• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 7 Desember 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Daerah

Gubernur Lemhanas Sebut Jatim Retreat 2025 Pertama di Indonesia Pasca Lembah Tidar Magelang

by Redaksi
Minggu, 27 April 2025
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Lemhanas Dr. H. TB. Ace Hasan Syadzily dan Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak dalam retreat di Kota Batu.

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Lemhanas Dr. H. TB. Ace Hasan Syadzily dan Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak dalam retreat di Kota Batu.

SURABAYATODAY.ID, BATU – Gubernur Lemhanas Dr. H. TB. Ace Hasan Syadzily memuji pelaksanaan Jatim Retreat 2025. Sebab, Jawa Timur merupakan provinsi pertama di Indonesia yang mengadakan retreat setelah pemerintah pusat. Hal tersebut disampaikan di hadapan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan seluruh peserta Jatim Retreat 2025 di Pusdik Arhanud, Kota Batu, Sabtu (26/4).

Ia mengatakan Gubernur Khofifah sangat cepat tanggap dan menjadi yang pertama di Indonesia mengadakan Retreat. “Ini menunjukkan betapa pentingnya membangun visi dan kolaborasi untuk memastikan bahwa pembangunan di Jatim searah dengan pemerintah pusat,” katanya.

Ia berpesan, tantangan yang dihadapi oleh Jawa Timur dan seluruh dunia di tengah era disrupsi saat ini tidaklah mudah. Sehingga perlu upaya bersama yang didukung seluruh perangkat daerah guna memanfaatkan peluang dengan baik.

BACA JUGA:  Gubernur Khofifah Ajak Promosikan Potensi Ekonomi dan Perdagangan Jatim di Kancah Dunia

“Jadilah pemimpin yang mampu menerjemahkan semua perintah Gubernurnya. Ini tentu akan mempercepat upaya perwujudan ketahanan daerah,” pesannya.

“Teruslah berkarya menjaga ketahanan nasional di Jawa Timur demi terwujudnya Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045,” pungkasnya.

Menanggapi hal tersebut, Gubernur Khofifah menyampaikan apresiasi kepada Gubernur Lemhanas yang telah memberikan insight utamanya dalam penguatan ketahanan baik daerah maupun nasional.

Untuk itu, Gubernur Khofifah menekankan peran penting seluruh perangkat daerah guna memperkuat Ketahanan Daerah dalam Konstelasi Ketahanan Nasional. “Ketahanan nasional merupakan cerminan dari ketahanan daerah. Ini artinya, ketahanan nasional akan tercipta ketika seluruh daerahnya memiliki ketahanan yang baik. Di sinilah peran penting seluruh perangkat daerah,” katanya.

BACA JUGA:  Pemkot Surabaya Gencar Tes Swab, Kini Sasarannya ke Pondok Pesantren

Khofifah melanjutkan, berdasarkan data dari Lemhanas RI, Jawa Timur memiliki berbagai potensi salah satunya jumlah penduduk terbanyak kedua nasional sebanyak 41,81 juta orang. Dari jumlah tersebut, 71,65% nya merupakan penduduk usia produktif yaitu 15 – 64 tahun. Kondisi ini menjadikan Jatim masih pada posisi bonus demografi.

Selain itu, Jatim juga menyumbang 25,23% Produk Domestik Regional Bruto (PDRB). Angka itu merupakan PDRB terbesar kedua di Pulau Jawa. Sebagai perekonomian terbesar kedua sekaligus lokomotif perekonomian nasional, Jawa Timur memiliki potensi besar sebagai gerbang logistik internasional.

Segudang potensi tersebut, disebut Khofifah patut menjadi catatan penting bagi seluruh peserta Jatim Retreat 2025.

BACA JUGA:  Pemkot Surabaya Terima Penghargaan Pembangunan Daerah Terbaik I Tahun 2021

“Ketika potensi-potensi itu bisa kita maksimalkan, ketahanan daerah kita tercapai, maka akan berdampak pada ketahanan nasional,” kata Khofifah.

“Ketika ketahanan daerah Jawa Timur goyah, maka dampaknya pun akan terasa se-Indonesia. Ketika Jatim bersin, droplet nya bisa sampai ke wilayah lain,” tegasnya.

Karena itu, Gubernur Khofifah kembali menegaskan pentingnya seluruh pimpinan perangkat daerah Jatim untuk menjadi pemimpin yang berkarakter, komprehensif dan adaptif.

“Utamanya di era disrupsi dan dinamika geopolitik global. Seluruh perangkat daerah harus bisa peka dalam membaca kondisi terkini baik nasional dan internasional,” pesannya.

“Perkuat karakter kebangsaan di masing-masing diri, jadilah seorang birokrat yang berkarakter unggul berintegritas demi Jawa Timur yang semakin maju,” pungkasnya. ( ST11)

Tags: Gubernur KhofifahLemhamnasRetreat
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Ketua Perpamsi Teddy Setiabudi

Teddy Setiabudi Pimpin Perpamsi 2025–2029, Tegaskan Penguatan Kolaborasi dan Mitigasi Krisis Air Nasional

Minggu, 7 Desember 2025
Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025

Berita Terkini

Ketua Perpamsi Teddy Setiabudi

Teddy Setiabudi Pimpin Perpamsi 2025–2029, Tegaskan Penguatan Kolaborasi dan Mitigasi Krisis Air Nasional

Minggu, 7 Desember 2025
Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025
Kesejahteraan Rakyat Kota Surabaya, Arief Boediarto, pada acara Madrasah Amil dan Nadzir di Ruang Majapahit, Kantor Bappendalitbang,.

Wujudkan Kota Pahlawan sebagai Kota Wakaf, Pemkot Surabaya Gelar Madrasah Amil dan Nadzir

Sabtu, 6 Desember 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In