SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Setelah berlangsung tujuh hari, Surabaya Fashion Week (SFW) 2021 bakal ditutup hari ini. Penutupan ini akan berlangsung di Main Atrium Grand City Surabaya.
Dalam penutupan kegiatan yang digagas Pemkot Surabaya bersama Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) ini, bakal dilakukan fashion show. Sebagai modelnya adalah para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Surabaya. Mereka juga wajib menggunakan pakaian UMKM.
“Nanti akan ada penampilan dari kepala OPD beserta istri dengan memakai busana dari produk UMKM. Peserta yang mengikuti fashion show, sebanyak 73 peserta,” kata Kepala Dinas Perdagangan Kota Surabaya, Wiwiek Widayati.
Para pengunjung yang hendak menyaksikan malam penutupan SFW 2021, diharapkan bisa menjaga protokol kesehatan (Prokes) selama acara berlangsung. Serta, diharapkan sudah memiliki aplikasi PeduliLindungi, sebelum memasuki mal.
Dalam SFW 2021 ini, terdapat banyak rangkaian acara. Selain fashion show, ada pameran produk UMKM, hingga workshop untuk pelaku UMKM. Pagelaran ini merupakan salah satu upaya untuk melakukan percepatan pemulihan ekonomi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Pahlawan.
Wiwiek menjelaskan, pihaknya tidak hanya menggelar pameran SFW 2021 secara offline, melainkan juga menggelar online. Masyarakat juga bisa mengakses pameran online dengan mendownload aplikasi PEKEN, yakni aplikasi belanja online yang bisa diakses oleh masyarakat untuk memilih produk-produk berkualitas karya UMKM Kota Surabaya.
“Pameran ini sebetulnya bukan menjadi ruang baru, tetapi kami bisa menggelar secara offline atau tatap muka adalah tanda kami menyambut kebangkitan perekonomian,” jelas dia.
Meski demikian, Wiwiek mengaku, bahwa selama SFW 2021 berlangsung terjadi banyak transaksi pembelian dari para pengunjung. Transaksi ini tidak hanya pada pameran offline, melainkan juga pada pameran online melalui aplikasi PEKEN.
“Baik offline maupun online, semuanya muncul transaksi. Saya melihat ada prospek bagus, artinya terjadi transaksi yang lumayan antara UMKM dengan pengunjung selama Surabaya Fashion Week ini berlangsung,” ungkap dia.
Karena itu, ia berharap pada momentum PPKM Level 1 ini mampu mengembalikan geliat ekonomi di Kota Surabaya. Sebab, ia meyakini, bahwa Kota Surabaya siap menyambut kebangkitan ekonomi. (ST01)





