• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, 15 November 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Peristiwa

Masuki Musim Kemarau, Ribuan Bunga Tabebuya Bermekaran di Kota Surabaya

by Redaksi
Selasa, 25 Juli 2023
Bunga Tabebuya yang mulai bermekaran di sekitar Jalan Tunjungan Surabaya.

Bunga Tabebuya yang mulai bermekaran di sekitar Jalan Tunjungan Surabaya.

SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Bunga Tabebuya kembali bermekaran di sepanjang pinggir jalan protokol Kota Surabaya. Tandanya, saat ini Surabaya sedang memasuki pergantian musim, dari penghujan ke musim panas. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya Agus Hebi Djuniantoro mengatakan, mekarnya bunga asal Brasil itu bukan hanya untuk menambah keindahan dan estetika kota, akan tetapi juga sebagai tanda perubahan musim.

Hebi menerangkan, bunga Tabebuya di Kota Surabaya akan mekar sebanyak dua kali dalam setahun. Yaitu setiap pergantian musim panas ke penghujan dan penghujan ke musim panas.

“Dari tahun ke tahun, ketika Tabebuya itu mekar selalu saya amati. Biasanya, mekar ketika pergantian musim, dari penghujan ke musim kemarau, begitu sebaliknya,” kata Hebi, Selasa (25/7/2023).

BACA JUGA:  Khofifah Tinjau Pelaksanaan TKA Gelombang ke-2 di SMAN 5 Surabaya

Saat ini, bunga Tabebuya di Kota Surabaya ada lima jenis warna. Mulai dari warna putih, merah muda (pink), kuning, ungu, dan merah. Totalnya, saat ini ada 16.741 bunga Tabebuya yang tersebar di seluruh penjuru Kota Surabaya. “Ada beberapa tabebuya yang sekarang sedang mekar, warna putih, pink, merah, kuning,” kata Hebi.

Hebi menerangkan, bunga Tabebuya paling banyak ada di kawasan Jalan Ahmad Yani, Jalan Arif Rahman Hakim, Jalan Kertajaya Indah, Jalan Dharmahusada Indah, Jalan Dharmahusada, Jalan Ambengan, Gelora Bung Tomo (GBT), Jalan Mayjend Sungkono, Jalan Wiyung, Jalan Ngagel Jaya Selatan, dan Jalan HR Muhammad. Di jalan-jalan tersebut, terdapat 11.821 bunga Tabebuya warna putih dan merah muda. Jumlah bunga Tabebuya putih dan merah muda lebih banyak dari warna lainnya. Warna kuning ada sekitar 4.658 pohon, warna ungu ada 100 pohon, dan merah sekitar 162 pohon.

BACA JUGA:  Beasiswa Pendidikan untuk Anak MBR Capai Rp 3,8 Miliar 

“Warna ungu itu jumlahnya memang terbatas, hanya ada 100 pohon. Itu ada di Jalan DR. Soetomo, Jalan Tunjungan, Jalan Polisi Istimewa, Jalan Urip Sumoharjo, Jalan Kusuma Bangsa, Jalan Hangtuah, Jalan Mrutu, dan Jalan Nyamplungan,” terang Hebi.

Rencananya, Hebi menyampaikan, akan ada penambahan bibit pohon bunga Tabebuya di beberapa kawasan jalan pada tahun 2023. Beberapa bibit pohon Tabebuya juga telah dilakukan penanaman, namun jumlahnya masih belum dilakukan pembaruan. “Jadi 16.741 itu data yang telah kita update pada tahun 2022 akhir, yang baru kita tanam ini masih belum update,” sampainya.

BACA JUGA:  Emil Ajak Generasi Milenial Bawa Narasi Perdamaian, Agama Tidak untuk Dibenturkan

Hebi menambahkan, Pemerintah Kota (Pemkot) melalui DLH Kota Surabaya terus berupaya melakukan penambahan pohon Tabebuya setiap tahunnya. Terutama, penambahan pohon Tabebuya warna ungu dan merah. “Karena warna itu jumlahnya masih sedikit, hanya sekitar 100-an pohon,” pungkasnya. (ST01)

Tags: Bunga MekarBunga TabebuyaPergantian Musim
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Rektor ITS Prof Dr (HC) Ir Bambang Pramujati ST MScEng PhD (kanan) bertukar cinderamata dengan the Vice-Chancellor of Universiti Teknologi Malaysia (UTM) Prof Dr Mohd Shafry bin Mohd Rahim

Perkuat Kualitas Riset, ITS – UTM Perluas Kolaborasi Dual Degree dan Joint Supervision Pascasarjana

Sabtu, 15 November 2025
Penutup saluran di kawasan Kedung Sroko yang masih dalam tahap pengerjaan.

Penutup Saluran di Kedung Sroko Bukan Dicuri, tapi Belum Dipasang

Jumat, 14 November 2025
Rumah di Jalan Jepara Kecamatan Bubutan yang atapnya roboh karena lapuk.

Atap Rumah Roboh Akibat Lapuk, Pemkot Surabaya Gerak Cepat Evakuasi dan Salurkan Bantuan

Jumat, 14 November 2025

Plt. Gubernur Jatim Emil Dardak Optimis Dekranasda Wujudkan Jawa Timur Pusat Ekonomi Kreatif di Indonesia

Jumat, 14 November 2025

Berita Terkini

Rektor ITS Prof Dr (HC) Ir Bambang Pramujati ST MScEng PhD (kanan) bertukar cinderamata dengan the Vice-Chancellor of Universiti Teknologi Malaysia (UTM) Prof Dr Mohd Shafry bin Mohd Rahim

Perkuat Kualitas Riset, ITS – UTM Perluas Kolaborasi Dual Degree dan Joint Supervision Pascasarjana

Sabtu, 15 November 2025
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat melakukan kunjungan ke Urban Redevelopment Authority (URA) Singapore City Gallery.

Kunjungi URA Singapore City Gallery, Gubernur Khofifah Inginkan Dapat Diikuti Kota di Jatim

Jumat, 14 November 2025
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi

Siswa SMP Positif Narkoba, Wali Kota Eri Paparkan Langkah Strategis Pemberantasan

Jumat, 14 November 2025

Perang Total Lawan Bullying,  Siswa Dilibatkan Jadi Fasilitator

Jumat, 14 November 2025
Penutup saluran di kawasan Kedung Sroko yang masih dalam tahap pengerjaan.

Penutup Saluran di Kedung Sroko Bukan Dicuri, tapi Belum Dipasang

Jumat, 14 November 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In