SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Kota Surabaya kembali menerima predikat Kota Layak Anak (KLA) kategori utama dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA). Ini merupakan kali keempat Kota Pahlawan mendapatkan predikat tersebut.
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi mengatakan KLA bukan sekadar penghargaan. Tetapi menurutnya, bagaimana Surabaya terus konsisten menjamin pemenuhan hak-hak anak dan perlindungan khusus anak terencana, menyeluruh serta berkelanjutan.
“Karena di dalam penanganan masalah anak kita juga mengoptimalkan bekerjasama dengan seluruh pihak. Termasuk di dalam tim itu bagaimana kita selalu berkomunikasi dan bekerjasama dalam pemenuhan hak-hak anak,” katanya.
Mendapatkan predikat KLA kategori utama, baginya, tentu menunjukkan bahwa Surabaya memiliki komitmen kuat di dalam pemenuhan hak-hak serta perlindungan terhadap anak. Selain itu, upaya mewujudkan tumbuh kembang anak agar menjadi generasi bangsa yang potensial, kreatif, inovatif dan produktif juga menjadi salah satu indikatornya.
“Jadi ini yang kemudian membuat Surabaya mendapatkan apresiasi penghargaan KLA kategori utama dari pemerintah pusat,” ujarnya.
Namun, di masa pandemi Covid-19, memenuhi hak-hak anak dan melindunginya, memiliki tantangan yang lebih besar. Makanya, selama ini Pemkot Surabaya juga concern menjalin kerjasama dengan semua pihak agar anak-anak Surabaya terlindungi dari penyebaran Covid-19.
Untuk mendukung upaya ini, pemkot juga memasifkan program vaksinasi massal bagi anak usia 12 tahun ke atas. “Kemudian kita juga melakukan kerjasama dengan Forum Anak Surabaya menyosialisasikan kepada anak-anak bagaimana menjalankan pola hidup sehat di masa pandemi ini. Saling sharing dengan teman-teman mereka dalam menerapkan protokol kesehatan,” tambah dia. (ST01)





