SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi menerima penghargaan kategori tokoh pembangunan wilayah Urban Economic Revival and Employment Strategies dalam Bisnis Indonesia Big 40 Award di Jakarta, pada Senin (8/12/2025) malam. Penghargaan ini berhasil diraih Wali Kota Eri Cahyadi karena dinilai mampu membangkitkan perekonomian perkotaan melalui strategi pembangunan.
Wali Kota Eri Cahyadi juga dinilai berhasil menggerakkan kembali perekonomian Surabaya melalui strategi yang berfokus pada pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), digitalisasi layanan kota, dan percepatan penciptaan lapangan kerja. Dengan berbagai strategi itu, Kota Surabaya tidak hanya berhasil mempertahankan posisi teratas ke-IV dalam East Ventures Digital Competitiveness Index (EV-DCI) Indonesia, akan tetapi juga mencatatkan pertumbuhan ekonomi tertinggi di Jawa Timur.
Pada kesempatan ini, Wali Kota Eri menyampaikan rasa terima kasih atas capaian ini. Di momen ini, ia mengatakan, bahwa penghargaan tersebut menjadi penyemangat bagi Kota Surabaya untuk lebih baik lagi ke depannya.
“Matur nuwun untuk penghargaan yang diberikan kepada kami. Karena (capaian) ini memberikan semangat kepada kami di Kota Surabaya,” kata Wali Kota Eri.
Wali Kota Surabaya yang akrab dengan sapaan Cak Eri Cahyadi itu mengungkapkan, bahwa pertumbuhan ekonomi Kota Surabaya 90 persennya berasal dari UMKM. Selain itu, Kota Surabaya juga terus mendorong layanan dan meningkatkan digitalisasi sekaligus membentuk Kampung Pancasila.
“Adanya penghargaan ini meyakinkan apa yang kami katakan, bahwa Surabaya bisa bergerak ekonominya bukan karena wali kotanya, akan tetapi karena warganya yang bisa menjalankan nilai-nilai Pancasila dan pergerakan UMKM ini melalui Kampung Pancasila di Kota Surabaya,” ungkapnya.
Sementara itu, Presiden Komisaris Bisnis Indonesia Group, Hariyadi Sukamdani menyampaikan, penghargaan Bisnis Indonesia Big 40 Award ini diberikan kepada 40 tokoh, institusi, dan inovator yang dianggap telah memberikan kontribusi signifikan bagi pertumbuhan ekonomi, penguatan industri, dan kemajuan sosial di Indonesia. Hariyadi juga menjelaskan, bahwa penghargaan ini baru pertama kali diselenggarakan sebagai rangkaian perayaan ulang tahun ke-40 Bisnis Indonesia yang akan jatuh pada 14 Desember.
Hariyadi menambahkan, proses pemilihan tokoh tersebut dilakukan secara ketat melalui berbagai metodologi, meliputi riset mendalam, penelusuran rekam jejak publik, kurasi komprehensif selektif dan independen. “Kami memberikan penghargaan kepada 40 figur dengan rekam jejak yang luar biasa, yang merupakan inspirator nasional perumus kebijakan yang mendukung perkembangan dunia usaha dan juga pendiri serta pelopor perusahaan yang berskala besar,” pungkasnya. (ST01)





