• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 7 Desember 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Headlines

Di Peringatan HJKS ke-730, Pemkot Surabaya Fokus Tingkatkan Kesejahteraan Rakyat Lewat Program Padat Karya

by Redaksi
Rabu, 31 Mei 2023
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dalam resepsi HJKS ke-730 di halaman Taman Surya.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dalam resepsi HJKS ke-730 di halaman Taman Surya.

SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Pada momentum peringatan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-730, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyampaikan bahwa tahun 2023, prioritas pembangunan akan difokuskan pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, utamanya melalui Program Padat Karya dan pemberdayaan UMKM.

Program Padat Karya dijalankan dengan memanfaatkan aset Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dengan memprioritaskan para pekerja dari keluarga miskin yang belum bekerja. Harapannya produk dari program Padat Karya dapat dimanfaatkan sepenuhnya oleh pemkot, untuk tujuan pembangunan Kota Surabaya.

Karenanya, hingga hari ini, telah didirikan 34 Rumah Padat Karya di 14 Kecamatan. Sampai dengan bulan April 2023, sebanyak 2.822 warga miskin dan pra miskin, telah dilibatkan dalam program Padat Karya, dengan penghasilan tertinggi mencapai Rp 4.463.000 per orang per bulan.

“Alhamdulillah HJKS ini bagaimana menggalakkan guyub rukun dan gotong royong. Serta bagaimana kita menyelesaikan persoalan bangsa dan permasalahan kota, terkait kemiskinan, pengangguran, kematian ibu dan anak, bayi stunting, gizi buruk itu bagaimana diselesaikan dengan gotong royong. Salah satunya adalah meningkatkan pendapatan lewat Padat Karya,” kata Wali Kota Eri Cahyadi, seusai gelaran resepsi upacara peringatan HJKS ke-730 di Halaman Balai Kota Surabaya, Rabu (31/5).

BACA JUGA:  Vaksinasi Covid-19 di Surabaya Capai 1,2 Juta Jiwa

Ia menjelaskan bahwa program Padat Karya binaan Pemkot Surabaya berbentuk Café, Sentra Menjahit, Laundry, Cuci Kendaraan, Perbaikan Rutilahu (Rumah Tidak Layak Huni), Budi Daya Pertanian dan Peternakan, Rumah Maggot hingga Pembuatan Paving menjadi bukti kuat komitmen kita bersama dalam menurunkan persentase warga miskin dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kota Surabaya.

“Sehingga saya berikan contoh untuk merubah nasib. Tadi ada testimoni yang meningkatkan pendapatan yang bekerja lewat Padat Karya, yang awalnya Rp 500 ribu menjadi Rp 4 juta, bahkan penghasilan membuat paving mencapai Rp 5-6 juta, dan itu mereka sendiri yang mengatakan,” jelasnya.

Oleh sebab itu, Pemkot Surabaya mengundang penerima Program Gamis (Keluarga Miskin), yang kini telah bergabung dengan program Padat Karya. Di antaranya, Dewi Munir penjahit UMKM Benang Emas dari Koperasi Sumber Mulia, Syaiful Anas pembuat paving, dan Fitria yang bergabung dalam usaha Toko Kelontong. Dalam kesempatan itu, mereka melepaskan diri dari statusnya sebagai kategori Program Gamis dan siap mencopot stiker merah Keluarga Miskin di rumahnya.

BACA JUGA:  DPRD Bojonegoro Gelar Rapat Paripurna Penyertaan Modal Perumda Bojonegoro Pangan Mandiri

Dewi Munir menyampaikan terima kasih kepada Wali Kota Eri Cahyadi dan Wakil Wali Kota (Wawali) Kota Surabaya Armuji yang telah memberikan banyak peluang pendapatan melalui program Padat Karya. Ia tidak menyangka, dengan mengikuti program Padat Karya, kini ia bisa mendapat Rp 4 juta lebih per bulannya.

“Alhamdulillah saya bisa terlepas dari data Keluarga Miskin karena ikut program binaan Pemkot Surabaya. Saya berterima kasih kepada Pak Eri dan Pak Armuji karena warga Surabaya diberikan peluang yang begitu banyak, serta selamat ulang tahun untuk Kota Surabaya,” kata Dewi Munir.

Senada dengan itu, Syaiful Anas warga Kelurahan Ploso, Kecamatan Tambaksari, Surabaya yang mewakili para pembuat paving mengaku bahwa sebelumnya mengikuti program Padat Karya, ia terpaksa menutup usaha warungnya akibat pandemi COVID-19. Kini, setelah mengikuti program tersebut, pendapatan yang ia terima mencapai Rp 5-6 juta per bulannya.

BACA JUGA:  Leadership Virtual Camp, Pelajar Harus Menjadi Agen Perubahan

“Setelah ikut Padat Karya, Alhamdulillah merubah perekonomian dan meningkatnya taraf hidup saya. Semua fasilitas dari Pemkot Surabaya, sekarang penghasilan bisa mencapai Rp 5-6 juta per bulan. Terima kasih untuk Pemkot Surabaya dan jajarannya, serta Pak Eri dan Pak Armuji,” kata Syaiful Anas.

Ditemui di lokasi yang sama, Fitria memilih untuk mengelola usaha Toko Kelontong melalui program Padat Karya. Kini pendapatannya mencapai RP 2 juta per bulan. Sebab, sebelumnya hanya mencapai Rp 500 ribu per bulan.

“Alhamdulilah bisa meningkatkan perekonomian keluarga saya. Terima kasih Pak Eri dan Pak Armuji, lewat Toko Kelontong bisa membantu saya keluar dari Keluarga Miskin,” tandas Fitria. (ST01)

Tags: HJKS ke-730Kesejahteraan RakyatPemkot SurabayaProgram Padat Karya
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Ketua Perpamsi Teddy Setiabudi

Teddy Setiabudi Pimpin Perpamsi 2025–2029, Tegaskan Penguatan Kolaborasi dan Mitigasi Krisis Air Nasional

Minggu, 7 Desember 2025
Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025

Berita Terkini

Ketua Perpamsi Teddy Setiabudi

Teddy Setiabudi Pimpin Perpamsi 2025–2029, Tegaskan Penguatan Kolaborasi dan Mitigasi Krisis Air Nasional

Minggu, 7 Desember 2025
Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025
Kesejahteraan Rakyat Kota Surabaya, Arief Boediarto, pada acara Madrasah Amil dan Nadzir di Ruang Majapahit, Kantor Bappendalitbang,.

Wujudkan Kota Pahlawan sebagai Kota Wakaf, Pemkot Surabaya Gelar Madrasah Amil dan Nadzir

Sabtu, 6 Desember 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In