• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 7 Desember 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Daerah

Lima Maskot Siap Meriahkan Porprov Jatim VIII

by Redaksi
Senin, 28 Agustus 2023

SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Lima maskot kebanggaan Jawa Timur siap memeriahkan gelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur VIII yang akan digelar di Kab. Sidoarjo, Kab. Mojokerto, Kota Mojokerto dan Kab. Jombang pada 9-16 September 2023 mendatang.

Lima maskot itu berasal dari empat daerah tuan rumah Porprov Jatim VIII yaitu Kab. Sidoarjo dengan maskot Si Udeng, Kab. Jombang dengan maskot Si Jatu, Kota Mojokerto dengan maskot Cak Condro, dan Kab. Mojokerto dengan maskot Si Mada serta ditambah satu maskot andalan Jawa Timur Si Beki.

Gubernur Khofifah menegaskan bahwa seluruh maskot Porprov Jatim VIII dibuat berdasarkan nilai sejarah dan ciri khas budaya di masing-masing wilayah. Menurutnya maskot-maskot ini menyimpan semangat dan pelecut juara para atlet yang bertanding untuk mendulang prestasi.

“Maskot-maskot ini membawa spirit para atlet untuk berprestasi dalam Porprov Jatim VIII Tahun 2023. Lebih dari itu lima maskot ini juga membawa harapan agar gelaran Porprov juga akan mendongkrak ekonomi di setiap daerah di Jawa Timur,” katanya.

Detailnya, Khofifah menyampaikan Si Udeng yang  merupakan maskot Kab. Sidoarjo didesain berdasarkan simbol kearifan lokal ciri khasnya yaitu Bandeng dan udang. Ini karena sektor perikanan di Kab. Sidoarjo layak mendapat perhatian karena potensi yang tidak bisa dianggap sebelah mata. Serta secara geografi lokasi Kab. Sidoarjo dapat dikategorikan sebagai dataran delta.

BACA JUGA:  Gubernur Khofifah Pastikan Mudik Lebaran di Jatim Lancar, Aman dan Nyaman

“Ini menjadi alasan kenapa Sidoarjo bisa memiliki banyak tambak seperti tambak ikan bandeng atau tambak udang yang menjadi iconnya. Selain itu letak geografisnya, berada diantara 2 sungai besar pecahan dari Sungai Brantas yaitu Sungai Mas dan Sungai Porong,” jelasnya.

Maskot kedua dijelaskan Khofifah  dari Kab. Jombang berwujud burung Garuda bernama Si Jatu. Dalam cerita wayang Jawa, Garuda disebut dengan nama Jatayu. Merupakan pahlawan yang menghalangi Prabu Dasamuka/Rahwana dalam penculikan Dewi Shinta, istri Siri Rama.

Dalam sejarah, masa Prabu Erlangga dari Kerajaan Kahuripan (beribukota di Kedaton Bulurejo yang dulu termasuk dalam Watugaluh), Pasca Kerajaan Mataram Medang Kamulan, Garudeya (ada yang menyebut Garudayaksa) merupakan Dampar Kencana Singgasana Prabu Erlangga. Terakhir ditemukan di Situs BCB Nasional di Situs Petirtaan Sumberbeji Ngoro Jombang

BACA JUGA:  Tjangkroekan Djoeang Tawarkan Sensasi Kuliner Langkah Nasi Osek dan Sego Sadukan di Tugu Pahlawan

Pada masa Kerajaan Majapahit, kata Khofifah, Garudeya ditemukan pada salah satu panel Relief di Candi Rimbi (Pulosari Bareng) yang dibuat oleh Ratu Tribuwana Tunggadewi atau yang terkenal sebagai Ratu Kenconowungu. Landasan lainnya mengacu pada masa Kemerdekaan RI Garuda Pancasila kemudian ditetapkan sebagai Lambang Negara Republik Indonesia.

“Bahkan dalam sejarah mata uang RI, gambar Garuda Pancasila menjadi salah satu sisi mata uang logam sedangkan di Jombang disebut gambar Beri,” kata Khofifah menjelaskan.

Berikutnya, maskot ketiga dari Kab. Mojokerto berupa gajah bernama Si Mada. Pemilihan gajah sebagai maskot dikarenakan Mojokerto adalah representasi dari Kerajaan Majapahit dimana dalam Kitab Negarakertagama disebutkan salah satu pasukan Majapahit saat mencapai masa kejayaannya dengan tunggangan Gajah. Gajah sendiri adalah simbol kekuatan, ketenangan dan kesetiaan.

Sedangkan, maskot dari Kota Mojokerto berupa kucing berbulu tiga warna (belang telon) bernama Cak Condro atau Condromowo. Condro berarti cahaya dan Mowo yang memiliki makna bara api.  Pemilihan nama Condromowo berasal dari Laskar perjuangan melawan penjajah Belanda dan Jepang dari kompi empat yang dipimpin oleh seorang Kyai dari Kota Mojokerto.

BACA JUGA:  Pj Ketua TP PKK Bondowoso dan Jombang Dilantik

Maskot terakhir berasal dari Pemprov Jatim berupa ayam bekisar bernama Cak Beki. Cak Beki diambil dari fauna ayam bekisar yang merupakan fauna kas jawa timur. Beki melambangkan sikap berani, lincah, milenial dan berprestasi.

Lebih lanjut dijelaskan Khofifah, lima maskot Porprov Jatim VIII ini merupakan lambang pemersatu yang akan menyukseskan sekaligus membawa keberuntungan terhadap segala sesuatu yang sedang di ikhtiarkan bersama-sama.

“Dapat dijadikan lambang dalam merepresentasikan sukses penyelenggaraan, sukses prestasi dan sukses ekonomi,” katanya.

Gubernur Khofifah  berharap, perhelatan Porprov Jatim tidak sekadar mendongkrak prestasi bagi semua atlet yang bertanding, melainkan dapat mendongkrak ekonomi masyarakat. Utamanya di daerah yang menjadi tuan rumah, yakni Kab. Sidoarjo, Kab. Jombang, Kab. Mojokerto dan Kota Mojokerto.

“Saya menyampaikan apresiasi atas komitmen KONI Jatim bersama empat kepala daerah yang ikut menyukseskan pelaksanaan Porprov Jatim ke VIII tahun 2023. Semoga prestasi meningkat diikuti dengan pertumbuhan ekonomi masyarakat,” pungkasnya. (ST02)

Tags: Gubernur KhofifahKearifan LokalMaskotPorprov Jatim
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Ketua Perpamsi Teddy Setiabudi

Teddy Setiabudi Pimpin Perpamsi 2025–2029, Tegaskan Penguatan Kolaborasi dan Mitigasi Krisis Air Nasional

Minggu, 7 Desember 2025
Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025

Berita Terkini

Ketua Perpamsi Teddy Setiabudi

Teddy Setiabudi Pimpin Perpamsi 2025–2029, Tegaskan Penguatan Kolaborasi dan Mitigasi Krisis Air Nasional

Minggu, 7 Desember 2025
Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025
Kesejahteraan Rakyat Kota Surabaya, Arief Boediarto, pada acara Madrasah Amil dan Nadzir di Ruang Majapahit, Kantor Bappendalitbang,.

Wujudkan Kota Pahlawan sebagai Kota Wakaf, Pemkot Surabaya Gelar Madrasah Amil dan Nadzir

Sabtu, 6 Desember 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In