SURABAYATODAY.ID, MAGETAN – Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono menyapa masyarakat penyandang disabilitas di Jalan Diponegoro gang 2 Selosari Kabupaten Magetan, Rabu (2/10). Kegiatan ini dilaksanakan di sela ziarah dan tabur bunga di makam Gubernur Jatim pertama Soerjo.
Setibanya di lokasi, Adhy bergegas masuk dan berinteraksi dengan para penyandang disabilitas. Ia berbincang dan mendengarkan apa yang mereka utarakan.
“Para penyandang disabilitas ini sudah masuk dalam daftar database yang sebentar lagi akan dapat tambahan anggaran di APBD perubahan. Tak hanya dapat tambahan bantuan, tapi kami juga akan menambah jumlah penerimanya,” kata Adhy.
“Ini adalah bagian dari outreach penjangkauan. Jadi yang tidak masuk dalam daftar pun ketika ada laporan masyarakat, kami oke, ada yang sifatnya insidental nanti akan dimasukkan ke database,” imbuhnya.
Adhy juga menyampaikan bahwa Pemprov Jawa Timur memiliki program bantuan khusus bagi golongan rentan seperti lansia dan penyandang disabilitas. Ia memastikan bahwa disabilitas yang ada di Selosari Magetan ini juga menerimanya.
“Mulai tahun ini seluruh kabupaten kota sudah teralokasikan untuk mendapatkan PKH plus, kemudian bantuan disabilitas dan bantuan untuk lansia,” jelasnya.
Adhy menyebut selain masyarakat miskin, golongan rentan seperti lansia dan disabilitas juga harus masuk dalam daftar penerima bantuan. Mereka mendapatkan bantuan program Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas (ASPD) dan PKH plus bagi lansia.
“Jadi ada bantuan khusus yang setiap bulan dari Pemprov Jatim yang memang kami salurkan secara masif,” ujarnya.
Di sisi lain, Adhy menuturkan bahwa para disabilitas merupakan kelompok yang juga harus mendapatkan perhatian dari pemerintah. Salah satunya bisa berupa kepedulian dengan memberikan mereka ruang untuk berekspresi.
“Mereka sebetulnya membutuhkan kesempatan akses untuk bisa memperoleh kebutuhannya, tadi kan dia punya bakat seni nyanyi, ya ingin ada tempat media yang mereka bisa tampil,” ungkapnya. (ST02)





