Surabayatoday.id, Nganjuk – Di sela meninjau lokasi tanah longsor di Desa Ngetos Kecamatan Ngetos, Nganjuk, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengajak semua masyarakat lebih peduli. Kepedulian ini terutama terhadap lingkungan sekitar demi meminimalisir bencana longsor lainnya.
Pasalnya, musibah bencana alam yang akhir-akhir ini terjadi memiliki kesamaan. Yakni akibat dari lemahnya perhatian terhadap lingkungan.
Khofifah mengungkapkan bahwa bencana alam yang terjadi di Gempol Pasuruan, Bandar Kedung Mulyo Jombang dan di Ngetos Nganjuk sama-sama ada kaitannya dengan kepedulian terhadap lingkungan sekitar.
“Ujian ini memang cara Allah untuk mengingatkan kita semua. Ada tanah yang mungkin mulai rentan, ada sungai yang ternyata kasusnya sama, ada sampah yang nyumbat akhirnya mengakibatkan banjir,” katanya, Senin (15/2).
Orang nomor satu di Jatim ini menekankan kepada masyarakat untuk lebih menjaga lingkungan sekitar. Karena setiap kepedulian atau abainya terhadap lingkungan akan berdampak pada kehidupan sekitar.
“Ayo kita lebih peduli dan perhatian terhadap lingkungan kita semua,” tambahnya.
Di sisi lain, Khofifah menyerahkan sejumlah santunan kepada korban maupun masyarakat yang terdampak bencana. Ia juga sekaligus meninjau dapur umum, posko bencana dan posko kesehatan sekaligus pos ante mortem.
Khofifah juga menyerahkan bantuan berupa 1 ton beras, makanan anak sebanyak 200 paket, matras 200 lembar, kasur 200 lembar, kids ware 50 paket, makanan siap saji 120 paket dan selimut 50 lembar. Tak hanya itu, juga diserahkan bantuan berupa 4 set APD, 1unit Alkom, 120 paket lauk pauk serta 120 paket tambahan gizi. Sejumlah alat berat dan beberapa ambulance juga diterjunkan
Dalam kesempatan itu, Gubernur Khofifah juga membagikan sejumlah bantuan dan membagikan buku kepada anak-anak terdampak. (ST02)