SURABAYATODAY.ID, BOJONEGORO -Penjabat (Pj) Bupati Bojonegoro, Adriyanto, meresmikan Sanggar Seni ‘Mustika Sari’ yang terletak di rest area Desa Kedungsari, Kecamatan Temayang, Minggu (2/2).
Peresmian ini ditandai dengan pertunjukan perdana ketoprak berjudul Sukma Swasti, yang ditulis dan diperankan oleh seniman muda lokal, Seto, dengan iringan musik campursari karawitan Sekar Sari Kencana Laras.
Dalam sambutannya, Adriyanto mengapresiasi kreativitas masyarakat Desa Kedungsari yang telah menghadirkan panggung seni sebagai daya tarik wisata baru. “Ini bisa menjadi contoh bagi desa-desa lain untuk terus berinovasi dalam melestarikan seni dan budaya lokal,” ujarnya.
Lanjut Adriyanto menyatakan hadirnya panggung pertunjukan dan sanggar seni ini selain untuk menghibur, masyarakat juga bisa menikmati dari apa yang telah disajikan oleh pelaku usaha, membangun UKM dan menikmati hasil dari usahanya. “Itu menjadi tugas kita untuk memfasilitasi apa yang menjadi nilai-nilai positif, dan memang harus ada ide dan semangat dari masyarakat Temayang,” terangnya.
“Mudah-mudahan potensi yang ada di Desa Kedungsari ini dapat terus semakin maju, tentu dibutuhkan peran kolaboratif antara Pemerintah Kabupaten, desa, dan masyarakat turut serta membangun apa yang kita harapkan, baik membangun keseniannya, juga membangun warisan budaya batiknya,” tandas Adriyanto.
Sementara Kepala Desa Kedungsari, Alamudi, berharap keberadaan sanggar seni tersebut dapat menjadi pusat pertunjukan seni yang rutin digelar setiap malam Minggu, sekaligus mendukung promosi produk UMKM lokal. “Kami ingin menjadikan rest area ini sebagai tempat transit wisata yang menarik, lengkap dengan pertunjukan seni dan moda transportasi tradisional cikar menuju Bendungan Gongseng dan Waduk Pacal,” jelasnya.
Di sisi lain, peresmian tersebut juga menjadi momentum debut pertunjukan ketoprak sanggar Mustika Sari dengan lakon ‘Sukma Swasti’ yang dipelopori oleh seniman muda lokal pengrajin batik alumni ISI Solo, Seto (sapaan akrab).
Menurut Seto, naskah ketoprak ini ditulis sendiri olehnya yang diperankan oleh seniman lokal dan diiringi alunan campursari karawitan ‘Sekar Sari Kencana Laras’ Desa Kedungsari.
“Lakon Sukma Swasti ini saya persembahkan untuk Pj Bupati Adriyanto dan Ibu Dian Adiyanti Sukmadewi menjelang akhir masa pengabdian beliau di Bojonegoro. (ST10)





