SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Perhatian seluruh stakeholder dan masyarakat terhadap dunia pendidikan, sangat tinggi. Ini dibuktikan dengan meningkatnya jumlah beasiswa pendidikan yang diberikan kepada siswa keluarga Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) jenjang SMP dari tahun sebelumnya.
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak, baik itu perseorangan perusahaan atau lembaga yang telah peduli terhadap pendidikan dan masa depan anak-anak Surabaya. Sebab, tidak semua anak dari keluarga MBR itu menempuh pendidikan di SMP negeri.
“Anak-anak yang masuk MBR ini kan tidak semuanya di SMP negeri. Ada yang juga di swasta. Dan di sinilah nanti ada bantuan untuk anak-anak itu,” kata Eri saat acara penandatanganan Nota Kesepahaman Bersama (NKB) terkait CSR beasiswa pendidikan bagi siswa MBR di Balai Kota Surabaya, Selasa (13/9).
Ia menjelaskan, sekolah swasta membutuhkan biaya untuk operasional maupun pembangunan infrastrukturnya. Karena itu, jangan sampai ketika pelajar dari mitra warga ini dititipkan ke lembaga pendidikan itu, kemudian menjadi beban sekolah karena tidak ada pemasukan biaya.
“Sehingga biaya sekolah itu tetap kita berikan. Dari mana? dari bantuan yang diberikan melalui CSR ini,” jelasnya.
Karenanya, Eri mengaku bersyukur, lantaran CSR untuk beasiswa jenjang SMP yang diberikan lembaga/perusahaan di tahun 2021 ini besarannya meningkat 300 persen dari tahun sebelumnya. Jika tahun 2020, total CSR yang diberikan dari 37 lembaga/perusahaan nilainya Rp 4,057 miliar, sedangkan di tahun 2021 meningkat menjadi Rp 12,513 miliar.
Beasiswa total Rp 12,513 miliar tersebut, berasal dari bantuan CSR perusahan/lembaga serta zakat Aparatur Sipil Negara (ASN) pemkot melalui program orang tua asuh. Dengan rincian, Rp 5,022 miliar CSR dari 27 lembaga/perusahaan dan Rp 7,491 miliar dari zakat ASN.
Ia meyakini, melalui empati dan gotong-royong ini, maka pergerakan pembangunan di Surabaya bisa terus berjalan. Termasuk pula dalam penyelesaian masalah pendidikan atau permasalahan sosial lainnya. (ST01)





