• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, 13 Desember 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Peristiwa

Penghuni Liponsos Keputih Diberdayakan Tanam Sayuran dan Membatik

by Redaksi
Jumat, 29 September 2023
Para penghuni UPTD Liponsos Keputih diajari membatik.

Para penghuni UPTD Liponsos Keputih diajari membatik.

SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Liponsos Keputih Kota Surabaya, tak sekadar menjadi tempat rehabilitasi atau penampungan bagi Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS). Namun UPTD di bawah pengelolaan Dinas Sosial Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya ini juga menjadi tempat pemberdayaan PPKS.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Surabaya, Anna Fajrihatin menyampaikan, ada beberapa jenis pemberdayaan kepada para penghuni UPTD Liponsos Keputih. Di antaranya, pembibitan tanaman hias, bengkel cat dan body repair, tambal ban, cuci motor, hingga bertanam sayuran.

“Hasil panen sayuran itu untuk makanan penghuni yang ada di dalam Liponsos. Jadi sayuran hasil bertanam ini dibeli oleh penyedia permakanan, kemudian digunakan untuk makanan penghuni Liponsos,” kata Anna Fajrihatin ditemui di UPTD Liponsos Surabaya, Jumat (29/9).

Sejumlah sayuran yang ditanam itu di antaranya yakni, bayam, kangkung, labu, terong hingga cabai. Sayuran tersebut ditanam oleh para penghuni dengan memanfaatkan lahan aset yang berada di dalam maupun halaman depan UPTD Liponsos Keputih Surabaya.

BACA JUGA:  Jelang Peringatan Hari Juang TNI AD, Kodim Bojonegoro Ziarah dan Tabur Bunga ke TMP Kusuma Bangsa

Selain menanam sayuran, Anna  mengungkapkan, bahwa para penghuni Liponsos Keputih juga diberdayakan membuat handicraft hingga batik Surabaya. Terdapat tiga motif batik Surabaya yang sudah dibuat oleh para penghuni Liponsos tersebut.

“Alhamdulillah kami juga mengembangkan batik sesuai arahan Ketua TP PKK Surabaya Rini Indriyani, ada enam motif batik. Saat ini kami masih memproduksi tiga motif batik, ada Gembili Wonokromo, Kembang Bungur dan Sparkling,” ungkap dia.

Tak hanya itu, penghuni Liponsos Keputih juga diberdayakan membuat handicraft berupa kalung yang diberi peluit. Anna menerangkan, bahwa kalung tersebut bisa dipakai untuk anak-anak istimewa atau disabilitas, terutama tunawicara.

“Jadi bisa untuk mencegah kalau ada orang asing akan berbuat jahat kepada mereka. Kalau ada orang asing, tinggal ditiup saja peluitnya. Insyaallah kalung peluit ini juga kami produksi,” katanya.

BACA JUGA:  200 Tabebuya Ditanam di Sekitar Lapangan Ambalat Koarmada II

Menurutnya, hasil produksi handicraft maupun batik penghuni Liponsos Keputih ini juga dipasarkan melalui online. Masyarakat dapat membeli produk-produk tersebut melalui E-Peken. “Alhamdulillah hasil penjualan juga (uangnya) masuk kepada mereka. Jadi masing-masing penerima manfaat (PM) yang berdaya di Keputih itu semuanya punya tabungan,” urainya.

Pihaknya berharap, para PPKS ini tidak selamanya tinggal di Liponsos Keputih Surabaya. Nah, ketika uang tabungan mereka sudah banyak, PPKS ini bisa mandiri dan kembali ke keluarga atau lingkungan masyarakat. “Jadi itu harapan kami,” paparnya.

Anna menyampaikan, bahwa program pemberdayaan PPKS penghuni Liponsos Keputih ini sebagaimana arahan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. Program ini diharapkan dapat memberdayakan mereka agar bisa mandiri ketika kembali ke masyarakat.

BACA JUGA:  Proyek Jalan Ciliwung dan Mayjen Sungkono Dikebut Jelang Musim Hujan

“Sekarang ada sekitar 734 jiwa yang tinggal di Keputih. Ada ODGJ (Orang dengan Gangguan Jiwa), gelandang dan lansia terlantar,” katanya.

Di kesempatan yang sama, Kepala UPTD Liponsos Keputih Surabaya, Imam Muhaji menambahkan, bahwa setiap PPKS yang tinggal di Liponsos Keputih dilakukan asesmen. Dari hasil asesmen itu akan dipetakan mana PPKS yang sudah bisa diberdayakan atau belum.

“Jadi awalnya PPKS ini kita asesmen, kita petakan dulu. Kemudian kita sesuaikan jenis usaha pemberdayaan yang sesuai dengan bakat dan keahliannya,” kata Imam.

Pada intinya, Imam menerangkan bahwa PPKS penghuni Liponsos Keputih yang diberdayakan ini sudah sekitar 90 persen bisa mandiri. Artinya, mereka sudah bisa melakukan aktivitas sehari-hari seperti makan, minum dan mandi secara mandiri. “Jadi ada tingkatan-tingkatannya. Kalau yang sudah 90 persen bisa mandiri itu yang diberdayakan,” pungkasnya. (ST01)

Tags: Dinsos SurabayaLiponsos KeputihMembatik
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Pasar murah yang digelar di halaman Balai Desa Jarit, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang

Gubernur Khofifah Gelar Pasar Murah ke-290 Untuk Warga Candipuro Lumajang

Sabtu, 13 Desember 2025

Ganti Rugi Warga Terdampak Flyover Taman Pelangi Dikonsinyasi di PN,

Sabtu, 13 Desember 2025
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meninjau pembangunan jembatan Curah Maling dan Jembatan Curah Kebo di Desa Kandangan, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang,

Gubernur Khofifah Pastikan Dua Jembatan di Kecamatan Senduro – Lumajang Selesai Akhir Tahun

Sabtu, 13 Desember 2025

Tiba di Lhokseumawe, KRI Teluk Banten-516 Gerak Cepat Debarkasi Bantuan Kemanusiaan 

Jumat, 12 Desember 2025

Berita Terkini

Pasar murah yang digelar di halaman Balai Desa Jarit, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang

Gubernur Khofifah Gelar Pasar Murah ke-290 Untuk Warga Candipuro Lumajang

Sabtu, 13 Desember 2025
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi

Prihatin Bencana Sumatera, Pemkot Surabaya Tiadakan Perayaan Tahun Baru di Balai Kota

Sabtu, 13 Desember 2025

Ganti Rugi Warga Terdampak Flyover Taman Pelangi Dikonsinyasi di PN,

Sabtu, 13 Desember 2025
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian, dan Pengembangan Kota Surabaya, Irvan Wahyudrajad

Ungkap Resep hingga Raih IGA 2025, Surabaya Tekan Kemiskinan Lewat 1.214 Inovasi

Sabtu, 13 Desember 2025
Salah satu rusun yang dikelola oleh Pemkot Surabaya.

Pemkot Surabaya Siapkan Lahan, Pembangunan Rusun Diusulkan ke Kementerian PKP

Sabtu, 13 Desember 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In