• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 7 Desember 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Daerah

Insgluni, Deteksi Gula Darah Non-Invasif Karya Mahasiswa ITS

by Redaksi
Senin, 6 Januari 2025

SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Tim mahasiswa Departemen Teknik Instrumentasi, Fakultas Vokasi Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berhasil menginovasikan alat deteksi gula darah non-invasif bernama Instrument Glucose Non-Invasive (Insgluni). Alat yang bekerja tanpa proses pengambilan darah ini membawa solusi proses pemeriksaan kadar gula darah yang lebih aman, nyaman, dan ramah lingkungan.

Penggagas Insgluni yang juga selaku ketua tim Rafly Zaka Rulloh menjelaskan, inovasinya dikembangkan dari kekhawatirannya terhadap proses pemeriksaan gula darah secara konvensional yang bersifat invasif. Proses pengambilan darah menggunakan jarum suntik ini menimbulkan rasa sakit dan membawa risiko infeksi. “Metode konvensional turut menyumbang limbah medis berupa jarum suntik dan strip uji,” paparnya prihatin.

Rafly menyebutkan, Insgluni hadir dengan memberikan alternatif pemeriksaan kadar gula darah yang lebih mudah dan aman bagi pengguna serta lingkungan. Selain bermanfaat bagi penderita diabetes, inovasi ini juga membantu pemeriksaan dini pada individu yang peduli akan kesehatan. “Insgluni juga dapat digunakan pada instansi kesehatan seperti rumah sakit, klinik, dan puskesmas,” tambahnya.

BACA JUGA:  4 Pejabat Dilantik Sebagai Pimpinan Tinggi Pratama Pemprov Jatim

Lebih lanjut, alat portabel berbentuk kubus ini memanfaatkan cahaya nir infrared sebagai pemantik detektor gula darah. Rafly menjabarkan, cahaya nir infrared yang ditembakkan akan menabrak jari pada tempat pengujian yang telah disediakan. Bilah cahaya yang berhasil melewati jari kemudian akan ditangkap oleh sensor optik photodioda dengan panjang gelombang 940 nanometer.

Selanjutnya, sistem yang telah dilatih akan menyaring, mengolah, dan mengonversi noise cahaya menjadi sebuah nilai dengan satuan gula darah miligram per desiliter. Melalui tahap uji coba yang panjang, Insgluni terbukti mempunyai tingkat akurasi deteksi kadar gula darah mencapai 87 persen. “Nilai ini jauh lebih besar dibandingkan alat serupa yang beredar di pasaran,” ujar pemuda asal Bangkalan itu berbangga.

BACA JUGA:  Di Madura Didirikan Teaching Factory Maritim

Tidak hanya itu, Insgluni juga dibekali dengan aplikasi berbasis android yang dapat dihubungkan dengan jaringan wi-fi. Aplikasi ini akan menerima dan menampung rekaman data pengujian kadar gula darah serta memberikan informasi kesehatan pengguna. Dengan demikian, pengguna dapat memantau dan mengontrol kadar gula darah secara teratur dan rutin.

Rafly bersama anggota timnya yakni Yeti Mirasani, Muhammad Zidane Abri, Rafly Zaka Rulloh, Rahadiyan Rachmadi, dan Yus Putri Arum Seger ini juga telah berhasil mengantarkan Insgluni pada tingkat 7 dalam Tingkatan Kesiapan Teknologi (TKT). “Pada tingkat ini, Insgluni telah mencapai bentuk prototipe yang matang dan telah diuji massal pada skala lingkungan yang kecil,” terang Rafly.

Tim bimbingan Ir Sefi Novendra Patrialova SSi MT ini berhasil menghadirkan inovasi yang mendukung ketercapaian empat poin Sustainable Development Goals (SDGs). Yakni SDGs 3 tentang Kehidupan Sehat dan Sejahtera, SDGs 8 tentang Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, SGDs 9 tentang Industri, Inovasi, dan Infrastruktur, serta SGDs 12 tentang Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab.

BACA JUGA:  Sukseskan Pemilu 2024, Dispendukcapil Surabaya Fasilitasi Dokumen Kependudukan Narapidana dan Penghuni Liponsos

 

Berkat inovasinya, tim Insgluni ITS ini juga telah sukses mengukir prestasi membanggakan tingkat nasional. Yakni dengan menyabet gelar juara I kategori Program Kreativitas Mahasiswa Karya Inovatif (PKM-KI) subkategori Presentasi pada ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) 2024 lalu.

Mahasiswa kelahiran 2002 tersebut membeberkan rencana selanjutnya untuk mengembangkan Insgluni lebih lanjut dan mendapatkan izin komersialisasi. Ia berharap manfaat Insgluni dapat dirasakan oleh masyarakat luas. “Dengan keamanan, kemudahan, dan kenyamanan yang dibawa, Insgluni dapat meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat,” tandasnya. (ST05)

Tags: Gula DarahInsgluniITS
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Ketua Perpamsi Teddy Setiabudi

Teddy Setiabudi Pimpin Perpamsi 2025–2029, Tegaskan Penguatan Kolaborasi dan Mitigasi Krisis Air Nasional

Minggu, 7 Desember 2025
Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025

Berita Terkini

Ketua Perpamsi Teddy Setiabudi

Teddy Setiabudi Pimpin Perpamsi 2025–2029, Tegaskan Penguatan Kolaborasi dan Mitigasi Krisis Air Nasional

Minggu, 7 Desember 2025
Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025
Kesejahteraan Rakyat Kota Surabaya, Arief Boediarto, pada acara Madrasah Amil dan Nadzir di Ruang Majapahit, Kantor Bappendalitbang,.

Wujudkan Kota Pahlawan sebagai Kota Wakaf, Pemkot Surabaya Gelar Madrasah Amil dan Nadzir

Sabtu, 6 Desember 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In