energi Kronis (KEK) telah dilakukan. Caranya, kata Arumi, memperbaiki energi dan gizi di masa kehamilan. Dengan demikian, mampu mencegah terjadinya Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) serta mendapatkan bayi dengan ukuran berat badan lebih dari 2,5 Gr.

BACA JUGA:  Arumi Tekankan Pentingnya Kesehatan Gigi dan Mulut untuk Antisipasi Kurang Gizi

Pendampingan bagi ibu hamil Kekurangan Energi Kronis (KEK), lanjut Arumi, dipantau dan dikawal oleh satu kader PKK desa atau kelurahan. Mereka memantau dan mendampingi mulai masa kehamilan hingga persiapan melahirkan. Sedangkan kader yang ada dipelosok desa, mencarikan tempat tinggal atau mencarikan fasilitas layanan kesehatan terdekat.

“Jadi, saat ibu melahirkan bayi tidak stunting di fasilitas layanan kesehatan terdekat,” tandasnya.

Forum diskusi tersebut dihadiri Direktur RSU Haji Surabaya dr Herlin Ferliana, Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Airlangga dr Santi Martini, Ketua TP PKK Kota Surabaya Rini Indriyani Eri Cahyadi, Ketua TP PKK Trenggalek Novita Hardini Nur Arifin serta pesera forum diskusi secara online. (ST02)

Tags: Arumi BachsinDinas KesehatanPemprov JatimPKK Provinsi Jawa Timur
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025
Kesejahteraan Rakyat Kota Surabaya, Arief Boediarto, pada acara Madrasah Amil dan Nadzir di Ruang Majapahit, Kantor Bappendalitbang,.

Wujudkan Kota Pahlawan sebagai Kota Wakaf, Pemkot Surabaya Gelar Madrasah Amil dan Nadzir

Sabtu, 6 Desember 2025
Pemberian bantuan paket sembako yang dipusatkan di halaman parkir Grand City Mall Surabaya.

Pemkot Surabaya, Mawar Sharon, dan Polri Salurkan 4.000 Paket Sembako Lewat Christmas Movement

Sabtu, 6 Desember 2025
Anggota Komisi A DPRD Surabaya, Tri Didik Adiono

Komisi A DPRD Surabaya Ingatkan Pemkot Waspadai Cuaca Ekstrem Jelang Nataru 2026

Sabtu, 6 Desember 2025

Berita Terkini

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025
Kesejahteraan Rakyat Kota Surabaya, Arief Boediarto, pada acara Madrasah Amil dan Nadzir di Ruang Majapahit, Kantor Bappendalitbang,.

Wujudkan Kota Pahlawan sebagai Kota Wakaf, Pemkot Surabaya Gelar Madrasah Amil dan Nadzir

Sabtu, 6 Desember 2025
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa  di sela peresmian hunian sementara Kinasih Indah Persada di Desa Ngrandu, Kecamatan Suruh, Kabupaten Trenggalek.

Gubernur Khofifah Resmikan Huntara “Kinasih Indah Persada” di Trenggalek

Sabtu, 6 Desember 2025
Pemberian bantuan paket sembako yang dipusatkan di halaman parkir Grand City Mall Surabaya.

Pemkot Surabaya, Mawar Sharon, dan Polri Salurkan 4.000 Paket Sembako Lewat Christmas Movement

Sabtu, 6 Desember 2025
Anggota Komisi A DPRD Surabaya, Tri Didik Adiono

Komisi A DPRD Surabaya Ingatkan Pemkot Waspadai Cuaca Ekstrem Jelang Nataru 2026

Sabtu, 6 Desember 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In