• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, 13 Desember 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Daerah

Dibuka! Sayembara Desain Eks THR-TRS Berhadiah Rp 50 Juta

by Redaksi
Selasa, 18 Juni 2024
Kawasan Taman Hiburan Rakyat (THR) Surabaya yang tahun ini bakal dibangun ulang.

Kawasan Taman Hiburan Rakyat (THR) Surabaya yang tahun ini bakal dibangun ulang.

SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Pemkot Surabaya membuka sayembara desain kawasan eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS). Sayembara ini dibuka mulai 18 Juni 2024, sedangkan pengumpulan karya paling lambat 8 Agustus 2024.

Sayembara ini berskala nasional dan terbuka bagi peserta internasional. Dapat diikuti oleh arsitek profesional, arsitek lanskap, perorangan, maupun mahasiswa. Nantinya, juara I akan mendapatkan uang tunai Rp 50 juta, juara II Rp 15 juta, juara III  Rp 10 juta, serta juara favorit uang tunai Rp 5 juta.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, telah menginstruksikan percepatan revitalisasi eks THR-TRS ini. Ia juga meminta adanya sayembara itu.

“Saya ingin anak muda Surabaya itu mengonsep maunya seperti apa, tapi nanti ada kisi-kisinya. Hasil dari sayembara itu akan langsung kita kerjakan, dengan harapan pemuda Surabaya memang betul-betul nyata berkontribusi untuk pembangunan Surabaya,” kata Eri, Selasa (18/6).

Melalui sayembara desain, ia ingin melibatkan peran pemuda dalam pembangunan Surabaya. Utamanya, terkait dengan konsep revitalisasi eks THR-TRS.

“Di sayembara nanti mereka (peserta) juga harus turun, dituangkan dalam gambar yang direncanakan,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP) Kota Surabaya, Lilik Arijanto mengatakan, Pemkot Surabaya berkomitmen menyediakan ruang-ruang bagi para pelaku kesenian di Kota Pahlawan. Salah satu bentuk komitmen tersebut, dimanifestasikan dalam bentuk revitalisasi atau perbaikan di kawasan eks THR-TRS.

BACA JUGA:  Setelah Ramai Sejumlah Kasus, Kajari Surabaya Beri Pengarahan Pejabat Pemkot

“Penyelenggaraan sayembara ini adalah menjaring gagasan ide masterplan untuk pengembangan kawasan baru atau gagasan ide, dengan melibatkan publik untuk berpartisipasi dalam menghasilkan desain-desain yang inovatif,” kata Lilik Arijanto.

Menurut dia, kehadiran hasil rancangan THR dapat menjadi identitas dari pelaku kreatif, maka perlu dukungan masyarakat untuk mengembangkan gagasan ide atau desain. “Sehingga menjadi tempat wisata baru bagi warga Kota Surabaya yang nyaman dan dapat dinikmati oleh wisatawan lokal dan nasional,” ujar dia.

Lilik melanjutkan, sayembara diharapkan bisa menciptakan kawasan wisata yang mampu menjadi tata ruang kota baru bagi masyarakat, dengan konsep yang lebih atraktif. “Dan mampu membangkitkan value perkembangan kreativitas untuk komunitas, serta warga Surabaya. Terutama koneksinya dengan Hi-Tech Mall,” lanjutnya.

Tujuan lainnya adalah menjadikan tempat wisata edukasi dan taman bermain, yang akan memperkenalkan ilmu pengetahuan maupaun teknologi kepada kalangan komunitas dan masyarakat umum. Sebab, gagasan masterplan yang kreatif, unik, adaptif, mampu menampung penyelenggaraan event-event kreatif maupun kebudayaan yang dinamis, berkelas dunia, dan bermanfaat bagi peningkatan kesejahteraan dan kecerdasan masyarakat.

BACA JUGA:  Festival Rujak Uleg dan Parade Bunga Kembali Digelar di HJKS, tapi Konsepnya Beda

“Sehingga dapat meningkatkan kunjungan wisatawan di Surabaya, dan mewujudkan fasilitas pendukung pariwisata yang handal. Serta, mampu meningkatkan kualitas perekonomian masyarakat sekitar,” ungkapnya.

Lilik menjelaskan bahwa sebagai salah satu lahan yang berada di pusat Kota Surabaya dengan perencanaan peta peruntukan K-5 (Skala Pelayanan Regional Kota), lahan eks THR-TRS ini direncanakan sebagai kawasan wisata MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition) yang berkorelasi dengan ruang publik untuk komunitas dan menampung kegiatan kreasi (creation), produksi (production), distribusi (distributor), konsumsi (consumption), hingga konservasi (archiving) masyarakat Surabaya. Baik secara indoor maupun outdoor.

“THR akan menjadi sarana peningkatan produktivitas dan kreativitas pegiat ekonomi kreatif dengan memberikan desain yang menganut prinsip fleksibel arsitektur. Ruang kreatif dibentuk dengan menghadirkan aktivitas-aktivitas kreatif yang tersebar di setiap sisi bangunan secara flexibel,” jelasnya.

Adapun persyaratan administrasi bagi peserta sayembara, di antaranya sayembara berskala nasional dan terbuka bagi peserta internasional, serta dapat diikuti oleh arsitek profesional, arsitek lanskap, perorangan, maupun mahasiswa. Ide atau gagasan harus berupa karya asli yang belum pernah dilombakan atau dipublikasi sebelumnya.

“Sayembara dapat diikuti sebagai perorangan dan dan tim, dengan anggota tim berjumlah maksimal tiga orang termasuk ketua. Tim dapat datang dari gabungan profesional, mahasiswa, perorangan, atau konsultan. Anggota kelompok diperbolehkan gabungan dari anggota disiplin non arsitektur, seperti sarjana seni, seniman, sejarah, lanskap, grafis, urban, branding, dan lain sebagianya,” ucapnya.

BACA JUGA:  Pemkot Surabaya Gelar FGD Bahas Dinamika Regulasi, Dorong Kolaborasi Pengusaha dan Pemerintah

Selanjutnya, peserta wajib repost poster sayembara di akun Instagram, baik di feed dan story, selama periode pendaftaran berlangsung. Setiap peserta perorangan maupun kelompok dapat memasukkan lebih dari satu karya dengan melakukan pendaftaran berbeda.

“Bagi peserta, proposal atau karya yang dikumpulkan atau dilombakan merupakan karya asli bukan plagiat, baik sebagian maupun keseluruhan,” tegasnya.

Sedangkan, mengenai proses pendaftaran peserta, adapun peserta tidak dibebankan biaya pendaftaran. Peserta wajib mengisi formulir pendaftaran melalui link https://linktr.ee/krearture2024. Peserta juga wajib mengunduh dokumen sayembara dalam bentuk softcopy yang terdiri dari Materi Kerangka Acuan Kerja (KAK)/Term of reference. Serta, data Penunjang Sayembara, yakni analis lahan dan peta lokasi, foto drone eksisting, file skp eksisting.

“Peserta yang telah terdaftar dan lulus tahap administrasi formulir akan mendapatkan pemberitahuan melalui email, berupa nomor peserta via email H+3 setelah registrasi dan dapat melanjutkan proses rencana desain,” pungkasnya. (ST01)

Tags: Pemkot SurabayaSayembaraTHRTRS
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi

Prihatin Bencana Sumatera, Pemkot Surabaya Tiadakan Perayaan Tahun Baru di Balai Kota

Sabtu, 13 Desember 2025

Ganti Rugi Warga Terdampak Flyover Taman Pelangi Dikonsinyasi di PN,

Sabtu, 13 Desember 2025
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian, dan Pengembangan Kota Surabaya, Irvan Wahyudrajad

Ungkap Resep hingga Raih IGA 2025, Surabaya Tekan Kemiskinan Lewat 1.214 Inovasi

Sabtu, 13 Desember 2025
Salah satu rusun yang dikelola oleh Pemkot Surabaya.

Pemkot Surabaya Siapkan Lahan, Pembangunan Rusun Diusulkan ke Kementerian PKP

Sabtu, 13 Desember 2025

Berita Terkini

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi

Prihatin Bencana Sumatera, Pemkot Surabaya Tiadakan Perayaan Tahun Baru di Balai Kota

Sabtu, 13 Desember 2025

Ganti Rugi Warga Terdampak Flyover Taman Pelangi Dikonsinyasi di PN,

Sabtu, 13 Desember 2025
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian, dan Pengembangan Kota Surabaya, Irvan Wahyudrajad

Ungkap Resep hingga Raih IGA 2025, Surabaya Tekan Kemiskinan Lewat 1.214 Inovasi

Sabtu, 13 Desember 2025
Salah satu rusun yang dikelola oleh Pemkot Surabaya.

Pemkot Surabaya Siapkan Lahan, Pembangunan Rusun Diusulkan ke Kementerian PKP

Sabtu, 13 Desember 2025
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meninjau pembangunan jembatan Curah Maling dan Jembatan Curah Kebo di Desa Kandangan, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang,

Gubernur Khofifah Pastikan Dua Jembatan di Kecamatan Senduro – Lumajang Selesai Akhir Tahun

Sabtu, 13 Desember 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In