• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 7 Desember 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Headlines

Pemkot Surabaya Optimalkan 76 Rumah Pompa dan Normalisasi Saluran

by Redaksi
Rabu, 23 Oktober 2024
Foto ilustrasi, pengerukan saluran air untuk mengantisipasi banjir di Surabaya.

Foto ilustrasi, pengerukan saluran air untuk mengantisipasi banjir di Surabaya.

SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Memasuki datangnya musim penghujan, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya telah menyiapkan berbagai langkah antisipasi untuk mencegah terjadinya genangan. Langkah itu dilakukan salah satunya dengan mengoptimalkan rumah pompa hingga melakukan normalisasi dan pembersihan saluran.

Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Surabaya, Syamsul Hariadi mengatakan bahwa ujung tombak penanganan genangan terletak pada optimalisasi rumah pompa yang tersebar di 76 lokasi.

“Ujung tombak kita ada di rumah pompa. Saat ini, kita memiliki 76 rumah pompa yang tersebar di berbagai titik. Setiap rumah pompa memiliki antara 3 hingga 7 unit pompa, dengan kapasitas minimal 3 meter kubik,” kata Syamsul Hariadi, Rabu (23/10).

Selain pompa utama, ia mengungkapkan bahwa setiap rumah pompa juga dilengkapi pompa kecil untuk mengatasi lumpur. Langkah ini diharapkan dapat membantu mencegah genangan air secara lebih efektif. “Jadi itulah mengapa di Surabaya, kalau ada genangan insyaallah tidak sampai menginap,” ujarnya.

BACA JUGA:  Pemkot Surabaya dan Komisi Informasi Jatim gelar "International Right to Know Day" di Taman Bungkul

Bahkan, Syamsul menjelaskan bahwa sebelum hujan turun, tim DSDABM Surabaya sudah memulai langkah preventif dengan mengosongkan saluran air melalui pompa. “Begitu langit mulai mendung, kami segera mengosongkan saluran-saluran melalui rumah pompa, dan airnya dibuang ke laut. Ketika hujan turun, air akan langsung masuk ke saluran yang sudah kosong,” jelas dia

Selain pengoperasian rumah pompa, pihaknya juga melakukan pengerukan atau normalisasi saluran, baik primer maupun sekunder selama musim kemarau. Pengerukan dilakukan untuk meningkatkan kapasitas saluran, sehingga air dapat mengalir dengan lancar saat hujan datang. “Jadi kapasitas saluran juga mempengaruhi. Makanya ketika musim kemarau kita lakukan pengerukan-pengerukan saluran,” tuturnya.

Tetapi, Syamsul kembali menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat. Meski pengerukan saluran tersier di wilayah pemukiman menjadi tanggung jawab warga, namun Pemkot Surabaya tidak menutup mata. “Kami siap membantu warga yang ingin melakukan kerja bakti di wilayahnya. Jika ada lokasi yang sulit, seperti gorong-gorong, kami akan kirimkan personel untuk membantu,” katanya.

BACA JUGA:  Recovery Ekonomi dan Pemulihan Kesehatan Masyarakat Terlampaui dengan Baik

Selain itu, DSDABM juga bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk menangani perantingan pohon. Langkah ini sebagai antisipasi angin kencang yang sering menyertai saat hujan deras. “Teman-teman DLH juga sudah mulai memangkas pohon-pohon yang berisiko agar aman saat musim hujan,” tambah Syamsul.

Untuk memastikan kesiapan peralatan, Syamsul mengungkapkan bahwa DSDABM juga memiliki divisi operasional khusus. Divisi ini bertugas melakukan pengecekan rumah pompa maupun alat-alat berat secara berkala. “Jika ada kerusakan, langsung kami perbaiki, dan jika ada komponen yang kurang, sparepart segera diorder. Jadi, peralatan kami InsyaAllah sudah siap menghadapi musim hujan,” tegasnya.

Selain itu, Syamsul menyebutkan bahwa DSDABM juga memiliki ribuan Satuan Tugas (Satgas). Satgas ini juga siap mendukung upaya mencegah timbulnya genangan saat musim hujan. “Kami punya 1.700 orang Satgas yang tersebar di 7 wilayah casement area, serta 300 personel yang berjaga di rumah pompa selama 24 jam dengan sistem shift,” tambahnya.

BACA JUGA:  Satu Keluarga Positif Covid-19, Eri Minta Warga Sekampung Bersedia Diswab

Sementara itu, Kepala Bidang Drainase DSDABM Kota Surabaya, Windo Gusman Prasetyo menambahkan bahwa pihaknya telah melakukan normalisasi saluran sejak musim kemarau.

“Kami sudah menjadwalkan pengerukan sedimen dan sampah di berbagai lokasi. Sampai September 2024, kami sudah memelihara 87 lokasi saluran dengan alat berat dan 219 lokasi saluran menggunakan Satgas,” kata Windo.

Namun, Windo mengungkapkan bahwa tantangan terbesar normalisasi adalah keberadaan sampah yang menyumbat saluran hingga penyarang rumah pompa. Nah, apabila sampah itu tidak dibersihkan, maka akan menghambat aliran hingga membuat elevasi level air cepat naik. “Oleh karena itu, Satgas di rumah pompa selalu siaga untuk membersihkan sampah-sampah tersebut,” pungkasnya. (ST01)

Tags: Normalisasi SaluranPemkot SurabayaRumah Pompa
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025
Kesejahteraan Rakyat Kota Surabaya, Arief Boediarto, pada acara Madrasah Amil dan Nadzir di Ruang Majapahit, Kantor Bappendalitbang,.

Wujudkan Kota Pahlawan sebagai Kota Wakaf, Pemkot Surabaya Gelar Madrasah Amil dan Nadzir

Sabtu, 6 Desember 2025

Berita Terkini

Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025
Kesejahteraan Rakyat Kota Surabaya, Arief Boediarto, pada acara Madrasah Amil dan Nadzir di Ruang Majapahit, Kantor Bappendalitbang,.

Wujudkan Kota Pahlawan sebagai Kota Wakaf, Pemkot Surabaya Gelar Madrasah Amil dan Nadzir

Sabtu, 6 Desember 2025
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa  di sela peresmian hunian sementara Kinasih Indah Persada di Desa Ngrandu, Kecamatan Suruh, Kabupaten Trenggalek.

Gubernur Khofifah Resmikan Huntara “Kinasih Indah Persada” di Trenggalek

Sabtu, 6 Desember 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In