• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 7 Desember 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Headlines

Ada Bayi Lahir di Rumah Sakit, Pemkot Surabaya Langsung Punya Datanya

by Redaksi
Rabu, 29 Desember 2021
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi

SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi berbicara tentang penanganan stunting di Surabaya. Menjadi salah satu pembicara dalam webinar, dengan tema ‘upaya komprehensif penurunan angka kematian ibu dan pencegahan stunting’ yang digelar daring oleh Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Selasa (28/12, Eri membeberkan, bahwa Pemkot Surabaya secara terintegrasi telah memiliki program yang dirancang dari hulu ke hilir.

Ia menyatakan program yang disusun itu untuk melakukan pencegahan kematian ibu dan penanganan bayi stunting di Kota Surabaya. Dimulai dari data real time (saat itu juga) terkait kelahiran bayi dari setiap rumah sakit.

BACA JUGA:  Pjs Wali Kota Surabaya Paparkan 8 Target dalam 60 Hari Kerja, Ini Poinnya

“Kami memiliki data itu dengan berapa berat dan tinggi bayi yang baru lahir. Artinya kami sudah mulai melakukan deteksi dan pencegahan dari awal,” katanya.

Sejak tiga tahun terakhir, kata dia, Pemkot Surabaya sudah bekerjasama dengan Kantor Urusan Agama (KUA). Setiap calon pengantin yang hendak mendaftar untuk menikah, harus mendapatkan pendidikan pernikahan yang diberikan oleh bidan, untuk mendapatkan sertifikasi.

“Ketika sertifikasi sudah didapatkan dari bidan, KUA bisa menikahkan calon pasangan tersebut. Pendampingan tersebut, kami mulai sejak pranikah, kemudian saat ibu mengandung, hingga bayi yang telah lahir selama 1000 hari akan kita dampingi, dan data ini akan terkoneksi dengan data kami,” jelas dia.

BACA JUGA:  Pemkot Surabaya Gelar Baksos Terintegrasi Gratis

Selanjutnya, terkait dengan penanganan stunting di Kota Surabaya, Wali Kota Eri mengaku bila pada tahun 2020 terdapat 5 ribu lebih bayi stunting di Kota Surabaya. Namun, setelah mendapat pendampingan sejak bulan Oktober 2021, jumlah tersebut menurun drastis, hingga mencapai 1.300 bayi stunting.

“Pendampingan yang diberikan oleh Pemkot Surabaya adalah dengan menggandeng depan fakultas kedokteran di perguruan tinggi yang ada di Kota Surabaya untuk memberikan pemeriksaan dan vitamin,” kata dia.

Perguruan tinggi tersebut adalah Universitas Airlangga (Unair), Universitas Wijaya Kusuma (UWK), Universitas Hang Tuah, Universitas Widya Mandala (UWM), Universitas Nahdlatul Ulama, Universitas Muhammadiyah, Universitas Ciputra (UC), dan Universitas Surabaya (Ubaya).

BACA JUGA:  Pemkot Surabaya Beri Kepastian Hukum Bagi Pemegang IPT

Eri pun menyatakan langsung menggeber seluruh jajarannya untuk memberikan penanganan terbaik, dengan menargetkan zero stunting di awal tahun 2022, yakni Kota Surabaya bebas stunting pada bulan Januari 2022 atau paling lambat pada bulan Februari 2022.

“Selanjutnya, pada penanganan gizi buruk di Kota Surabaya di tahun 2020, terdapat 196 balita terkonfirmasi sebagai balita dengan kondisi gizi buruk. Namun, sejak memasuki tahun 2021, angka tersebut turun menjadi 159 balita,” terang dia. (ST01)

Tags: Bayi LahirPemkot SurabayaRumah SakitStunting
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Ketua Perpamsi Teddy Setiabudi

Teddy Setiabudi Pimpin Perpamsi 2025–2029, Tegaskan Penguatan Kolaborasi dan Mitigasi Krisis Air Nasional

Minggu, 7 Desember 2025
Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025

Berita Terkini

Ketua Perpamsi Teddy Setiabudi

Teddy Setiabudi Pimpin Perpamsi 2025–2029, Tegaskan Penguatan Kolaborasi dan Mitigasi Krisis Air Nasional

Minggu, 7 Desember 2025
Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025
Kesejahteraan Rakyat Kota Surabaya, Arief Boediarto, pada acara Madrasah Amil dan Nadzir di Ruang Majapahit, Kantor Bappendalitbang,.

Wujudkan Kota Pahlawan sebagai Kota Wakaf, Pemkot Surabaya Gelar Madrasah Amil dan Nadzir

Sabtu, 6 Desember 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In