SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melaksanakan Salat Idul Adha 1444H bersama keluarga di Masjid Nasional Al Akbar Surabaya (MAS), Kamis (29/6). Salat Idul Adha dimulai pukul 06.00 WIB, dengan imam KH Abdul Hamid Abdullah dan khutbah dari Ketua Badan Wakaf Indonesia Prof. Dr. Ir. Mohammad Nuh.
Secara khusus Gubernur Khofifah mengatakan, bahwa momentum Hari Raya Idul Adha adalah waktu yang tepat untuk menjadi pengingat manusia untuk meningkatkan kesalehan sosial. Yaitu dengan ibadah tak hanya antara manusia dengan Allah melainkan juga berbagi dengan sesama.
“Hari Raya Idul Adha menjadi referensi untuk meningkatkan kesalehan sosial kita, dengan saling berbagi bahagia dan memberi sapaan kesejahteraan melalui pembagian daging hewan kurban. Mudah-mudahan Allah SWT memberikan tambahan kekuatan untuk meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT. Semoga kita semua mendapatkan anugerah putra-putri yang soleh/solehah seperti yang diteladankan Nabi Ismail AS,” katanya.
Di kesempatan tersebut, dilakukan pula penyerahan kurban secara simbolis dari para pejabat Forkopimda Jatim yakni dari Ketua DPRD Jatim, Pangdam V Brawijaya, Kapolda Jatim, Pangkoarmada II, dan. Dankodiklatal.
Usai melakukan penyerahan hewan kurban, Gubernur Khofifah mengatakan Pada peringatan Idul Adha 1444 Hijriah kali ini, hewan kurban di MAS total sebanyak 40 ekor sapi 45 ekor kambing.
“Alhamdulillah proses pemotongan hewan kurban di MAS, Insya Allah besok dilakukan. Dan di Masjid Raya Islamic Center akan dilakukan 2 kali, hari ini dan besok karena jumlah kambing dan dombanya cukup benyak,” tandasnya.
Lebih dari itu, Gubernur Khofifah menyampaikan terimakasih atas partisipasi jamaah yang menyerahkan hewan kurban yang diamanatkan melalui Masjid Nasional Al Akbar Surabaya.
“Kemudian Baznas Pusat memberikan mandat kepada Pemprov Jawa Timur, bersama-sama di Islamic Center ada 100 ekor domba. Insya Allah semua akan didistrubusikan kepada mereka yang di dalam pemetaan memang kategori membutuhkan,” kata Khofifah.
Terkait distribusi, Gubernur Khofifah menambahkan, di Masjid Raya Islamic Center Surabaya khususnya, panitia pembagian kurban mengidentifikasi para homeless di sekitar kawasan.
“Jangkauannya lumayan banyak, ada 18 titik. Mereka menggunakan voucher agar tidak berdesakan. Dilaporkan ada 1.800 warga yang akan mendapatkan daging kurban untuk hari ini dan besok,” jelasnya.
Sementara itu, untuk pembagian daging kurban di MAS, akan didistribusikan dengan memprioritaskan warga sekitar. Dimana data tersebut diterima oleh MAS yang diperoleh dari kelurahan, RT, dan RW sekitar serta dari perkumpulan yayasan.(ST02)





