SURABAYATODAY.ID, BOJONEGORO – Perawat menjadi garda terdepan selama mengatasi pandemi. Momentum Hari Perawat Internasional menjadi hari tepat untuk mengapresiasi kinerja para perawat di Kabupaten Bojonegoro.
Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Persatuan Perawat Indonesia (PPNI) Kabupaten Bojonegoro Sukir mengatakan, Hari Perawat Internasional 2022 mengusung tema “Perawat: suara untuk memimpin-berinvestasi dalam keperawatan dan menghormati hak untuk mengamankan kesehatan global.”
Hari Perawat Internasional dipelopori oleh International Council of Nurses (ICN) pada 1974. Hari perawat diperingati setiap tanggal 12 Mei.
“Kiprah perawat dalam pandemi sebagai edukator, vaksinator, memberikan asuhan keperawatan kepada klien baik sehat maupun sakit, bahkan mengantar hingga pemakaman,” ujarnya.
Adapun jumlah perawat di Bojonegoro yang terdaftar sebagai anggota PPNI sampai saat ini berjumlah 2.198 orang. Mereka membangun kesehatan masyarakat serta menjunjung tinggi profesionalitas. Terlebih Kabupaten Bojonegoro telah mencapai predikat Universal Health Coverage (UHC).
Lebih lanjut, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada semua sejawat perawat atas dedikasi dan kerja kerasnya dalam memberikan asuhan keperawatan kepada individu, keluarga, hingga masyarakat.
“Semoga terus diberikan kekuatan dan keikhlasan dalam bertugas. Tetap semangat dan terus meningkatkan kapasitas dan profesionalismenya,” pungkasnya. (ST10)
