SURABAYATODAY. ID, BOJONEGORO – Masyarakat Kecamatan Sugihwaras, Kabupaten Bojonegoro, menerima Bansos. Di antaranya Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Bantuan Langsung Tunai Bahan Bakar Minyak (BLT BBM) serta Program Keluarga Harapan (PKH).
Penyaluran dilakukan dibeberapa Balai Desa yaitu, di Balai Desa Balongrejo, Panemo, Trate, Sugihwaras, Alasgung, Bulu, Siwalan dan Bareng, Rabu (30/11).
Umar Al Attas, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Sugihwaras menjelaskan, total di seluruh Kecamatan Sugihwaras ada 4.749 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang dapat BPNT, BLT BBM dan PKH.
“Penyalurannya ada di delapan balai desa dan masih sama lewat POS, kami TKSK cuma sebatas monitoring,” ungkapnya.
Umar berharap, Bantuan Sosial (Bansos) tunai yang diberikan kepada masyarakat ini bisa dimanfaatkan sesuai ketentuannya, ia menjelaskan, Keluarga Penerima Manfaat BPNT memperoleh Rp 600 ribu untuk bulan Oktober November Desember, sedangkan BLT BBM senilai Rp 300 ribu untuk bulan November Desember. Sedangkan PKH nominal yang mereka terima bervariasi sesuai komponennya, ada komponen balita, ibu hamil, lansia, komponen siswa SD, SMP, SMA dan disabilitas.
“Rinciannya, untuk BPNT perbulan menerima Rp 200 ribu dan BLT BBM perbulannya dapat Rp 150 ribu, sedangkan masyarakat yang mendapat bantuan PKH nominalnya berbeda beda sesuai komponen, mulai dari Rp 225 ribu, Rp 375 ribu, Rp 500 ribu, Rp 600 ribu, dan paling besar senilai Rp 750 ribu” tuturnya.
Pada kesempatan tersebut Kepala Desa Bareng Sulastri berpesan kepada penerima bantuan, jangan rame rame karena banyak warga yang juga membutuhkan tapi tidak dapat bantuan. Ia bercerita Bansos tersebut sangat bermanfaat bagi warga, terutama PKH, ia minta uang yang didapat digunakan sebagaimana mestinya.
“Alhamdulillah warga dapat bantuan dobel dari Pemerintah, kebetulan pas musim paceklik, bagi warga Desa Bareng yang tidak dapat bantuan kali ini akan kami bantu lewat BLT DD,” ucapnya.
Paini, perempuan tiga anak warga Desa Bulu Dusun Bulurejo RT 22 salah satu penerima bantuan mengaku sangat senang. Ia menyatakan bantuan yang ia peroleh akan dibuat beli kebutuhan sehari-hari.
“Saya dapat bantuan senilai Rp 2.975.000. Selain untuk kebutuhan pokok uang ini akan saya pergunakan biaya sekolah anak,” katanya.
Sementara Camat Sugihwaras Laela Nor Aeny berharap, bantuan BPNT, BLT-BBM serta PKH yang diterimakan secara tunai, selain diperuntukkan untuk kebutuhan sehari-hari, bantuan yang tepat pada musim tanam ini bisa dimanfaatkan dengan baik untuk memenuhi kebutuhan tani.
“Kami berharap warga bisa memanfaatkan sebaik-baiknya,” ujar camat perempuan tersebut. (ST10)





